02

99 5 1
                                    

"huhh,coba liat dia,selalu saja seperti itu..apa dia sudah tidak niat sekolah"

"Wkwkwk,kau benar..aku dengar dengar dia juga anak dari seorang wanita malam hahh tapi kenapa almarhum tuan Kim mau mengangkat nya menjadi anak mereka,sangat tidak masuk akal"

Itulah berbagai bisikan yang jeongwoo dengar dari teman temannya selama ia menjalankan hukuman dari seulgi.

"Hah,anak itu selalu saja membuat masalah..liat saja setelah pulang sekolah akan ku pastikan kau tidak bisa bangun Kim jeongwoo..bahkan marga Kim sangat tidak cocok bersanding dengan namamu"ujar doyoung yang sedari tadi memperhatikan jeongwoo dari jauh.

"Huftt.. akhirnya selesai juga hukumannya"ujar jeongwoo dengan nafas terengah-engah sembari duduk dibawah pohon yang cukup besar di pinggir lapangan.

"Woo,ni minum buat Lo"ujar Seungmin sembari memberikan sebotol air mineral pada jeongwoo.

"Thanks min"ujar jeongwoo kemudian meminum air yang diberikan oleh Seungmin dengan rakus karna dia sudah benar-benar haus.

"Pelan pelan woo,gak gue ambil kok minum Lo"ujar Seungmin yang khawatir pada jeongwoo karna melihat cara jeongwoo yang meneguk air dengan sangat terburu-buru.

"Ehh btw woo,kok Lo pucat banget"ujar Seungmin dengan raut wajah khawatir karna melihat jeongwoo dengan wajah yang sangat pucat.

"Hehehe,aku gapapa kok min.kalo gitu gue ke toilet dulu yaa, kebelet soalnya.makasih buat minumnya"ujar sembari pergi meninggalkan Seungmin yang melihat kepergian jeongwoo dengan tatapan sendu.

"Gue harap Lo gak nyembunyiin apa apa dari gue woo"batin Seungmin kemudian pergi ke kantin untuk membeli beberapa makanan.

🌷🌷🌷


"Hahh,aku lapar banget,mana lupa bawa duit lagi"gumam jeongwoo sembari memegang perutnya yang keroncongan minta di isi.
"Tenang jeongwoo, setelah pulang dari sekolah kamu bakal makan sepuasnya di rumah"ujarnya lagi sembari terus berjalan ke arah toilet. Namun saat akan masuk ke dalam toilet,tiba tiba.....

SRETT..

DUG..

"Akhh"rintih jeongwoo sembari memegangi kepalanya yang berdenyut akibat ditabrakkan ke tembok kamar mandi dengan sangat keras. Ia yakin kepalanya akan memar setelah ini.

"Bisa gak sih lo tu gak buat masalah sehari aja disekolah hahh!!"bentak pria yang tadi menarik jeongwoo.

"M-maaf kak..aku janji gak bakal ngulang lagi"ujar jeongwoo sembari melihat ke arah pria yang berbicara kepada nya,itu doyoung.

"Hahh!!..Lo pikir dengan lo minta maaf bakal ngubah segalanya gitu??...haha,enggak Kim jeongwoo...bahkan marga Kim tidak cocok berdampingan dengan nama menjijikkan mu itu.. kenapa kau datang merusak keluarga kami hahh..oh ya gue hampir lupa,lupa fakta bahwa ibu lo itu kupu kupu malam perusak keluarga orang"deg..sakit hati??..tentu saja, apalagi dengan kalimat terakhir yang ditekan oleh doyoung membuat matanya seketika berkaca kaca.

"KAKAK BOLEH BENCI AKU,KAKAK BOLEH HINA AKU..TAPI TOLONG,JANGAN HINA MAMA KAKK"teriak jeongwoo melupakan kepalanya yang semakin berdenyut.

"Tapi emang faktanya gitu..coba aja perempuan murahan itu gak masuk dalam kehidupan papa,mungkin aja kita masih bisa jadi keluarga bahagia dan papa gak bakalan mungkin cerai sama mama..DAN KENAPA SAAT ITU  BUKAN LO AJA YANG MATI PARK JEONGWOO..KENAPAA!!"bentak doyoung yang membuat jeongwoo bungkam seketika.

Setelah mengatakan itu, doyoung pun langsung meninggalkan jeongwoo sendirian dengan keadaan sakit yang semakin hebat dikepalanya dan jeongwoo pun langsung pingsan seketika.

🌷🌷🌷

"Aww"rintih jeongwoo sembari memegang kepalanya yang masih berdenyut walau sudah tidak sesakit tadi.

"Jeongwoo,lo udah sadar"ujar Seungmin khawatir dan langsung menuju ke ranjang uks.

"Aku dimana"ujar jeongwoo sembari berusaha untuk duduk dibantu Seungmin.

"Lo di uks,gue temuin lo udah dalam keadaan pingsan tadi. Lo sebenarnya kenapa sih park"ujar Seungmin.

"Maaf min.tadi aku cuma kecapean aja kok..terus pas mau balik,ehh tiba tiba kepala aku pusing jadinya pingsan deh..maaf ya buat Seungmin khawatir "ujar jeongwoo dengan memberikan senyuman paling manis yang ia punya agar Seungmin luluh dan percaya.

"Hah, kebohongan apa lagi yang lo kasi ke gue woo?.."ujar Seungmin dengan nada datar. Jeongwoo tau kalau Seungmin sudah berbicara seperti itu,berarti dia marah.

"A-aku gak bohong kok min"ujar jeongwoo gugup.

"Pas gue temuin lo ada bekas memar di kepala lo.itu yang lo bilang kecapean"deg.. jeongwoo pun seketika bungkam dan tidak memiliki alasan lagi.melihat jeongwoo yang hanya diam saja, Seungmin pun langsung keluar dari uks meninggalkan jeongwoo yang hanya bisa terisak dalam dia.untungnya uks sedang sepi karna yang biasa menjaga uks sedang sakit,jadi tidak ada yang mendengar tangisan jeongwoo.

"Maaf min,gue terpaksa bohong sama Lo buat yang kesekian kalinya.tapi gue ngelakuin ini juga buat kebaikan Lo dan gue sendiri "ujarnya ditengah tangisnya.

"Mama.. jeongwoo kangen mama..boleh gak jeongwoo nyerah dan ikut mama aja"......

🌷🌷🌷

Haii guysss...aku balik lagi nihh..gimana reaksi kalian setelah membaca chapter ini??...

Oiya,aku minta maaf yaa kalo aku telat up nya, soalnya aku lagi sibuk-sibuknya sama tugas sekull yang banyaknya astaghfirullah...

Kalian jangan bosan bosan yaakk nungguin aku update.. tentunya dengan chapter yang semakin seru(kalo kataku sihh wkwkwk)...

Oke dehh,sampai sini dulu perjumpaan kita, byyy....

Janlup voment yaakk 😍😘..

Haruskah Aku Mati? [treasure & jeongwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang