Anyeonggggggg👋
Gimana nih teman-teman? Pada suka gak sama ceritaku?
Ini cerita pertamaku,
jadi kalo banyak salahnya dimanapun itu mau bahasa atau penulisannya banyak yang typo maafin ya?Ceritanya gak bakal panjang-panjang kok, aku berusaha namatin cerita ini dengan cepat dan sebaik mungkin.
So, temenin sampe tamat yaaa.
Jangan lupa follow, komen, dan vote sebelum bacaa.
>>
Shaka dan Arunaa sudah sampai dipekarangan depan rumah Arunaa, dengan cepat Arunaa keluar dan menyuruh Shaka pergi sebelum ada yang melihatnya. Apalagi kalau mamanya yang melihat, pasti beliau akan sangat heboh sekali karna anak perempuannya diantar oleh Shaka.
"ada syaratnya," Ujar Shaka.
"apaa?!" Pekik Arunaa geram melihat Shaka.
"tunjukin sugar smile lo." Ucapnya tak melihat Arunaa.
Mata Arunaa sudah melebar sempurna sekarang, pipinya merah merona.
"senyum gue pahit," ucapnya mengelak.
Namun Shaka kekeuh tak mau pulang sebelum melihat senyum manis Arunaa.
Arunaa berdecak kesal harus mengikuti permintaan Shaka itu,
dengan cepat ia menyunggingkan senyuman manis yang memperlihatkan gigi putih dan rapih miliknya.Shaka menahan senyumnya, melihat Arunaa begitu menggemaskan.
"udah kan? Cepet pulangg!" pekik Arunaa dengan rasa malu.
"You look adorable." Shaka menyalakan mesin mobilnya, lalu beranjak pergi.
...
Shaka memasuki toko pakaian di sebuah mall, ia berniat membeli dress?
"ada yang bisa saya bantu?" Sambut salah satu pelayan yang bekerja di toko itu.
"saya mau beli dress untuk cewek, jangan terlalu mewah, jangan terlalu norak." ucapnya seraya menilik berbagai dress yang ada disekelilingnya.
"sebelah sini, saya bantu cari." Tawar pelayan itu menunjukkan jalan.
Tak jauh dari tempat mereka berdiri tadi, pelayan itu menunjukkan sebuah dress berwarna putih.
"ini gak terlalu norak dan gak terlalu mewah, dress ini impor dari Italia."
"saya beli yang ini" Titah Shaka tanpa banyak bicara lagi, pelayan itu pun pergi untuk membungkus dress yang dibeli Shaka.
Drrtt..
Dering ponsel Shaka berbunyi, Shaka mengambil benda pipih itu dari saku celananya dan segera mengangkatnya.
"kenapa lama banget sayang?" ucap rami.
"ini Shaka mau balik bun,"
"yaudah Hati-hati kamu."
"ini dress nya," Ucap pelayan tadi membawa paperback lumayan besar.
Shaka menerima paperback itu kemudian menuju kasir untuk membayarnya.
*****
Arunaa, Mai dan Jeri, akan menuju kepanggung konser. Hanya untuk mengantarkan Mai dan melihat seramai apa disana.
"abis latihan gue kesini Mai, kayaknya bentaran doang latihannya." ucap Arunaa.
"gue gak diajak ru?" Ujar Jeri sok manja.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARUNAA
Teen Fiction"sorry ya ko, gue pilih dia. Bukanya gak mau nerima lo, tapi rasa gue ke dejun masih tersimpan dijantung gue." "kita juga beda keyakinan, itu gak akan mampu buat kita jadi satu" sorry juga kalo gak asik, gue cuma mau ngehibur diri sendiri, tapi kal...