Transmigrasi Aamon

part 4

Maachi buat yang udh vote

Pengennya sih gak ngelanjutin ni cerita tapi pikiran berkata lain

..

"Mom nanti kalau aku udah besar aku bakalan tampan gak kayak daddy?" Tanya sesosok anak kecil kepada mommy nya.

"Pasti dong sayang kamu kan anaknya mommy sama daddy udah pasti nanti besar kamu bakal ganteng kayak daddy kamu" ucap sang mommy kepada anak nya.

Bztt

"Liburan!? Asiikk akhirnya aku gak bosen lagi selama libur 2 minggu ini" ucap seorang anak kecil.

Bzzt

"TIDAK, SAYANG!!"

Bzzt

Byur

"Akhh to-long...."

Bzzt

Syut

"Hah..hah..hah" nafas terengah engah dan keringat dingin bercucuran diseluruh tubuh pria itu,alex.

Ia mimpi buruk lagi atau bisa disebut ingatan dari pemilik tubuh asli alex.

Ini sudah yang ke 10 kalinya ia bermimpi tentang ingatan yang mengganggu tidurnya itu.

Alex berdiri dari tempat tidurnya dan berjalan kekamar mandi dan membasuh dirinya karena jam sudah menunjukkan pukul 07.30.

10 menit kemudian

Alex kini sudah siap dengan outfit sederhananya dan ia pun keluar mengambil kunci motornya.

Fyi:ini hari minggu:v.

Brumm

Alex mengendarai motornya dan pergi ke sebuah taman untuk bersantai.

Puk

Alex duduk di salah satu kursi taman yang sedang kosong lalu ia mengeluarkan handphone nya dan membuka aplikasi ml.

Tak

Shh

Desis alex saat merasa ada yang mencabut rambutnya.

Syut

Alex menoleh untuk melihat siapa sang pelaku dan ternyata itu adalah zeon yang iseng mencabut rambutnya untuk mengejutkan alex.

Namun apa daya alex hanya mendesis tertahan karena ya itu biasa saja baginya.

"Yah lo kok kagak teriak" ucap zeon sambil berjalan lalu duduk disamping alex.

"Gk" ucap alex singkat sambil meng pick hero yang ingin ia mainkan di handphone nya itu.

"Ck. Mabar dong" ucap zeon lalu mengambil handphonenya dan membuka aplikasi ml.

"Entar" ucap alex.

Alex memainkan game nya namun tak sengaja saat ia tengah mati (suri) di dalam game nya itu alex melihat sekeliling dan matanya tak sengaja bertatapan seorang pria di sebrang tempat duduknya dengan zeon.

"Hm?".

Setelah beberapa lama alex bertatapan dengan pria asing itu alex pun memutus tatapan mereka.

Sementara pria yang bertatapan dengan alex pun menyeka bibirnya yang sudah basah dengan air liur nya akibat ia terus menerus melakukan kebiasaan nya saat melihat sesuatu yang menarik perhatian nya.

"Akhirnya aku menemukan orang yang tepat" ucap nya sambil tersenyum dan dengan nada kegirangan didalam kata kata itu.

Pria itu pun beranjak pergi dari kursi taman sambil memikirkan sesuatu yang membuatnya bisa menjadi gila.