Happy Reading ~
"Gue tau bang Lo emosi Waktu itu..Dan Lo juga Gabisa Ngendaliin Emosi Lo sendiri.."
Jeahyun mengangguk cepat " Gue Gasuka Privasi Gue, di Lihat Orang lain Jen" jawabnya
"Orang lain? Haechan Lo anggap Orang lain?" Ucap Jeno dengan nada Emosi
Jeahyun Menggeleng cepat "bukan Gitu Maksud gue..Gue ga suka Aja kalo barang Pribadi Gue Di Lihat seenaknya kaya gitu, Jatuhnya Ga sopan "
"Haechan istri lo,Di Berhak Melakukan apapun,Masalah Privasi, Lo ga Perlu marahin Haechan Sampe Segitunya,wajar Haechan marah,Dia Jadi Ngerasa ga Di Hargai Sama Lo" ucap Jeno Sambil menyandarkan kepalanya di Sofa Panjang itu Sambil Menghela Nafas panjang
Ternyata Berbicara dengan Jeahyun susah juga..
"Coba Lo Pikirin bang, Menurut Lo Sekarang dia ada dimana?ga Mungkin dia Pulang Kerumahnya Yang di Udah Kebakar kan?" Jeahyun mengangguk
"Intinya dia udah Ga ada Di Kota ini" sahut Jeahyun cepat membuat Kaka Beradik itu Saling Tatap Dengan tatapan tajam masing masing
Jeno dengan tatapan Elang Nya dan juga Jeahyun dengan tatapan Lembut namun Tajam dan Tegas.
"Secepat itu Lo nyerah?"
Jeahyun Menggeleng cepat,Tidak Dia Hanya Lelah,Lelah Bukan Berati dia Menyerah,Bukan Berati dia Berhenti Mencari Haechan.
Tidak.
"Udah 4 Bulan bang, Haechan ga Mungkin Gugurin anak yang dia kandung atas dasar dia Benci sama Lo,dia Ga Setega itu,"
Jeahyun diam.
"Dan dia juga Pasti sudah Melahirkan, melahirkan itu ga Gampang bang,Butuh sosok Pendamping Untuk Saling Menguatkan,Di saat Haechan Butuh Lo dan lo ada di samping dia, Bagaimana Perasaan nya?Abang ga Pikirin perasaan Dia?"
Jeahyun tertegun dan Terus Mencerna Kata kata yang Keluar dari Mulut Jeno.
Dia Terus Memikirkan kata Melahirkan apa Benar Haechan sudah Melahirkan? Bagaimana Keadaan Kedua anak Kembar Mereka?
"Bang Haechan itu masih muda Loh, Umurnya baru 19 Tahun, Harusnya dia Nikmati masa Masa Mudanya dengan Bermain-main,Karena Menjadi Dewasa Oleh Keadaan itu ga enak.."
" Jen..Lo mau Bantu Gue kan?Mau Bantu gue Cari Haechan kan?" Jeahyun Menatap Jeno dengan tatapan Memohon membuat Jeno tidak Tega
Jeno Mengangguk "iya bang,Jeno bakal Bantu."
Jeahyun tersenyum.
Beberapa Minggu kemudian.
Tangisan dua bayi Bersahutan Di Tengah Malam Membuat Nya tidak enak Dengan Tetangga Yang Berdekatan dengannya karena Menganggu di Malam Malam Begini
Dia Menghapus Air matanya yang Keluar Karna dia Bingung Kenapa kedua anaknya Menangis di Tengah malam begini
Tok!
Tok!
Tok!
Haechan Menoleh ke arah Pintu lalu Meninggalkan salah satu dari Mereka di kasur dan Beralih untuk membukanya Pintu dan melihat Siapa yang Datang.
"Haechan.."
"Ibu...hiks.." Haechan Lantas Memandang bibi park yang Kini dia Sudah Panggil Ibu Untuk Beberapa Minggu Ini karena Dia yang Memintanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr Jung Jeahyun and Jung Haechan [END]
RomanceHaechan Menikah Dengan Jaehyun Hanya Untuk Melunasi Hutang Kedua Orang tua nya Tapi Jeahyun jadi Bucin Banget Ama ini anak! gimana sih!!!! Dan ada satu kejadian dimana Membuat Haechan Menyesal telah Jatuh cinta kedalam hati seseorang yang sangat ego...