Young Marriage [END]

004. Katherine Cemburu

Ｈａｐｐｙ Ｒｅａｄｉｎｇ

004. Katherine Cemburu

Pagi— di hari Minggu, Winathan selalu menggunakan waktu libur sekolahnya untuk berolahraga. Seperti sekarang ini, Winathan tengah joging di taman dekat apartemennya sendirian, sebenarnya Winathan menawarkan Katherine untuk ikut. Tapi istrinya itu bilang, hari ini ia akan sibuk di dapur untuk mencoba resep masakan baru, sungguh istri idaman...

"Kak Nathan!!" panggil seorang perempuan, datang menghampiri Winathan bersama temannya

"Daniella? joging juga disini?" tanya Winathan basa-basi, Daniella adalah sepupu Giovano. rumahnya juga hanya bersebelahan dengan rumah Winathan, bisa dibilang Daniella ini dekat dengan Winathan

Gadis kelas 10 SMA itu memiliki perasaan lebih kepada Winathan, pernah suatu ketika Daniella mengungkapkan perasaanya. Dan meminta kepada Winathan untuk mau menjadi kekasih Daniella, tentu saja Winathan menolak. Ia sudah menganggap Daniella seperti adiknya sendiri

"Iyaa nih Kak, sama Serena juga" jawabnya

"Pagi Kak Winathan" sapa Serena, Serena merupakan adik dari Hyperion dan Milena

"Pagi juga Seren"

"Kak Nathan kenapa jarang banget sekarang dirumah? padahal Daniella sering banget loh dateng kerumah Kakak, tapi kata Bi Mimah Kak Nathan lebih sering di apartemen, ini Om Theo sama Tante Tifani juga pulang. Kakak ngga pulang ke rumah?" tanyanya, memang cerewet si Daniella ini

"Pulang sih, tapi nanti. Soalnya Kakak lebih suka di apartemen, jaraknya lebih deket kalau mau berangkat sekolah"

"Yahh, gitu yaa? kalau sekarang Daniella mau main ke apartemen Kak Nathan boleh ngga?"

Winathan sedikit berpikir, di apartemennya ada Katherine. Pasti Daniella akan terus bertanya siapa Katherine? dan mengapa Katherine bisa ada di apartemennya?

"Ke rumah aja gimana? kasihan juga Serena. Masa dia pulang sendirian"

"Ehh, nggapapa kok Kak. Lagian nanti Serena pulangnya dijemput sama Kak Rion"

"Tuh! Serena nya aja nggapapa kok, Kak Nathan....., please yaa. Bolehin Daniella main ke apartemen Kakak" ucap Daniella dengan nada memohon, menggoyangkan lengan kekar Winathan

"Oke, oke. Kakak bolehin kamu mampir ke apartemen Kakak" pasrah Winathan