3 tahun kemudian...
"Nyonya muda! Anda harus kembali ke kamar!"
"Nyonya muda!"
Tanpa mendengar seruan dari kedua pelayan, (name) terus berlari kecil menuju pintu keluar kediaman
"Jangan pergi!", ucapnya menggaet tangan pria ber surai coklat kemerahan itu
"Tolong tinggallah disini sehari saja! Ada pesta yang akan diadakan ibu, kita harus pergi bersama!"
Sae hanya mendengar malas dan berkata kasar, "Kali ini aku akan pergi seminggu lagi, pergi sendiri ke pesta atau bilang saja kamu sakit dan tidak bisa datang"
"Kalau itu memang mudah dilakukan, saya tidak akan meminta bantuan pada anda!" , ucap (name) sedikit berteriak
Pikirannya kacau, membayangkan akan tragedy buruk jika ia tak pergi bersama sang suami
"Apa kamu tahu berapa uang yang terbuang sia sia, disaat kamu menyianyiakan waktuku seperti ini?
Apa kamu lupa aku telah menghabiskan 200 juta hanya untuk membeli status yang kamu miliki sejak lahir?", ucapnya dengan menyentak tangan yang bertengger di lengannya
"A aku tahu, tapi--"
"Kalau kamu tahu harusnya kamu pilih satu! Lunasi hutangmu atau berikan aku gelar bangsawan! Kalau tidak bisa keduanya, diam saja!"
"Telat sehari saja tak apa kan! Sekali ini saja!!", ucap(name) dengan wajah yang pucat, ia mendekat dan akan kembali memegang tangan didepannya
Namun saat melihat ke arah suaminya, hanya tatapan tajam nan dingin yang terlihat, membuatnya ciut dan membatalkan niat memegang tangan itu
Sang suami hanya mendengus, pergi dengan kesal dan meninggalkan sang istri yang hanya terdiam kaku
'Sudah 3 tahun berlalu sejak pesta pernikahan yang seperti mimpi buruk itu berlangsung, terkadang ada banyak pemikiran yang muncul dalam benakku....
...akankah ia yang sangat sibuk akan datang ke upacara kematianku?'
......
"Sesuai yang saya katakan anda tidak sakit sama sekali", ucap dokter dari keluarga itoshi yang ada di depanku saat ini
Dia berkata aku baik baik saja, tapi sungguh aku tidak merasa seperti itu
"Tapi kepalaku rasanya sakit sekali..."
Sangat sakit, sampai aku tidak mempedulikan cekikikan dari para pelayan, lagipula itu sudah biasa kudengar selama 3 tahun ini
"Saya mengerti anda dibesarkan sebagai tuan putri sejak kecil, namun tidak seharusnya anda terus berpura pura sakit seperti ini, berhentilah berbohong dan silahkan bangun agar tidak jadi kebiasaan buruk"
Dokter itu benar benar mengesalkan, sungguh kepalaku terasa sakit, terasa seperti akan pecah
"Kalau lain kali anda memanggil saya untuk hal tidak berguna seperti ini lagi, saya akan melaporkan anda pada nyonya besar", ucapnya sambil menutup pintu dengan cukup keras
"Nyonya muda anda harus segera bersiap"
Para pelayan mengatakan hal itu padaku, mau tidak mau aku harus datang ke pesta yang memuakkan itu dengan rasa sakit kepala yang luar biasa
Kupikir setidaknya aku harus mengganti suasana hatiku
.....
Seorang gadis turun dari kereta kudanya dengan anggun, banyak bisik bisik terdengar setelahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
It means to be you || I.Sae
FanfictionKingdom Au! [x reader] "Anda kan hanya menganggap saya sebagai barang salah yang anda beli dengan mahal. Tidak bisa digunakan dan tidak bisa dibuang" ©Muneyuki Kaneshiro ©Yusuke Nomura ©Me