p r o l o g

3.7K 230 29
                                    

" Kenapa? Sean tidak mengangkat telfonmu lagi? " Ujar wanita berambut pirang yang tidak lain merupakan Ino sang sahabat.

Sakura menatapnya dengan pandangan tidak fokus. Sudah hari kelima dan anaknya belum menghubunginya. Rasa panik sampai pusing pun mulai menyerang. Makan saja tidak enak, sekarang pun harus dipaksa bekerja karena jadwalnya padat.

" Managernya bilang hari ini ada pemotretan. Dan sampai malam begini masih belum pulang " Sahutnya setelah mematikan panggilan dari manager anak sulungnya, Sean.

" Kamu sudah hubungi salah satu temannya? " Helaan nafas keluar dengan berat saat pertanyaan Karin keluar dari bibirnya. Menandakan kalau masalahnya kini sudah tidak bisa diremehkan.

Sakura menaruh ponselnya kedalam tas dan memejamkan matanya sejenak. Ibu jari dan jari telunjuknya memijat keningnya dengan dramatis.

" Sean menyuruh mereka untuk memblokirnya " Matanya memandang jauh. Ino dan Karin menatap Sakura dengan iba.

Jangankan Sakura, si sulung pun tidak mau menemui Sasuke karena membenci perceraian keduanya. Sudah tujuh tahun sejak perceraian terjadi. Dan saat itu juga keduanya menolak bertemu, dan harus hadir di acara keluarga terlebih dahulu untuk bisa menemui keduanya.

" Kamu hubungi Shishui saja biar dia melacak lokasi Sean. Lalu bagaimana dengan Sarada? " Tidak! Shishui sudah banyak direpotkan, Sakura akan mencari jalannya sendiri.

" Sarada .. Sarada bersama kekasihnya " Si bungsu yang berumur delapan belas tahun itu memang sudah memiliki kekasih.

Sarada bahkan belum mau berkuliah karena sibuk travelling dengan kekasihnya. Sakit sekali rasanya memikirkan anaknya yang lebih mementingkan kekasihnya ketimbang menemui kedua orang tuanya.

Ino dan Karin pun tidam bisa menutupi wajah kagetnya. Inojin yang beda satu tahun diatas Sarada saja masih belum memiliki kekasih. Sedangkan Sarada, anak itu terlalu berani pergaulannya.

" Ck! Mereka berdua kan tinggal bersama keluarga Uchiha. Bagaimana bisa hidup sebebas itu? Lalu dimana Papanya? Maksudku, Sasuke? Apa dia tidak ikut mengontrol mereka berdua? " Karin tidak bisa menutupi rasa geram. Ia memang belum mau menikah sampai sekarang.

Namun melihat Sakura tersakiti, dirinya merasa harus mensupportnya penuh. Apalagi Sakura berjuang sendiri.

" Jika ingin bertemu aku harus datang dengan Sasuke. Kamu tahu betapa sulitnya kehidupan pernikahanku. Dengan Sasuke yang sedingin dan sesulit itu ditemui, bagaimana bisa aku menemui kedua anakku "  Tiga belas tahun ia sekarat didalam pernikahan yang tidak di inginkan.

Selama itu juga Sakura merasakan bagaimana rasanya berjuang seorang diri demi membuat kedua anaknya punya keluarga yang lengkap. Ia sakit seorang diri dengan sikap dingin dan angkuh Sasuke. Sampai di titik ia menyerah dan memilih berpisah.

Karena sampai kapanpun pria itu tidak akan menceraikannya kalau bukan Sakura yang bergerak.

" Sakura, itulah sebabnya kamu segila kerja ini. Tapi tubuhmu butuh istirahat " Keduanya memang sahabat terbaiknya. Ia tidak masalah dengan bekerja asal dirinya bisa menghilangkan luka batinnya. Ucapan Karin ada benarnya, ia butuh istirahat.

" Sudah mau dua bulan, coba kesampingkan egomu. Kalau memang merindukan anakmu datanglah ke tempat Sasuke dan bujuk dia untuk menemui kedua anakmu " Menemui Sasuke? Berdiskusi dengannya lagi?

Ia ingat terakhir kali dirinya bertemu dengan Sasuke. Pria itu malah menyudutkannya. Menyalahkannya atas perceraian ini. Semuanya salah Sakura, dan pria itu selalu benar.

" Jangan menambah lukanya lagi. Dia sudah banyak berkorban untuk Uchiha satu itu " Tidak bercerai tetapi harus menahan rasa sakit.

Sasuke memang tidak bermain api dibelakangnya, tapi sikapnya yang dingin itu berkali-kali mematahkan semangatnya.

" Akan aku pikirkan, terima kasih untuk sarannya " Sahutnya pada akhirnya. Sakura bangun dari posisinya dan memakai kardigannya.

Wanita cantik berusia empat puluh tahun itu nyatanya masih menduduki peringkat teratas brand reputasi model wanita.  Kecantikannya tak lekang oleh jaman.

Ia masih sangat dicintai oleh penggemarnya. Beberapa konglomerat, artis bahkan model ternama ingin meminangnya walau berakhir dengan penolakan. Karena hatinya masih tertaut satu nama, yaitu.. Nama mantan suaminya.



Olla.. I'm BACK!

Ada yang kangen aku? Eh
Salah deh, ada yang kangen sasusaku?

Jangan lupa vomment biar cepet update hihihii

SASUKE - The Antagonist✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang