"Bagaimana Franz ?"
"Mm... Semuanya baik yang mulia... Hanya saja untuk saat ini Ratu membutuhkan istirahat yang cukup Ratu juga harus menghindari pekerjaan berat" jawab Franz
"Apa Ratu merasakan sakit di daerah tertentu ?" Franz beralih pada Nue
Nue saat ini tak bisa menjawab pertanyaan dari Franz dirinya diam mematung mendengarkan suara yang telinganya dapatkan, karena kesadaran nya sudah pulih jelas telinganya juga dapat mendengar dengan baik isi hati seseorang bahkan suara yang dia dengar lebih jelas dari saat Nue tertidur, di dalam ruangan yang besar tanpa adanya suara yang keluar dari mulut terasa sepi tapi hati mereka terlalu berisik semua orang mencemaskan Nue hingga dia tersipu malu, mulai dari Ethan yang memiliki pertanyaan yang mengejutkan karena itu adaaah Ethan jadi Nue tak pernah berfikir jika duplikat Zee itu akan memilik pertanyaan yang mengejutkan seperti yang Nue dengar sekarang lalu Aarie yang mengkhawatirkan Nue tidak bisa bergerak sejauh ini Aarie lah yang terlihat tak perduli dengan Nue tapi siapa sangka anak itu dapat berbeda dari yang Nue pikirkan, Pricilla yang bersumpah untuk berlajar cara bertarung agar bisa melindungi Nue di masa depan Nue cukup terharu dengan sumpah yang Pricilla ucapkan rasanya ingin sekali Nue memanggilnya dengan sebutan putriku, Fritzi bahkan berkata ingin menangis orang tua itu bereaksi tak seperti usianya benar kata orang jangan menilai seseorang dari luarnya saja, serta Zee yang menanyakan pertanyaan yang sama setiap hari saat dimana dia mengunjungi Nue yang masih tertidur. Dalam keadaan tidur Nue masih bisa mendengar suara hati seseorang namun tak sepenuhnya hanya samar-samar dia dengar tapi bukan berarti itu tidak tersampaikan.
Perkataan hati tak sama dengan perkataan pikiran, perkataan hati tersampaikan pada Nue karena itu tulus dari hati mereka baik perkataan yang jahat maupun baik jika berasal dari hati yang paling dalam telinga Nue akan dapat mendengar isi hati bahkan dari jauhpun Nue akan mendengar nya, sedangkan perkataan pikiran biasanya tak bisa menmbus telinga Nue karna perkaataan pikiran bersifat pribadi yang dimana orang tersebut tak berniat orang lain tau dan tak tertuju pada orang lain biasanya mereka berbicara dengan diri mereka sendiri atau mungkin bisa di bilang rahasia. Dan saat ini semua orang yang berada di kamar mereka mengeluarkan suara hati mereka, cukup membuat Nue terkejut Nue pikir saat terbangun nanti tak akan ada yang melihatnya sama seperti saat itu saat dia jatuh sakit hanya Pricilla yang menemani nya, tak ada makanan yang di siapkan oleh maid, dokter dan obat obatan saja tak ada, karena sifat jelek Nue orang orang menjauhinya, Nue yang kesal juga tak dapat memgontrol amarahnya dan hanya melukai orang yang mencoba memdekatinya dengan maksud baik, tapi jika di lihat kali ini berbeda ada perubahan di bagian kehidupan nya entah apakah bisa di katakan baik atau tidak karena Nue masih bingung dengan orang yang berubah akibat Realik yang berada di tubuhnya.
"Apa kepala Ratu terbentur?"
Nue lantas menggeleng dengan cepat saat kata hati Aarie bersuara, Nue menjawab dengan gerakan tubuh bukannya mulut dan Zee memperhatikan itu
"Apa sesuatu melukai mulutnya"
Kini giliran Ethan yang membuat Nue menggeleng lagi, tanpa memandang Ethan dan terus menundukkan kepala, rasanya di perhatikan membuat Nue sedikit malu dan merona, lagi lagi Zee memperhatikan gerakan cepat Nue yang membuat Zee berfikir curiga
"Apa Ratu masih sakit"
Nue menggeleng lagi namun kali ini sedikit pelan dan melirik ke arah Pricilla berharap Pricilla bisa melihat jawabannya
"Apa lehernya sakit... itu bisa jadi... tidur selama seminggu pasti membuat lehernya pegal, aku harus meminta maid memberikan bantal yang nyaman"
Zee berpaling hendak meminta Fritzi membawakan bantal baru namun niatnya itu terhenti saat Nue menarik tangan Zee dengan maksud untuk menghentikan ide bodoh Zee yang Nue pikir terlalu berlebihan, isi hati Zee sangat tak bisa di prediksi selalu membuat nya panik, untuk apa bantal baru yang lama saja sudah terasa sangat nyaman bantal ternyaman yang pernah Nue pakai adalah ini. Zee urungkan niatnya meminta bantal baru tatapan dan gengaman dari orang di depannya lebih menarik hatinya dari pada bantal bertatap lama dengan Nue dan mengenggam jari tangan Nue adalah pertama kalinya dia lakukan sangking senang nya di tatap oleh Nue Zee sampai ingin berteriak walaupun dengan wajah yang terlihat datar tanpa ekspresi
KAMU SEDANG MEMBACA
Effection | ZEENUNEW | END
FanfictionSebenarnya kita hidup untuk apa? Apa untuk di akui atau di cintai ? Atau hanya untuk menjadi umpan ? Di kehidupan ini kasih sayang adalah omong kosong, manusia adalah makhluk yang selalu mengubah keinginannya sesuka hati, bahkan mereka bisa mencin...