4

407 51 1
                                        

Keesokan hari nya, Si kecil Eleshar dan sang papa benar benar pergi ke stasiun kereta sihir akademi Constance. Mereka pergi dengan beberapa pengawal berniat  untuk tidak begitu mencolok,namun tetap saja! Duke Marcellius tidak pernah tidak mencolok.

"Putra ular ku tersayang, kau harus benar benar hidup dengan baik di sana. Buat saja masalah sebanyak mungkin maka papa mu ini akan melindungi mu. Jangan takut membuat masalah karena kita adalah sumber masalah." Bibir Eleshar agak berkedut, hey! Siapa juga yang mengajarkan putra atau putri mereka berbuat kekacauan?!.

"Yah papa, tenang saja aku akan hidup dengan baik di asrama."

"Papa tidak tahu kau akan berada di asrama mana, tapi papa harap bukan di asrama yang isi nya orang orang munafik itu." Eleshar tersenyum dan mengangguk. Ia sedikit banyak tahu ayah nya ini memang mempunyai hubungan tidak baik dengan asrama Hydraless itu.

"Aku akan berusaha toh aku juga tidak sudi masuk ke asrama tersebut. " Ujar nya dengan bergumam di akhir kalimat.

Setelah itu El segera memasuki kompartemen kereta, semua barang nya ada di tas ruang jadi ia aman.

Note: tas ruang adalah suatu tas yang di lapisi sihir sehingga bisa memuat barang lebih banyak, biasanya tas ruang di pakai oleh bangsawan atau murid akademi.






















El memandang ke arah jendela, 15 menit lagi kereta akan berangkat ke akademi. Mereka juga harus menunggu beberapa murid yang sedang mencari ruangan di dalam kereta.

"Oh halo, apa aku mengganggu mu?."

El mengangkat kepalanya dan melihat ke sumber suara. "Em, sejujurnya tidak."

"Boleh aku duduk di sini? Yah aku tidak tahu lagi harus duduk di mana karena semua nya sudah penuh.".

"Yah, Tentu kau bisa." El tersenyum singkat, lalu ia melihat ke arah jendela lagi.

"Ah terimakasih, perkenalkan nama ku Crylee James dan kau bisa memanggilku Crylee. Dan ini saudara kembar ku, Chloee James. " Ujar remaja manis itu dengan senyuman nya.

"Em, aku Eleshar Marcellius. Kalian bisa memanggilku El."

Crylee dan Chloe tersentak, mereka saling memandang. "Anda adalah putra Duke Marcellius? Ah maaf atas ketidasopanan ku dan adik kembar ku young master."

El mendengus kesal, lagi lagi begini. "Sebenarnya aku tidak nyaman jika dirimu malah begini. Jangan terlalu formal padaku."

"Ah baiklah." James bersaudara itu mengangguk dan duduk dengan tenang di bangku mereka masing masing.

"Ah omong omong kalian akan ada di asrama mana? Well, setidaknya perkiraan." Tanya Eleshar dengan wajah bosan.

"Entah lah, namun keluarga kami sebenarnya selalu ada di asrama Spinichent. Dan dirimu sendiri? Ku dengar orang orang Marcellius Manor rata rata ada di asrama Euryalenne."

"Asrama yang bagus, dan yah aku berharap aku memasuki asrama tersebut." El tersenyum terkesan cuek namun tidak menghilangkan senyuman nya.

"Euryalenne juga asrama yang bagus, ibu ku bilang asrama itu penuh dengan orang orang yang kompak dan saling bekerja sama, beda dengan asrama Sirenelle yang terkesan cuek pada satu sama lain. tapi ibu ku bilang asrama itu juga penuh dengan orang orang licik. " Chloee dan Crylee mungkin cukup tahu kisah dari beberapa asrama, Tapi hey! Bahkan Eleshar sudah pernah belajar di sana selama hampir 8 tahun.

"Sebenarnya ada baiknya jika diam dan tidak terlalu banyak berinteraksi dengan beberapa orang, Dan jangan menilai beberapa orang hanya dengan embel embel 'kata nya', yah atau kalian akan merugikan diri sendiri."  Setelah itu kereta berhenti dan mereka sudah sampai di depan akademi Constance.

Magic Academy [BL BXB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang