[ 01-01-2024 ]
𝘴𝘬𝘪𝘱 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪 𝘮𝘢𝘬𝘢𝘯
nani dan dew berdiri dan lalu meninggal kan restoran nya, nani dan dew berjalan ke besemant lalu dew berjalan membuka kan pintu untuk nani, nani masuk mobil lalu dew menutup pintu mobil nani
"makasih kakak dew yang tampan!" ucap nani sambil tersenyum manis
"you're welcome pretty" ucap dew kepada nani
dew berjalan ke pintu pengemudi lalu masuk dan menutup pintu nya, dew menyalahkan mesin mobil dan lalu menjalankan mobil nya untuk keluar dari area mall
𝘴𝘬𝘪𝘱 𝘱𝘦𝘳𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯𝘢𝘯
dew memarkirkan mobil nya di garasi milik nya, dew menoleh kearah nani, nani membuka pintu nya lalu keluar tak lupa menutup pintu mobil nya, dew berjalan mendekati nani lalu mengandeng tanganya untuk masuk rumah
"sayang, saya ada meeting jadi jangan tunggu saya okay? kamu tidur duluan saja, saya tidak tau pulang jam berapa tapi saya usahain pulang secepat mungkin" ucap dew kepada nani
nani mengangguk nurut "okay kakak dew" ucap nani, lalu dew pergi meninggalkan nani, melihat dew sudah pergi nani pun berpikir sejenak
"waktu yang pas untuk kabur, gue gamau bngsat tinggal disini taik, gue kangen keluarga gue bngke" batin nani
melihat dew yang sudah berangkat ke kantor nya, nani menyelinap keluar dari mansion nya, nani berlari secepat mungkin menjauh dari mansion milik dew
"bunda, tolong nani ndaa" lirih nani pelan
nani melihat jalan raya nani sangat gembira sudah menemukan jalan raya, nani mencari taksi, dapet! nani mendapatkan taksi, lalu nani masuk ke taksi nya, nani ngasih tau jalan ke arah rumah nya
sesampainya dirumah nani, nani membayar ke taksi lalu keluar, nani memasuki rumah nya, melihat bunda dan ayah nya sedang makan malam
"nani pulangg~" ucap nani gembira
bunda melihat nani terkejut lalu menghampiri sang anak lalu memeluk anaknya
"kamu gimana bisa kesini?" ucap karin bunda nya nani
"aku kabur bund, nani gamau tinggal sama orang asing!!, nani bisa bayar semua utang ayah ke dia, nani masih punya tabungan!!" ucap nani sambil ngegas
"nani." ucap ayah nani kepada nani
"apa yah? nani bisa bayar hutang ayah ke dia! ayah seenaknya sama nani, nani anak ayah! emang ada orang tua yang rela jual anaknya demi hutang² nya? KENAPA HARUS NANI YANG JADI KORBAN AYAH?!! YANG PUNYA HUTANG AYAH KENAPA NANI YANG JADI KORBAN!?!!" teriak nani histeris, nani sekarang nangis tidak menyangka kalo takdir dia begini teryata
"nani.." lirih sang bunda
"ndaa, nani gamau balik ke orang itu, nani bisa bayar nda" ucap nani sambil menangis dipelukan sang bunda
sementara itu sang ayah masih terdiam karena ucapan nani barusan kepada ayahnya
"nani hirunkit changkham. berani beraninya kamu kabur dari saya? kamu lupa jika ayahmu sudah menjual kamu kepada saya?" ucap dew kepada nani, entah sejak kapan dew dateng kerumahnya dan sejak kapan dew tau jika tau jika ia dirumah?
nani menoleh kearah dew, nani sangat kaget sejak kapan dew tau jika ia dirumah nya?
"kaget ya sayang?" dew tertawa melihat ekpresi nani yang sangat terkejut melihat ia disini
"ayo pulang." ucap dew penuh penekanan, dew memerintah kan bodyguard nya untuk membawa nani masuk kedalam mobil
nani memberontak selepas ia ditangkap dan dibawa keluar rumah untuk pulang ke mansion milik dew
"SIAL, LEPASIN ANJING! RUMAH GUE DISINI, GUE BISA BAYAR HUTANG AYAH GUE KE DEW BANGSAT, BUNDAA TOLONG NANI NDAA!!" teriak nani, nani terus memberontak
sementara karin bunda nya nani terus menangis histeris ia tak tau mau berbuat apa, sungguh ia sangat sedih jika nani tak dirumah karena nani pembawa ceria dirumahnya dan membikin harmonis keluarga kecilnya
dew yang muak itu menyuntikan obat bius ke leher jenjang nani, terlihat nani sedikit demi sedikit mulai terpingsan
𝘥𝘪 𝘴𝘬𝘪𝘱 𝘺𝘢 𝘱𝘦𝘳𝘱𝘦𝘳𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯𝘢𝘯 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘯𝘺𝘢
nani mulai terbangun dari pingsan nya lalu melihat sekitar, nani ingin mengerak kan badan nya tak bisa lepas ia lihat teryata kedua tangan nya dan kedua kaki nya di rantai! sial!!
"ANJING LO DEW, LEPASIN GUE BANGSAT, DEW SIALAN LEPASIN GUE!!" teriak nani
dew mendengar kegaduhan dikamar nani ( bukan kamar sih lebih tepatnya gudang cuma bedanya gudang itu bersih dan didalam gudang pun ada toilet nya ), dew langsung berjalan cepat kearah gudang dan langsung membuka kunci lalu masuk
nani melihat dew masuk pun langsung berteriak
"DEW LEPASIN GUE! GUE MAU BEBAS DEW, GUE BISA BAYAR HUTANG AYAH GUE BANGSAT!!" teriak nani tak ada habis habisnya
dew mendengar teriakan nani pun langsung tersulut emosi lalu menghampiri nani dan menampar nya sangat kuat
𝙋𝙇𝘼𝙆𝙆
bau amis, terlihat di sudut bibir nani berdarah akibat tamparan dew yang sangat kuat
"berisik. sudah terlambat jalang, terima saja takdir mu." ucap dew penuh penekanan lalu pergi begitu saja tak lupa mengunci pintu nya kembali biar kucing manis nya tak kabur lagi
nani menangis, ia tak menyangka takdir begitu jahat padanya sampe sampe harus berurusan kepada dew
•
•
•
•
•
jam 12.00 dew membuka pintu gudang, dew menghampiri nani sambil membawa nampan berisi makanan untuk nani, nani terus nunduk sambil menangis
dew duduk di samping nani
"ayo makan dulu sayang" ucap dew lembut kepada nani
"gamau, gue ga laper." ucap nani
"makan apa? kamu dari tadi belum makan apa apa loh" ucap dew masih bersikap lembut kepada nani
"gue ga nafsu" ucap nani malas
"saya udah cape cape buat kan makanan untukmu loh" ucap dew
"gaada yang nyuruh lo bikin makanan buat gue" ucap sinis nani
"yaudah kalo itu mau kamu, gausah makan sampe besok dan seterusnya." ucap dew kesal lalu berjalan sambil membawa nampan yang berisi makanan yang ia buat untuk nani
dew mengunci pintu nya, nani berjalan ke kamar mandi, rantai nya cukup panjang jadi ia bisa untuk ke kamar mandi
𝘴𝘬𝘪𝘱 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪 𝘬𝘢𝘮𝘢𝘳 𝘮𝘢𝘯𝘥𝘪
nani berjalan ke tempat tadi lalu ia duduk, ia bengong sepanjang hari dan kadang ia tertidur
•
•
•
𝙐𝘿𝘼𝙃 𝙔𝘼 𝙎𝘼𝙈𝙋𝙀 𝙎𝙄𝙉𝙄 𝘿𝙐𝙇𝙐, 𝙈𝘼𝘼𝙁 𝙅𝙄𝙆𝘼 𝘼𝘿𝘼 𝙏𝙔𝙋𝙊 𝘼𝙏𝘼𝙐 𝘼𝙇𝙐𝙍 𝙉𝙔𝘼 𝙂𝘼𝙅𝙀𝙇𝘼𝙎, 𝙅𝘼𝙉𝙂𝘼𝙉 𝙇𝙐𝙋𝘼 𝙑𝙊𝙏𝙀 𝙔𝘼 𝘽𝙄𝘼𝙍 𝘼𝙐𝙏𝙃𝙊𝙍 𝙈𝘼𝙆𝙄𝙉 𝙎𝙀𝙈𝘼𝙉𝙂𝘼𝙏 𝙐𝙉𝙏𝙐𝙆 𝙐𝙋
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑫𝒊𝒋𝒖𝒂𝒍? ( 𝑫𝒆𝒘𝑵𝒂𝒏𝒊 )
Novela Juvenilmenceritakan tentang seseorang anak sma yang dijual oleh ayahnya karena terlilit hutang kepada orang terkaya di thailand yaitu dew jirawat sutinavisack. BXB, JANGAN SALPAK!!
