WHY SHOULD I ?[JAEROSE]

26.Anderson kecil

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
MALAM salju dinegara Korea Selatan dinginnya malam Chyara habiskan dengan ?
Menangis,ia merasa terancam dengan hidupnya yang ternyata tidak lama lagi.

"Hufttt,sebentar lagi aku ga akan merasakan betapa indahnya dunia,dan memandangnya setiap saat."

"hadirnya membuatku sangat bahagia, ternyata umurku juga tidak akan lama,Semoga kalau aku sudah tidak ada disini ia bisa lebih berbahagia."

"takdirku sangat indah."

BANDUNG
PUKUL 20:00

MALAM hembusan angin begitu menyejukkan,ia merasa tenang dengan kondisi saat ini karena di otaknya masih terlintas oleh mimpi yang membunuhnya. Entah bagaimana bisa ia memimpikan mantan kekasihnya itu. Jujur sebenarnya ia masih merindukan mantannya yang sangat cantik dan menggemaskan itu.

Ia lelah.
hembusan nafas yang sangat dalam
yang menandakan ia khawatir pada seseorang karena mimpinya itu. Hanya ada beberapa pertanyaan yang terlintas di otaknya bagaimana bisa, mengapa harus mantan kekasihnya,apa terjadi sesuatu itu.

Flashback to Novan Dream

"Hahaha,rupanya kau datang juga Novan Adiktara. Kau menginginkannya bukan"ucapnya

"Jangan menyentuh tubuhnya bajingan !!."

"wah wah,sekuat dan sehebat apakah dirimu ?"

"Bacot,ayo hadapi aku"tantang novan

Novan lumayan bisa bertarung jadi tidak salah.

"Chyara kamu ga papa kan ? kamu baik baik aja kan ? Maaf ya aku telat"ucapnya dengan nafas yang tersengal-sengal dan tangannya bergerak menangkup pipi Chyara

"a-aku baik baik saja tenanglah,terima kasih sudah membantuku"ucap Chyara menyunggingkan bibirnya membentuk senyum yang sangat manis dan membuat Novan terpana dan hanyut dalam senyuman manis itu

"aku merindukanmu mengapa kau selalu menjauhiku ?,kau tau setiap aku mendekat kau selalu menghindar,kau bersikap dingin padaku itu membuat hatiku terluka kau tau ?"ucap Novan

"kau ingin kita selalu seperti ini keluar saja dulu baru kau bercerita atau bertanya aku akan menjawab dan bertanya"ucap Chyara menggenggam tangan kekasih eh mantan kekasihnya itu erat dan seringkali ia mengecup punggung tangan yang kekar milik Novan

"Ya sudah aku mengendong mu saja bagaimana ?"tanya Novan yang hanya di angguki oleh Chyara

"tubuhmu berat ya,apa saja yang kau makan apa kau makan dengan baik hmm ?"tanya Novan

"kau ini jika untuk mengejek ku turunkan saja aku"ucap Chyara

"tidak sayang aku bercanda"ucap Novan

"kita sudah tidak ada hubungan lagi Novan"ucap Chyara

"iyaaa,maaf aku lupa."

"van,mungkin saja jika kau tidak datang aku sudah mati saat ini"ucap Chyara

"hust,tidak baik berkata seperti itu kau masih hidupkan ?,jadi tidak usah memikirkan akan mati kau ini"ucap
Novan