Chika memasuki UKS dapat ia lihat Christy dan Zee disana
"Tante ngapain ?"tanya Zee sewot
"Ya jemput lah,tadi ayahnya telvon suruh saya yang jemput"jawab Chika tak kalah sewot
"Ga,Dede gaboleh sama tante nanti dia kenapa-kenapa lagi"larang Zee pada Chika
"Apasih ga jelas kamu, Christy ayo pulang"ajak Chika pada Christy
"Christy sakit Tante,Tante ga liat dia pucet gini"ujar Zee
"Ayo Christy pulang"ucap Chika tegas
"Zoy aku pulang dulu ya"pamit Christy seraya ingin turun dari kasur UKS
"Ih jangan mau toy,nanti kamu diapa-apa in lagi"bisik Zee namun masih di dengar Chika
"Yang sopan kamu"ucap Chika dengan meninggikan suara nya
"Ya aku ga percaya sama Tante,adek aku nanti diapa-apa in lagi...Tante kan jahat"ucap Zee tak kalah tinggi
"Saya daritadi diem ya zee,tapi kamu makin kurang ajar,kamu seakan-akan ngangep saya ini pembunuh seengaknya kamu bisa hargain saya sebagai istri dari ayah kamu"bentak chika pada zee
"Jangan bentak bentak anak saya"saut perempuan yang baru masuk UKS,yang tak lain adalah Shani
"Kamu seharusnya bisa kontrol emosi kamu sama anak yang umurnya masih kecil,masih labil dan kamu ga seharusnya marah' gajelas"ucap Shani yang juga marah pada Chika
"Kamu ajarin ga sopan santun sama dia ? Kamu bilang saya gabisa kontrol emosi saya ? Kamu inget ya saya kesini cuma mau jemput Christy karena suruhan ayahnya...tapi sampe disini saya dapet perkataan dan perilaku yang ga mengenakan"
"Kamu juga tau ? Karna kamu ibu saya ibu Christian menjodohkan kita,saya harus merawat anak kamu saya harus belajar nerima anak kamu yang bahkan kamu aja gabisa nerima dia...kalau bukan karna ibu saya,saya juga gamau harus ada ditengah-tengah keluarga ini saya muak saya capek,saya benci kamu...kamu ibu paling tega,kejam,jahat dan gapunya hati bisa kamu ninggalin anak kamu disaat dia masih kecil saya benci kamu Shani"marah Chika dirinya tidak kuat lagi menahan semua lelahnya
Shani terdiam kata-kata Chika sangat membuatnya sakit hati airmatanya mengalir ia pikirkan perkataan Chika,Chika tidak salah namun ia juga tidak benar
"Zee pulang sekarang"ucap Shani tegas dengan sedikit bergetar
"Engga Zee mau disini Toya ga aman mama"tolak Zee keras
"Pulang Zee kamu jangan keras kepala"ucap Shani menarik paksa tangan Zee
"Mama sakit hiks gamau pulang ma Zee mau sama Toya ,Toya maaf toy"ujar Zee berteriak ketika dirinya sudah diambang pintu
"Mama jahat hiks,dede lagi sakit ma"ucap Zee seraya berlari kearah mobil
"Hiks hiks aku emang jahat"ujar shani dirinya juga menangis dan berjalan pelan menuju mobilnya
"Zee mama minta maaf"ujar shani saat dirinya berdua dengan Zee di mobil
"Mama cuma gamau kamu dibentak orang Zee,mama sakit hati kalau ada yang bentak Zee,maaf ya sayang"ucap Shani lagi memohon
"Tapi Christy setiap hari dibentak ma,dia dipukul,dicubit,dia sakit tapi mama gapernah tanya dan peduli sama Toya...kalau mama cuma peduli dan sayang sama aku dan ngga sama Toya mending mulai sekarang mama gausah lagi sayang dan peduli sama aku"ucap Zee sendu
"Zee kamu jangan ngomong gitu"ujar shani lirih
"Aku sama Christy sama kan ma ? Sama-sama anak mama sama ayah ? Bahkan kalau diperhatikan yang persis mama itu Christy banget tapi mama gapernah sayang bahkan peduli sama Christy "ujar Zee lagi menatap mata Shani
