Happy readingBunda Aca atau bisa sisebut Bunga di selatan melihat kepergian teman anak nya dia merapikan bekas tamunya tadi dan menaru nya di dapur setelah itu dia pergi ke atas tempat nya ke kamar Aca
"Caa lagi ngapain bunda boleh masuk" ucap bunga sambil mengetuk pintu
"Tumben dia minta izin dulu biasanya main masuk masuk aja tuh ibu ibu"
"Izinin ga ya,takut gw tapi kalo Ega nanati nasib gw besok gimana,izinin aja deh"
"Masuk aja Bun ga di kunci ko"
Steleh bunga mendapatkan izin dia pun masuk dan memeluk Aca yang tadi duduk di kasur
Aca tercengang
"nih kenapa ya ibu ibu tumben tumbenan meluk gw apa gw mau di bunuh sama dia,ihhh Aca Jangan over duluu" ucap Aca dalam hati"Bunn,i i ini bunda"ucap Aca bertanya
"Hiks hiks hiks,iya ini bunda maafkan bunda ya sayang bunda selama ini salah suka nyiksa kamuu, padahal kamu ngebanggain bunda papah dan sekolahan mua maafin bunda ca"
Nangis itu itu yang di rasakan Aca saat ini dia bisa merasakan pelukan seorang ibu lagii
"Maaf in bunda,dan ternyata mama kamu hiks hiks"ucap bunga mengehentikan kata katanya karena Isak tangis
"Mama kenapa bundaa"
"Mama kamu adalah sahabat bunda yang selama ini di cari cari sama bunda Aca,hiks hiks hiks"
"Dan dulu sebelum mama kamu punya anak dan nikah sama papah kamu dia nitip amanat harus jaga papah kamu dan jaga anak anak nya,bunda ga tau selama ini bunda yang tidak sengajak ke tabrak oleh bunda ternyata itu sahabat bundaa,bunda ga tauu" hiks hiks
Ternyata benar ternyata benar apa yang di katakan Abang nya bahwa bunda nya inih tidak sengaja mendaprak mama nya untuk mendapatkan kekayaan,Aca Aca salah Besar karena selama inih Aca salah dan benci kepada Bundanya tetapi rasa sakit fisiknya masih Terasa karena ulah bundanya yg harus di tuntut nilai tinggi
"Iya Bun iya udahh,ga papa namanya juga takdir ga ada yg tau"
"Kamu mamafin bunda kan"
"Kalo untuk memafin Aca ga bisa Bun fisik Aca masih sakit karena ulah bubda" ucap Aca sambil menunjuk goresan di lengan dan memar di belakang kepalanya
"Hiks hiks hiks"
nangis itu yang di rasakan bunga saat ini,rasa bersalah karena telah menyakiti anak sahabat nya ini di tidak bisa nepati jaji untuk menjaga anak sahabatnya itu
"Maafin bunda Aca maafin,bunda akan lakukan apa pun itu untuk menerima maaf dari kamuu"
"Ga perlu Bun, mending bunda keluar dari kamar Aca aja ya,Aca mau sendiri,dan makasih udah mau ngejelasin semuanya sama Aca"
"Mana mana luka kamu biar bunda yang obatin"bunga mengambil kontak obat yg ada di atas naskah
Dan mengobati tangan Aca
"Tiduran na,sinih biar bunda obatin"
Aca hanya diam dan menurut saja,dia pun berbaring dan mengulurkan tangan yg ada bekas lukanya
"Iss, perih Bun isss"
"Sebentar ya ini sedikit lagi bunda tiupuin agar ga perihh" ucap bunga Sabil sibuk mengobati
"Dah selesai" ucap bunga menatap Aca
Dan ternyata di sudah terlelap
Dengan sangat pelan bunga bangkit dari tempat tidur nya aca agar tidak menggangu,dia pun menarik selimut milik Aca di menyelimuti anaknya
"Selamat tidur nak, maafin bunda bunda akan tebus semua kesalahan bunda slema inih sayangg"
And/selesai
At bercanda bercanda
Ga and ya gays masih ada banyak part lagi hihihihi😁 😁😁
Menurut kalian Tante bunga berhak di maafiin sama Aca atau Egga nih gayss, komen 👉
Aku up nya seminggu sekali ya dan up nya di hari Minggu jam 9 kalo ga
Minggu sore gays 😍😍Syou next part gyass
Dadah para warcen 🤩🤞
KAMU SEDANG MEMBACA
SANG ANAK BUNGSU
Fanfictionkatanya anak bungsu selalu di sayang katanya anak bungsu di kasih segalanya katanya anak bungsu menjadi penghangat nyatanya itu tidak berlaku kepada ALISYA ACA QIRANI dia selalu membutuhkan kasing sayang orang tua,butuh kehangatan oleh kakanya. Da...