Adel pun sudah berada di depan toilet
"Hiks hiks hiks.. "
Adel mendengar isakan tangis dari dalam toilet.
"Anjir siapa tuh yang nangis" gumam Adel
Adel pun mengetuk pintu toilet tersebut
Tok tok tok...
"Hallo ada orang di dalam?" Tanya Adel sambil mengetuk pintu tersebut tetapi tidak ada yang menjawab.
"Kak Chika bukan?" Tanya Adel lagi
lagi lagi Adel tidak mendapat jawaban dari dalam toilet.
"Buka aja deh takut ada apa apa sama orang yang ada di dalem" gumam adel
Adel pun langsung membuka pintu yang tak terkunci itu, Adel sedikit melihat siapa yang berada di dalam toilet tersebut.
"Kak Chika?" Ucap Adel kala melihat Chika yang berada di dalam toilet sambil menangis.
Adel pun langsung masuk ke dalam toilet tersebut dan menutup rapat rapat pintunya.
"Kak kenapa nangis?" Tanya Adel hati hati
"Adelll" ucap Chika menangis dan langsung memeluk tubuh kekar Adel.
"Kenapa nangis hmm?" Tanya Adel sambil mengelus rambut pirang Chika.
"Adel aku gak mau kamu nganggep aku cuma sebatas guru" ucap Chika menangis
"Tapi emang guru kan?" Tanya Adel
Chika pun melepaskan pelukannya dan menatap Adel yang berada di depan nya.
"Tapi aku belum Nerima buat putus dari kamu, aku masih mau jadi pacar kamu adell" ucap Chika menangis sesegukan.
"Tapi kak Chika udah ada gantinya aku kan?keliatan nya dia cinta banget sama kamu, kamu juga bahagia kan sama dia?" Tanya Adel
"Tapi aku juga bahagia kalo sama kamu del" ucap Chika
"Jangan egois kak, kamu harus pilih aku atau dia? Jangan mau dua dua nya " ucap Adel
Chika hanya membeku
"Gak bisa jawab kan? Udah kak sama dia aja, aku bakal usahain buat lupain kamu" ucap Adel
"Maafin aku" ucap Chika menunduk
"Iya gapapa gak usah minta maaf" ucap Adel
"Sini liat aku" ucap Adel sambil menggenggam kedua tangan Chika, Chika pun mendongakan kepalanya.
"Kita bisa jadi teman, kamu kalo mau cerita bisa hubungi aku, aku bakal selalu ada buat kamu" ucap Adel
"Mkasih ya" ucap Chika tersenyum
"Ehh iya Del" ucap Chika
"Iya kenapa kak?" Tanya Adel
"Cewe yang tadi sama kamu itu siapa? Pacar kamu?" Tanya Chika
Adel sedikit berfikir
"Ohh Freya, dia temen aku kak bukan pacar" jawab Adel
"Ohh jadi dia Freya Freya itu" ucap Chika
"Iya kak" ucap Adel
"Kamu pasti suka kan sama dia?" Tanya Chika
"Iya kak suka sama senyumnya, manis banget gilaa" ucap Adel
"Ihh Adel" rengek Chika sambil memukul perut Adel
"Ehh kenapa? Cemburu?" Ucap Adel sambil mengelus perut yang di pukul Chika
KAMU SEDANG MEMBACA
pacar kakak kakak ku ternyata menyukaiku
Novela Juvenildilarang keras dibawa ke real life!! -Area futa -gxg -mengandung 🔞+