.......
Shani tidak tinggal diam saat melihat cairan putih kental milik Gracia yang keluar dengan deras dari lubang vagina Gracia, shani menundukan kepalanya dan ia melihat milik nya yang semakin tegang, urat penis Shani semakin mengencang
Shani mensejajarkan penis nya dengan lubang milik Gracia yang sudah becek dan mendorong penis nya masuk kedalam lubang vagina Gracia dengan perlahan
" Tuanhh akhhh, sudahh tuanhh"
Gracia menggigit bibir bawahnya saat kepala penis shani masuk kedalam lubang vaginanya ia juga meremas tangan nya sendiri yang sedang terikat
"Graciahh ini masih kepalanya belum sepenuh nya saja sudah mengeluhh" ucap Shani kemudian ia terkekeh.
Dengan cepat shani menarik pinggul Gracia agar penis nya semakin masuk tenggelam di dalam lubang vagina gracia.
Jlebb
Shani menghentakan penis nya dengan kuat, kini penisnya sudah masuk sepenuh nya ke dalam lubang vagina Gracia.
"Hurtthh, Hiks-hiks tuanhh sayaahh mohon berhentih hiks" isak Gracia kini vagina Gracia mengeluarkan darah virgin nya
"Anghhh Gracia, I am the firsth shhh" desah shani merasakan penis nya terjepit
"Tuanhhh hentikanhhh, sayaahh mohon tuanhh" desah Gracia sambil memohon kepada Shani nya yang tak di gubris sama sekali
Shani mulai menggerakkan pinggul nya dengan perlahan, shani menunduk mengulum puting Gracia
"Ahhh ahh Tuanhh stophh, plishhh"
Mohon Gracia sekali lagi pada shani, tapi gracia juga merasakan nikmat kala puting nya yang sedang di kulum oleh shani
Shani semakin cepat menggerakkan pinggul nya, tak lupa Shani juga memasukan vibrator yang berada di tangan nya ke lubang anal Gracia, ia juga semakin rakus menjilati dan menghisap puting Gracia, menyusu bak bayi yang kehausan. "Eumphh nghhh shhh"
"Anghkkk ah ahh ahh mhhh" Gracia semakin melebarkan pahanya tiba tiba rasa nikmat menghujami lubang vagina dan anal nya yang bergetar
"Shhh gree ohhh nghhh"
Shani mendongak kan kepalanya penis nya benar benar di jepit kuat oleh dinding vagina gracia
"Ahhh ahhh shanihh disituhh ahh" desah Gracia dengan berani
memanggil nama tuan nya, gracia mulai terbawa suasana hanya menikmati dirinya di setubuhi oleh tuan nya
Shani yang mengetahui itu adalah titik gspot Gracia, langsung menghentak ka kuat pinggul nya memperdalam penis nya hingga tertelan lubang vagina Gracia
"shitthh fuckkhh aahhhh mphhh"
"Yaaashhh Aahhhh aahhh ouchh pipishh, Graciaaahh pipishh"
Gracia mendongak mulutnya membentuk huruf O , kala shani menghentak titik kenikmatan nya, gracia mengangkat pinggul nya pertanda ia akan mencapai puncak kenikmatan
"Mhhh Aahhh ahhh shhh, I willhh"
Shani terus menumbuk gspot Gracia dengan kuat, Shani mengeluarkan penis nya dari lubang vagina Gracia Karna shani merasakan penis nya akan meledak
"Ahhhh"
"Ahhhh shit Gracia"
Desah Gracia Orgasme di susul dengan shani yang menyemprotkan cairan kental putih nya di atas perut Gracia.
Shani terbaring lemas di samping Gracia dengan nafas yang tak beraturan, sedangkan gracia sudah terlelap karna lelah dengan aktifitas bersetubuh dengan tuan nya sendiri
"Huftt, Sialan aku benar'' merasakan nikmat yang luar biasa" ucap shani menatap Gracia di samping nya yang sudah memejamkan matanya
Shani mendudukan dirinya di ranjang lalu melepaskan ikatan yang berada di tangan Gracia ia juga menarik vibrator agar keluar dari lubang anal Gracia lalu memasukan nya ke laci
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET BUTTERFLY ( GRESHAN )
Fantasy" Kamu egois Shan, yang kamu fikirin cuma perasaan kamu, kamu pernah mikir gak sesakit apa hati aku" - G " Kamu yang terus terusan mau hubungan kita selesai gre ! " - S " Karna sejak dari awal emang udah ga jelas Shan, kamu ga pernah berubah Shan...
