Kini Gita sedang berada di kamar mandi.Sedangkan Tara sedang menatap langit yang penuh bintang bintang.
"Kak?" Panggil gacia
Tara lantas menoleh ke sumber suara.
"Betah banget liatin bintang"
"Nggak kedinginan?" Tanya gacia
Tara tersenyum
"Kamu tau kan, kakak pengen banget jadi astronot dulu dek?"
"Tapi sekarang mimpi itu harus di kubur, Tapi kakak tetap bersyukur karena bisa meneruskan perusahaan ayah"
"Dan lebih bersyukurnya kakak, Itu bisa sama kalian terus" ucap Tara tersenyum
"Kak, perusahaan kita udah terkenal banget, kenapa kamu nggak mencoba hal baru?" Ucap Gacia
"Hal baru?"
"Maksud kamu ge?" Bingung Tara
Gacia langsung duduk di kursi balkon dengan menatap langit
"Iya hal baru"
"Kamu pengen banget kan menjadi astronot dulu?"
"Kenapa nggak kamu kerja sama aja sama Spasi eX?
"Kamu bisa mencoba bekerja sama membuat roket?"
"Ya itung-itung kan itu juga mempermudah Astronot ke angkasa kak"
"Masa iya sih Spasi eX nggak mau sih kerja sama, sama perusahaan kita yang udah bisa di bilang Jauh di atas mereka?" Ucap Gacia
Tara tanpak berfikir sejenak sembari memandang langit.
"Kakakkk Huaaaaaaaaaa"
Tara dan gacia kaget mendengar teriakan Gita, mereka langsung berlari masuk ke dalam kamar
"Hiks hiks"
Tara melihat noda darah di lantai, dan langsung melihat kepala Gita
"Adekk" ucap Tara panik
"Bentar kak aku ambil peralatan aku" ucap gacia langsung pergi ke kamarnya
"Sakit kak hiks hiks"
Tara panik dan kebingungan, kenapa bisa kepala Gita yang terluka itu bisa mengeluarkan darah.
Gacia langsung memeriksa dan mengobati kepala Gita
"Ge pelan-pelan" ucap Tara
Beberapa saat kemudian Gita sudah selesai untuk di obati
"Kok bisa dek kepala kamu berdarah lagi?" Tanya Tara
"Kepentok di dinding kak Hem" ucapnya sambil memanyunkan bibirnya
"Kok bisa?" Tanya gacia
"Tuh sandal kak Tara yang tinggi, aku nggak sengaja nginjeknya" ucapnya
"Maaf ya dek hehe"
"Aku mau tidur di kamar aku aja" ucap Gita
"Ehhh, di sini ya!" Sinis Tara
"Nggak kakak, aku mau di kamar aku" lagi lagi dia berubah menjadi seorang anak kecil dengan memanyunkan bibirnya
"Iyaudah"
Gita langsung berlari keluar kamar Tara
"Dasar bocil" ledek gacia
"Hahaha"
"Udah kak aku mau tidur dulu" ucap gacia
Dia langsung keluar dan membuka pintu kamar Gita
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN GITA.[COMPLETED]
Novela Juvenil100%FIKSI Banyak orang bilang Kalau dia ini Wanita Dingin emang bener?