5.U AMERTA

26 22 6
                                    

Hallow pepipell.Sebelum membaca utamakan vote dan follow yaaa!
terimakasih.
 

HAPPY READING.

*
*
*

"Zoy----,"panggil Al mendekati meja Zoya.

"Eh,Al?"

"Nggak ke kantin?"tanya Al,tanpa permisi langsung duduk di kursi sebelah Zoya.

Zoya membuka paper bag dan mengeluarkan bekel yang Bundanya bawakan tadi."Nih bekel lo."Zoya menyodorkan kotak bekel warna biru itu kepada Al.

Dengan senang hati Al mengambil bekel yang Zoya beri."Nggak ke kantin?"tanya Al yang masih duduk di sebelah Zoya.

"Enggak.Mau makan di kelas aja."

Al manganguk ngangguk,membuka bekel pemberian Zoya tadi."Yaudah gue juga makan di sini.Bareng!"ucap Al.

"Kayanya lo balik ke kelas aja deh Al.Gue males ribut sama Anggi."Zoya membuka bekel berwana pink itu.

"Nggak usah di pikiri.Biarin aja."Saran Al mulai meyuapkan suapan pertamanya ke dalam mulut.

"Muak gue.Kalau marah kaya orang gila."Keluh Zoya yang ikut mulai meyuapkan nasi goreng ke mulutnya.

"Emang gila."Dengan entengnya Al menjawab.

"Cepet habisiin makanannya!bentar lagi masuk.Lama bener makannya."Omel Al memarahi Zoya seperti anak kecil.

"Ini udah cepet Al.Liat nih!"Zoya memperlihatkan mulutnya yang peduh dengan nasi goreng.

Seketika pipi Zoya mengembung seperti ikan buntal.

Melihat itu Al tertawa.Seraya mengacak ngacak pelan rambut Zoya."Hahaha lucu banget sih.Pipinya kaya bakpao."

Dengan susah payah Zoya menelan makanan yang berada di dalam mulutnya.

Plak.

Terdengar nyaring.Zoya memukul lengan Al dengan emosi karena sempat di ledek.

"Aduh Zoy KDRT lu."Keluh Al mengelus ngelus lengan yang di pukul Zoya tadi.

Zoya meminum air yang berada di dalam botolnya."Biarin."Ucap Zoya menggelap sisa air di mulutnya.

"Bagi minum lo."Tanpa aba aba Al langsung merebut botol berwana ungu itu dari tangan Zoya.

"Bekas gue Al!"Ucap Zoya memberitahu Al.

Tetapi Al bodoamat akan hal itu."Biarin."

Al meminum air yang berada di dalam botol Zoya hingga setengah.

"OMO OMO PEMANDANGAN APA INI?"Akbar menutup mulutnya terkejut.Begitu juga dengan Keyla.

Al menutup minum milik Zoya dan menutup tempat bekal sebelum memberikannya kembali kepada Zoya."Makasih bilang sama sama tante Dewi nasi gorengnya enak."Ucap Al memberikan tempat bekal tadi kepada Zoya sebelum melangkahkan kakinya keluar dari kelas.

Akbar dan Keyla mendekati Zoya dengan wajah syok.

"Udah kelar makan di kantinnya?"tanya Zoya seperti tidak ada kejadian apapun.

"Zoy itu tadi Al?"tanya Keyla yang masih tidak percaya.

"Iya emangnya kenapa?muka lo lebay kaya habis ketemu Mingyu aja."Zoya menjauhkan wajah Keyla menggunakan telapak tangannya.

"Jadi kedeketan lo sama Al tadi pagi,nggak tambah tambahan dari mereka?"tanya Akbar menunjuk ke arah keluar kelas.

"Apaansih kalian.Gue sama Al temen biasa aja."Jelas Zoya kepada teman temannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 21 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

U AMERTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang