19

310 14 0
                                    

kairi benar-benar kembali ke RS hari ini, setelah rangkaian scrim selesai dia kembali ke rumah sakit untuk menemani zoey karena malam ini tidak ada yang menemani nya

awalnya kairi hanya ingin pergi sendiri tapi pada akhirnya dia bersama kiboy dan gilang ke rumah sakit

saat masuk ke kamar inap zoey ternyta di dalam masih ada jorji dan dua wanita yang mengguankan hijab, dua wanita yang mereka lihat bersnaa zoey dan jorji di gyu kaku lalu

"nah ini udah sampe, kita bertiga pamit yak"

"kan udah gua bilang dari tadi nggak apa-apa tinggal aja, kasian anak mba wid sama mba naf"

"kan mau make sure lu aman, lagian di depan lagi rame, takut lu ke distract"

"kenalan dulu mba sama mereka"

"oh iya, hallo gua naf"

"panggil aja widya"

"hai mba, gua gilang"

"kiboy, mba"

"hai, kairi. nice to meet you"

"jadi mba-mba dua ini waktu gua maupun zoey masuk pelatnas masih jadi wartawan nya pelatnas waktu itu"

"ohhhh"

"kita pamit dulu ya semuanya"

"besok beres greja gua langsung balik"

"iya, hati-hati di jalan"

sekarang mereka di kamar inap zoey, kiboy dan gilang setelah di tinggal jorji, widya, dan naf mereka langsung tiduran di kasur sambil main hp sedangkan kairi sedang menyuapi zoey sekarang

"tadi kalian sampe masih rame di depan kak?"

"masih"

"oh itu udah dari tadi zoey?"

"iya"

"kenapa sih itu?"

"kakek yang di kamar sebelah udah meninggal"

"lu tau dari mana?"

"tadi pas suster kesini, dia buka pintu kedengeran kan rame nya, tadi juga emang lumayan ribut makanya si suster minta maaf bilang "maaf ya kalau sedikit ribut, kakek di sebelah udah berpulang dan itu keluarga nya yang lagi jemput" tadi suara nangis rame banget"

"gua kira emang jenguk nya ramean"

"kok gua tiba-tiba merinding sih"

"nggak usah lu pikir aneh-aneh"

"are you full?"

"yes"

"emang enak ya bubur bayi?"

"enak tau kak"

"gua mau nanya dong zoey"

"apa?"

"yang dua mba tadi, emang deket banget sama lu ya?"

"iya, karena sejak awal masuk pelatnas aja udah ketemu mereka, di pelatnas tuh setap atlet baru pasti di wawancara dan gua salah satu nya, bisa di bilang mereka orang pertama yang ajak ngobrol gua waktu itu, mereka yang humble malah jadi perantara gua deket sama kak jorji dan lain-lain, soalnya ketemu mereka aja natep mata mereka gua ngga berani"

"itu juga terjadi ke kita waktu pertama kali ketemu lu ya, lu ngga mau liat kita sama sekali"

"jujur aja gua tuh daddy issues kak, jadi tiap ketemu orang baru apaagi cowo gua takut banget, waktu kalian dateng pertama kali juga gua takut buat ketemu karena kalian cowo semua waktu itu, tinggal di tenangin yang lain baru gua berani masuk ruang brief"

meant 2 be - kairiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang