chapter 11 ( bertengkar? )

311 28 8
                                    


Noon beranjak bangun diikuti ewa, mereka sama-sama terlihat gugup

" maaf phi tidak sengaja " jawab cepat noon lalu pergi dari kamar menuju dapur

Di ruangan berbeda mereka sama-sama memegang bibirnya..

" aaaa... bunda phi noon menciumku, walau tidak sengaja tapi aku senang. aku akan bilang pada mon " batin ewa beranjak turun dari kasur lalu menyambar ponsel miliknya di sofa

Ewa terlihat berfikir dan menghentikan ketikan pada layar ponselnya

" kalo aku bilang mon, nanti mon bilang pada phi sam? Terus kalo phi sam menanyakan langsung pada phi noon? Nanti phi bisa memarahi ku." gumam ewa pelan menyimpan kembali ponsel nya di sofa tidak jadi mengirim pesan pada mon, lalu ewa beranjak masuk kekamar mandi

Sedangkan di dapur noon juga memegang bibirnya sendiri

" gimana kalo ewa menyangka kalo aku beneran menyukainya? Noon kau sangat bodoh sekali kalo dia menghindariku lagi gimana? " kesal noon pada dirinya sendiri

Dengan lamanya noon masih duduk di meja makan dengan persaan tidak tenang dan sesekali ia menoleh kebelakang melihat pintu kamar yang ter tutup

Noon mulai merasa ngantuk tapi ia tidak berani masuk kembali ke kamar" masuk? Tidak? Masuk? Tidak? Masuk, tidak. " batinnya sambil menghitung kancing piyamanya

" ah sudahlah... " gusar noon beranjak bangkit lalu beranjak masuk ke kamar

Noon bernafas lega dia tidak melihat ewa dikamar dia berfikir ewa masih mandi dan ini kesempatan noon untuk tidur duluan

Ceklek....

Noon menghentikan penggerakannya yang hendak menarik selimut, ketika mendengar suara pintu kamar mandi akan terbuka

keduanya terlihat canggung satu sama lain, apa lagi noon tidak berani menoleh pada ewa. Sedangkan ewa hanya melihat noon sekilas

" phi.. em belum tidur? " tanya ewa duduk di meja rias menatap noon sekilas lalu dia meyibukan dirinya dengan memakai body lotion.

" ini mau " singkat noon menarik selimut lalu berbaringkan badannya tidur menyamping memunggungi ewa

" huh? "

" hm.. aku harus mengerti mungkin phi canggung dengan kejadian tadi " batin ewa beranjak berdiri lalu melepaskan luaran baju tidur kimononya dan menyimpannya di sofa

Ewa ikut bergabung tidur di sebelah noon, ewa tidur terlentang lalu menarik selimut

" phi aku ingin tau, apa yang phi noon rasakan setelah menciumku? Apa sama seperti ku merasa canggung dan jantungku dari tadi terus berdetak cepat " batin ewa menoleh pada noon yang tidur membelakanginya

____________

Pov praewa

Hari ini dimana hari ketiga aku di jepang, aku sangat bahagia untuk liburan kali ini.. karena ini baru pertama kalinya aku dan phi noon liburan berdua di negara orang, biasanya ayah dan bunda yang sering mengajak kami liburan bersama

Tapi untuk hari ketiga aku dijepang aku merasa ada yang berbeda dari phi noon? Dia tidak membangunkan ku dipagi hari malah aku bangun jam 10 pagi, dan dia tidak mengajakku sarapan malah membiarkan ku tidur kesiangan

Dan sekarang dia sibuk dengan laptopnya yang duduk di kursi ruangan utama yaitu diruangan tamu tempat yang pernah diduduki oleh phi pammu 2 hari yang lalu.

Ah aku jadi ingat dengan phi pam dan entah kenapa aku sedikit merindukannya padahal aku dan dia baru berkenalan dan entah kenapa mata dia mirip seperti daddy dan aku? Tapi mungkin hanya kebetulan

love sister ( noonpraewa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang