Balas Dendam Bersama PamanLu

Adalah pemilik perusahaan

"Cepat-cepat semua duduk di tempat masing-masing.Boss besar datang!!". Kata annie menyuruh semua karyawan yang masih berdiri dan berlalu lalang untuk segera kembali duduk ke tempatnya.

Semua tungganglanggang lari ke tempat masing-masing, hanya yasmine yang masih berdiri di pintu masuk ruangan nya bersama annie untuk menyambut boss besar mereka. selama yasmine bekerja di perusahaan itu, dia fikir tuan Ho adalah direktur tetapnya, siapa sangka ternyata ada boss lain yang tersembunyi.

"Itu dia..itu dia..". annie mencolek tangan yasmine.

semua tertunduk termasuk yasmine dan annie yang menyambut kedatangan boss barunya itu. tidak ada yang berani mendengakkan kepalanya.

"SELAMAT DATANG"

"SELAMAT PAGI TUAN DIREKTUR".

annie dan yasmine menyapa tuan direktur baru yang baru saja melintas di hadapan mereka.tidak ada yang berani menatap wajah direktur yang baru melintas, semua masih tertunduk berbaris.

Tuan direktur itu tidak menjawab, hanya acuh. terlihat di ikuti beberapa bodyguard di belakangnya, dan masuk ke ruangan direktur.

"Huuufffttt...tidak di sangka boss besar akhirnya datang kembali".cletuk annie bergumam.

Yasmine yang mendengarnya sedikit penasaran apa yang annie maksudkan tadi.

"Siapa dia?? kenapa aku selama 3 tahun bekerja disini tidak tau bhawa ada direktur lain di kantor ini". tanya yasmine penasaran.

"Dia adalah Tuan muda Lu, pewaris tunggal dari keluarga Lu. perusahaan ini memang miliknya, selama beberapa tahun ini dia pindah ke kantor pusat di London kantor milik ayahnya atau tuan besar Lu. kakek dari tunanganmu itu". kata annie menceritakkan.

annie yang sudah lebih lama bekerja dari yasmine, jelas dia tau seluk beluk apa yang terjadi di perusahaan itu.

"Tuan muda Lu??". yasmine yang belum mengerti berusaha untuk mengingat-ingat.

"Yasmine!! Tuan direktur memanggil mu..". Tiba-tiba saja salah satu pegawai memanggil yasmine yang masih berdiri di depan pintu bersama annie.

"cepat-cepat! dia memanggilmu!". cetus annie menyuruh yasmine cepat-cepat pergi.

yasmine yang sedang melamun, buyar seketika. dirinya pun cepat-cepat berjalan menuju ruangan direktur itu.

"Tokk..tokk..tokk.." yasmine mengetuk pintu.

"Masuk..". terdengar suara dari dalam sana.

akhirnya yasmine pun masuk,dan menutup pintu nya kembali. seseorang pria yang duduk di kursi direktur, menghadap ke belakang memutar kursi kerjanya sehingga membelakangi yasmine.

"Selamat pagi Tuan, ada yang bisa saya bantu..". kata yasmine yang berdiri di depan meja direkturnya itu.

"sreeettt..". tuan direktur memutar bangku nya kembali.

"Duuaaaarrrr". Bagai di sambar petir.
Yasmine membukatkan matanya.

"Ka..kaamuu!". yasmine terkejut bukan main ketika bangku itu berputar, ternyata yang duduk di kursi direktur itu adalah Tuan Lufoster atau Paman Lu yang tadi malam tidur dengan dirinya.

"Ckkk.. ternyata kita bertemu lagi. tidak di sangka tetua Lu mletakkan cucu menantunya sebagai sekertaris pribadi di kantor ini". kata tuan lu berdecak sinis menatap yasmine yang mematung di hadapannya.

"ha..ha..Hallo paman Lu, kita bertemu lagi ternyata". jawab yasmine berusaha tidak kaku karena terkejut.

"Yasmine! ini di perusahaan. kamu tidak perlu memanggilku paman". cetus lufoster memarahi yasmine.dengan nada dinginnya itu.

"Kalau begitu Selamat datang Tuan Direktur LUFOSTER!". pekik yasmine mengulang nya lagi.

"ckkk..". Tuan Lu menyunggingkan senyumannya yang sinis sambil berdecak.

Sebenarnya lufoster baru tau jika yasmine bekerja di perusahaan miliknya, dia fikir tuan besar lu atau ayahnya meletakkan yasmine di perusahaan cabang tunangannya itu. siapa sangka malah di letakkan di perusahaan miliknya.

selama 4 tahun belakangan, lufoster sering berada di london, memegang perusahaan bisnis yang dulunya di pegang oleh ayahnya. kini ayahnya sudah tua dan mulai sakit-sakitan. makanya, ayahnya menyuruh anak tunggalnya, yang nanti nya sebagai pewaris dari Grup Lu untuk langsung memimpin perusahaan di sana.

Tunangan yasmine atau Lufrancis adalah hanya anak sepupu dari keluarga Lu, yang di angkat cucu oleh Tuan besar Lu. jadi tunangan yasmine bukan asli darah dari keluarga Lu, makannya tidak bisa mewarisi harta tuan besar Lu. hanya Lufoster sendirilah yang berhak mewarisi harta ayahnya.

Tuan Lu hanya menatap yasmine sambil menyenderkan badannya di bangku direkturnya,dengan tatapan datar yang sulit di artikan. yasmine yang tidak tau harus berbuat apa hanya diam mematung menunggu boss nya itu memberikan perintah.

"Tuan Lu.. jika tidak ada yang lain bolehkah saya kembali untuk bekerja??". tanya yasmine yang sudah tidak tahan lagi untuk berdiri dan mematung disitu.

"sreeetttt". tuan lu bangun dari duduk nya.

tuan lu berjalan pelan menghampiri yasmine yang masih berdiri,

"Greeeppp..". tuan Lu menarik pinggang yasmine.

yasmine pun terkejut dan jatuh ke dalam pelukannya.

"Tuan Lu, ini di perusahaan!". cletuk yasmine mengingatkan tuan lu agar tidak bermacam-macam.

"Ini perusahhan ku". jawab tuan lu sambil mendekatkan wajah nya ke wajah yasmine.

yasmine yang di dekap dalam pelukkan bossnya itu, berusaha untuk meloloskan diri tapi cengkraman tuan lu terlalu kuat..

*****