2#MENYUKAI

76 5 2
                                        

Selang beberapa hari entah mengapa Alena selalu kepikiran dengan Aditya.

*gak tau kenapa kayaknya gue tertarik sama dia* ucap Alena dalam hatinya.
Saat itu Alena hanya berani bercerita kepada zia yaitu teman sekelasnya Alena, karna Alena belum terlalu mengenal yang lainnya, mungkin bisa dibilang baru Zia yang Alena percaya i untuk saat ini.

Nama panjang : Beyzia Granevia
Pangillan : zia

Setelah Alena kembali dari kantin bersama teman temannya, mereka kemudian duduk diluar kelas, mengobrol dan makan bersama.
Selang beberapa menit Alena mencuci tangan kemudian masuk kedalam kelas, Alena juga memangil zia untuk menyuruhnya masuk ke kelas sebentar karna ada sesuatu yang Alena ingin katakan kepada zia dan hanya berdua saja, kebetulan kelas itu juga sedang sepi tidak ada Aditya,Avshan,Zafdan maupun yang lainnya karna mereka sedang berada dikantin.

"zi ikut gue bentar, cepetan!"
"Hah? Ada apa?"
Posisi mereka sekarang berada dikelas dan Alena kemudian berbicara kepada zia.

" gue mau bilang tapi janji jangan kasih tau siapa-siapa!"
"hah apa ? oh Iya iya"
"Kayaknya gue suka deh sama Aditya entah kenapa tapi gur tertarik sama dia"
" Haaaa ? Lo yakin? Emang Lo tertarik sama dia karna apa?"
"Gue juga gatau tapi tiba tiba aja gue tuh ngerasa nyaman kalo deket sama dia, dari tingkah laku, ucapan dan senyumannya itu Aaaaa.... lucu dehh.. hehe jadi bikin gue tertarik!,Gue gamau buang buang tenaga dan waktu yah buat nyukain orang diam-diam jadi gue pengen ngomong ,kalo gue suka sama dia tapi gimana caranya?"
"ha Anjir, lo beneran mau langsung ungkapin perasaan lo ? sat set banget bjir"
" Udah Gapapa untuk pengalaman juga"
"hmm...Ya gini aja Lo bilang aja habis pulang sekolah, pertama Lo sekarang bilang dulu sama Aditya kalo Lo mau ngomong sesuatu sama dia pas pulang sekolah nanti."

*duh gimana ya, sebenernya malu klo mau ngungkapin perasaan duluan karna gue cewek, ah tapi bodo amat lah gue suka sama dia gamau tau dia harus jadi milik gue, ya kalau gak setidaknya gue udah ngungkapin perasaan gue ke dia* ucap Alena dalam hatinya, mungkin Alena tidak mengenal apa itu gengsi kalau dia suka sama sesuatu dia harus mendapatkan itu, Alena tidak peduli terserah orang orang mau bicara seperti apa tapi dengan menyukai diam diam saja itu hanya akan membuang buang waktu dan tenaga saja bagi Alena.

" Ya gapapa sih,tapi gue cewe masa ngungkapin duluan si?, Emm.. tapi ya mau gimana lagi bodo amat lah, siapa pedulii apa kata orang. jadi habis pulang sekolah gue langsung bilang kalo gue suka sama dia gitu?"
"Ya Lo bilang kalo mau ngomongin soal apa gitu, terserah Lo deh, terus baru lo bilang kalau lo suka sama dia"
"Yaudh deh gue coba bilang ke dia nanti, oh ya inget loh jangan bilang sama siapa-siapa"
"Iya Iya

Setelah menerima saran dari zia, Alena kemudian memanggil Aditya.
" Aditya oi aditya, sini bentar " panggil Alena. Lalu Aditya menoleh dan mendekati Alena
" kenapa?"
"Nanti pulang sekolah Lo jangan pulang dulu ya gue mau ngomong sesuatu sama Lo tapi cuman berdua aja"
Aditya menganguk lalu pergi.
*lucu* batin Alena

|| WHAT is LOVE?? ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang