Part 7

2.6K 263 12
                                    

Gracio menunggu Shani bangun cukup lama saat Shani pingsan ia juga tak lupa memanggil Zee untuk ke kamar nya

"Mama bangun"ujar Zee dirinya terkejut kala gracio memanggil nya dan berkata bahwa Shani pingsan

"Eungh awss"ringis Shani dirinya sudah sadar ia merasa pusing berusaha membuka mata

"Mama mama udah bangun"ujar Zee antusias

"Zee"panggil Shani lirih

"Kamu udah sadar ?"tanya gracio pada Shani dengan datar

"Heem"dehemnya seraya mendudukkan dirinya dan menyeder pada board kasur

"Mama kenapa pingsan ? Toya mana ?"tanya Zee bertubi-tubi

"Mama... Christy hiks"ucap Shani lalu terpotong karena dirinya menangis

"Jangan bilang mama usir Christy ?"duga Zee pada Shani

"Zee mama,hiks maafin mama Zee"ujar Shani menundukkan kepalanya

"Mama jadi mama beneran usir Dede ? Papa ?"tanya nya pada gracio dan hanya dibalas anggukan oleh papanya itu

"Mama jahat hiks mama jahat"ujar Zee lalu berlari keluar kamar

"Kamu lihat kan ? Zee mungkin sekarang gasuka sama kamu,kamu sakit kan ? Ngeliat Zee kaya tadi...sama seperti apa yang kamu lakukan sama Christy kamu marahin dia dan ga ngakuin dia"ujar gracio datar

"Aku minta maaf,maaf hiks"ujar Shani dengan isakan nya

"Mama lihat"saut Zee yang baru masuk kamar dnegan membawa kado dari Christy

"Dia lukis ini buat mama,dia mau kasih kado ke mama karena mama suka ngelukis dia berharap mama seneng dan suka dia ga berharap mama marsh kaya tadi"

"Tapi mama tega,mama usir dan marahin Dede padahal dia kesini juga Zee paksa seharusnya memang Christy ga ketemu sama mama selamanya"

Sakit,sakit sekali hati Shani ia mendapatkan perkataan yang sangat menyakitkan dihatinya mungkin dia tidak akan sesakit ini kalau bukan Zee yang mengatakan...tapi kenyataannya Zee lah orang yang mengatakan seperti itu

"Zee maafin mama"ucap Shani dirinya berusaha menggapai tangan anaknya itu

"Mama lihat mama lihat lukisan Dede hiks "ucap Zee dirinya membuka bungkusan itu dan memperlihatkan lukisan Christy kepada Shani

Cantik,lukisan itu begitu cantik didalamnya ada 2orang anak yang menggandeng 2 tangan orang dewasa,mereka menghadap belakang seolah melihat danau didepannya,cantik sekali sepertinya lukisan itu adalah ilustrasi, Christy,Zee, Shani,dan Chika...hangat sekali jika itu betul-betul terjadi rasanya

"Hiks hiks"Isak Shani semakin kuat

"Mama jahat,Zee cuma mau mama sayang juga ke Christy"ujar Zee dirinya lalu pergi meninggalkan Shani dan gracio

"Aku mau keluar,nanti malem kita kerumah Christian minta maaf sama Christy sama Christian dan Chika...kamu yang berulah aku yang malu"ujar gracio lalu meninggalkan Shani seorang diri dikamarnya

"Hiks hiks maafin mama Dede,maaf"ujar Shani terisak seraya memeluk lukisan Christy

Bayangan Christy selalu terlintas dipikiran Shani,dirinya yang tertunduk menangis dan mendongak mengatakan "aku sayang mama" hal itu betul-betul membuat Shani sangat merasa bersalah dan menjadi seorang ibu yang paling jahat di dunia



















✨✨
Sedangkan disisi lain Chika kini tengah mondar-mandir didepan pintu menunggu kedatangan putri suaminya itu,waktu sudah menunjukkan sore namun mengapa anak itu tak kunjung diantar pulang

Deux Family (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang