05.make a plan

255 15 0
                                    

Sungguh Harini Harry sedang mempunyai banyak pikiran sebab kejadian kemarin malam apa yang telah draco lakukan dengannya dengan sangat kasar serta membuat dirinya kesakitan dan memohon kepada Surai platina itu

Tapi Harini mereka berdua tampak berjauh jauhan seperti keduanya saling mempunyai dendam satu sama lain

Ketiga teman Harry serta draco merasa bahwa mereka sangat berjauh jauhan seperti Blaise yang mengajak mereka untuk ke great hall terlebih dahulu karena terdapat keempat kekasihnya tetapi justru draco malah menolak lebih memilih pergi berkeliling area Hogwarts

Dengan juga Harry saat ketiga temannya mangajk Harry untuk memasuki pelajaran poison yang terdapat anak Slytherin justru Harry malah bolos dan tak masuk pada pelajaran itu beralasan sedang sakit dan memutuskan untuk beristirahat

Ketiga temannya tampak geram karena kedua pasangan ini sangat menjauh ,ya mereka memang musuh tapi jika mereka jauh jauhan seperti ini membuat pansy,Blaise,serta Cedric tak bisa mempunyai kesempatan untuk mendekati pujaan hati mereka

"Ugh.. ayolah Malfoy berhenti menjauh kepada Potter!!! Aku tak bisa menjahili Oliver!"

"Jika kau ingin dekati Oliver dekati saja mengapa harus ada aku dan Potter?"

"Si bajingan ,kemaren kau baru saja panik karena Potter mengetahui bahwa kau suka padanya ,tapi sekarang? Malah kalian berjauh jauhan.. jujur Malfoy What problem do you have with potter?"

"Ck, aku gasengaja kasar sama Potter karena kemarin Potter tak kembali ke kamar"

Ketiga temannya melongo kaget dengan jawaban draco yang membuat ketiga temannya shock serta jantugan berat

"Apa kau gila Malfoy?"

"Aku tak sengaja!"

Setelah ucapan terakhir draco ketiga temannya kembali lega, jika draco memang berniat kasar dengan Harry ketiga temannya tidak segan segan memarahi serta menceramahi temannya itu mungkin bisa saja berkelahi

Lalu ide jahil muncul di otak Blaise ,Blaise menyuruh kedua temannya itu mendekat kearahnya dan agak sedikit menjauhi draco dan membisikan rencana yang mungkin menjadi gila

"BLAISE APA KAU GILA? JIKA DRA- EMHPPPPP?!??!!"

Mulut pensy dibengkam kencang oleh Cedric agar tak didengar draco tapi setelah itu draco menoleh kearah ektiga temannya heran dengan apa yang dilakukan ketiah temannya itu ,draco merasa tak baik baik sekarang seperti akan ada masalah yang mendatangi dirinya

"Apa yang kalian bisikkan?"

"A-AHHH TIDAKK tidak kan Cedric dan pansy? H-hahah"

"Y-yaa hhahahha"

Draco tambah curiga kepada ketiga temannya tapi draco tak memperdulikan bisikannya karena ia bingung apa yang harus ia lakukan agar ia bisa mendekati harry kembali pujaan hatinya dan separuh nafasnya

Mereka semua keluar dari kamar Cedric karena Oliver sudah masuk kekamarnya dan membiarkan Cedric dan Oliver untuk mengobrol tetapi saat Oliver baru masuk tangannya ditarik oleh Cedric dan Cedric pun kabedon Oliver dan membisikkan sesuatu kepada Oliver

'nanti malam saat draco dan Potter tertidur panggil ketiga temanmu ,ini tentang draco dan Harry agar mereka tak jauh jauhan lagi..'

"Ahh.. baiklah tentang dra- uhmpp!"

"Shh jangan sampai draco dengar sayang.."

"AKU BUKAN PACARMU DIGGORY"

oliver menunjuk Cedric karena memanggil dirinya dengan kata 'sayang' dan membuat Cedric terkekeh dan melepaskan kukungan untuk Oliver lalu kemudian ketiga temannya keluar dari kamar Cedric lalu mengacungkan jempol kearah Cedric secara diam'

____________________________________

Big Enemies Be HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang