Nayaka Aldevaro, Purna Paskibraka Nasional 2021. Sosok laki-laki superior dengan paras tampan, tubuh atletis, dan senyum maut yang memesona, sukses membuat gelar 'penakluk perempuan' disematkan padanya. Ia memiliki ambisi besar untuk mendapatkan at...
SYAILA likes a lot of color, but she likes pink the most. More like she's obsessed, in a good way. Syaila juga suka fashion era 1990-2000, menurutnya gaya berpakaian sekitar tahun tersebut benar-benar cantik. She loves '90s Chanel vintage collection and any Y2K fit, she also has many fashion icons, one of her favorite is Ariana Grande. Especially when Ari released her song, Thank U Next, where the music video brought back to the 2000s.
Sehubungan dengan itu, mengingat malam ini ia akan makan malam bersama Naka, Syaila memilih menggunakan baby pink top and vintage pink caviar leather WOC from Chanel, with GAP mini black skirt. Dilengkapi stocking dan scrunchie sebagai aksesoris.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak lupa Syaila memoleskan beberapa make up ternama di wajahnya yang cantik. Sebenarnya, Syaila belum janjian dengan Naka akan pergi jam berapa, laki-laki itu juga tak menghubunginya. Namun Syaila tetap bersiap-siap saja, ia tidak mau ketika Naka datang ia masih memakai baju rumahan.
Oh, talks about her styles, Syaila tak serta merta menyukai segala hal bertema vintage hanya karena sedang nge-trend saja. Sedari kecil dia memang sudah jatuh hati, bukan hanya pada gaya berpakaian tapi juga dalam selera musik. Semuanya punya tempat dan arti tersendiri dalam hidup Syaila.
Lalu berbicara mengenai selera musik, Syaila sangat pandai bernyanyi. Sejak dalam rahim ia sudah menyukai segala hal tentang musik, bahkan maminya pernah berkata ketika baby Syaila gak bisa diam dan terus menendang di dalam perut, beliau akan memasang instrumen musik klasik dan dalam sekejap Syaila menjadi tenang.
Ia juga sering ikut lomba menyanyi di sekolah sejak SD, ya meskipun kadang menang kadang enggak. Kemudian 2 tahun lalu, waktu Syaila masih kelas 8 SMP, ia meminta pada mami dan papinya untuk ikut les vokal di salah satu kursus nomor 1 di Indonesia.
Waktu kelas 8 semester 2, salah satu guru seni musik di sekolah menyarankan dirinya untuk ikut lomba FLS2N, yaitu Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional.
FL2N adalah salah satu lomba siswa yang berjenjang. Dimana tahap seleksi dimulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat nasional. Festival Lomba ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap Bahasa dan Sastra Indonesia sebagai sarana untuk membangun karakter, jati diri dan kebanggaan nasional.
Bidang lombanya juga banyak. Mulai dari solo vokal, film pendek, monolog, tari tradisional, gitar solo, dan lainnya. Setelah Syaila lolos seleksi sekolah, seleksi kecamatan, akhirnya gadis itu naik ke tingkat provinsi dan ke tingkat nasional membawa nama DKI Jakarta.
