History'SaymyName'

34 1 0
                                    

Nayaka membawa layla di taman sekitaran apartemen Enhypen dirinya membawa layla sebab ingin mencari udara segar di pagi hari.

"layla-shi kau harus membantuku selama aku berada di sini oke"
"karna hanya kau yang aku percaya dari ketujuh anak laki laki itu"

"ohh apakah aku tidak kau anggap?"

nayaka membeku ketika mendengar Jungwon yang tiba tiba berada di belakang layla dengan pakaian serba hitam serta topi dan masker dia berjongkok di depan nayaka dan layla yang ada di pangkuan nayaka

"mungkin"

"yaya-a aku leader di grup ini dan sekarang kau menjadi menejer ku apakah kita tidak akan bekerja sama?"

"Jungwon-a berhenti berbicara aku menejer kalian bahkan sampai saat ini aku masih memikirkannya"

"yaya-a apakah kau tidak suka pada kami?"

"bukan seperti itu jungwon-a"
"aku tidak semudah itu percaya dan mengenal orang baru"

"oleh karna itu ikut aku" jungwon menarik tangan nayaka dengan lembut segera masuk apartemen mereka. Saat sampai di sana nayaka di sambut dengan  semua anak yang sudah melingkari 1 kursi kosong di sana

"jungwon-a ada apa ini" nayaka dengan refleks bersembunyi di belakang punggung jungwon

"jangan takut yaya-a kami hanya ingin bekerja sama bersamamu"

nayaka hendak lari bersama layla segera di tahan oleh jake

"layla-a kemari" jake mengambil alih layla dari nayaka

"guk guk guk!!"

"kau harus masuk ke kamarmu sebab kita hanya akan sedikit berbicara bersama ibu mu"
"bermain lah" jake memasukkan layla ke dalam kamar nya lalu kembali ke kursi nya sedangkan nayaka di buat duduk di kursi kosong yang berada di tengah oleh Jake

nayaka yang menatap mata sunoo untuk menolong nya tapi mata suno mengisyaratkan tidak akan terjadi apa apa

"oke kita mulai"

"Nayaka-shi silahkan memperkenalkan diri" sahut Jungwon

"ah baikah tapi kalian jangan sampai membully ku di sini"
"Nama ku Nayaka Kim aku terlahir 2 negara ibuku di Indonesia ayahku di korea aku lahir di Indonesia dan di besarkan di korea"
"umurku 20th"

"noona-ya wah kau line 04?" sahut niki terkejut

"betul niki-a, aku kelahiran 04 buln September tanggal 14"

"akan aku catat noona" niki segera memasang tanggal di kalender hp nya

"okey cukup"

"Nayaka-shi selamat datang di apartemen kami" sahut jungwon
"one two connect! ENHYPEN imnida"

"yaya-a mungkin ini berat bagimu menjadi menejer kami tapi tidak ada alasan lagi bagi kami untuk tidak menerima mu sebagai menejer kami" Jake sedikit menjelaskan

"kalian menerima ku? apa kalian pikir hal ini bercandaan? aku wanita biasa dan kalian laki laki yang terkenal di seluruh dunia"
"apa nanti yang ada di pikiran fans kalian? yang ada aku akan habis di bully oleh para fans kalian"

"yaya-a kami mengerti apa kekhawatiran mu tapi apa salah nya kita sama sama mencoba kami janji akan melindungi mu apapun yang terjadi" heeseung berucap setelah lama berdiam diri

"heeseung-a kau tidak mengerti aku"

jake yang merasa air mata nayaka sudah membendung berusaha mendekat

"yaya-a ini berat bagimu tapi ini takdirmu" jungwon

nayaka hanya menatap heeseung dengan tatapan sulit di mengerti seakan akan ingin di tolong tapi mereka tidak mengerti cara menolong

dengan menatap lama heeseung nayaka segera menghembuskan nafas nya lalu

"Oke aku akan memberi tahu kalian sejujurnya"
"sisa hidupku skrng aku tidak minta menjadi apapun bahkan ketika aku gagal mencapai mimpi ku pun aku pasrah tapi, ada satu hal yang harus aku tuju"

_________________

"Sunoo-ya aku akan membuat makan siang!!"

nayaka beranjak dari sofa pergi ke dapur saat di dapur dirinya melihat jay yang sudah mulai memasak

"jay-a biar aku saja yang memasak kalian beristirahat lah sore nanti ada pemotretan biar aku saja yang masak"

"yaya-a karna kau deal artinya kau harus mencicipi masakan ku setidak nya sebelum kau dan kami sibuk menjalankan comeback kami"

"duduklah noona biarkan jay hyung yang memasak" sahut niki membawa coklat

"ok baiklah aku akan menuruti kalian"

nayaka berbincang bincang bersama niki sambil memakan coklat yang niki bawa sampai tak terasa makanan pun sudah siap

"niki-a panggil yang lain" sahut jay yang sibuk menata meja makan

"oke oke"
"Hyung!!! makanan sudah siap!"

saat duduk di meja makan nayaka benar benar bingung sebab dirinya berada di tengah tengan meja makan berhadapan dengan heeseung

"apakah tempat ku sungguh di sini?"

"ini pertama kalinya kami makan bersama wanita di meja makan" sahut  sunghoon

"yasudah aku makan di kamar saja"sahut nayaka yang hampir membawa piring nya menuju kamar

"eehh tidak begitu yaya-a" sunoo segera menghentikan nayaka yang hendak membawa piring

"seperti nya aku salah bicara"sahut sunghoon

"hyung-a" jungwon

nayaka kembali duduk dan memakan makanan yang jay buat

"tidak apa sunghoon-a aku mengerti"

setelah selesai makan nayaka membereskan semua yang berada di meja makan melihat niki yang mencuci piring

"oke semuanya setelah selesai kita kembali ke ruang tamu" sahut jungwon yang sedang sibuk mengetik sesuatu di handphone nya

setelah semuanya selesai nayaka kembali duduk di tengah tengah mereka kali ini dia perlahan menerima sebagai menejer mereka

"oke kali ini aku akan berbicara sebagai menejer kalian bahkan aku baru pertama kali melakukan pekerjaan ini jadi tegur aku jika salah bicaralah jika ingin berdiskusi dengan ku dan mohon kerja sama nya selama aku menjadi menejer kalian" nayaka berbicara dengan tegas membuat para member merasa nayaka sudah menerima meskipun belum sepenuhnya

heeseung tersenyum melihat nayaka yang mulai tersenyum dan tertawa bersama member lain

"yapp dan sekarang waktunya aku memberitahu kalian jangan panggil aku yaya atau nayaka lagi "

"ahhh aku tau" sunoo mengkode kepad nayaka

"sunoo-ya jangan sampai kau menyebutnya itu sungguh jarang di pakai"

"sunoo-ya beritahu kami ayolah" sahut jake

"tapi sebelum itu kalian akan mendapat panggilan spesial dariku karna hanya orang yang dekat dengan ku yang mendapat panggilan spesial tersebut"

"berarti kita sudah dekat?" sahut jake

"noonaa~~" sahut niki yang hendak pergi memeluk nayaka tapi tiba tiba di halangi oleh sunghoon jay jake jungwon membuat sunoo dengan gercep menghalangi nayaka.

melihat itu nayaka hanya tertawa saat tertawa tiba tiba heeseung mendekati nayaka dengan tawaan yang sama

"Gomawo" sahut Heeseung yang bahagia melihat para adik nya bahagia

"tidak tidakk mereka bahagia bukan untukku"
"tapi mereka bahagia karna kebersamaan dan kepercayaan mereka pada orang terdekat nya"
"tapi tidak untukku aku bahagia melihat mereka tertawa bukan karna orang yang terdekat dengan ku" sahut nayaka yan perlahan mulai menatap heeseung karna sedari tadi nayaka sadar heesung menatap nya cukup lama

"apakah aku bisa menjadi orang terdekat mu aya-a?"






















History OFF MY FACETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang