Setelah selesai serapan Shafana langsung dianterin kesekolah oleh sang mamah dengan mobil mewah mamahnya
Dalam perjalanan kesekolah shafa tidak berbicara sama sekali, mamah Rissa yang melihat anaknya tidak seperti biasa mengherit bingung, dan la gengam tangan sang anak namun shafa tidak membalasnya, mamah Rissa pun menghembuskan nafas pasrah dengan perlakuan sang anak, la sangat kenal dengan sang putri, kala lagi mode ngambek tidak akan berbicara dan makan sampai orang yang menjadi sumber ngambek nya meminta maaf dan mengajak jalan, " yaudah maaf mamah nanti mamah belanjain kamu ke mall sepuasnya "Ucap mamah Rissa pasrah dengan kelakuan Putri semata wayangnya, senyum manis terpancar diwajah cantiknya " Really mom " Pekik Shafa heboh, mamah Rissa hanya meanguk sebagai jawaban, shafa langsung memeluk erat sang mamah, shafa tau sang mamah tak akan membiarkan sang putri ngambek terlalu lama dan ini la sukai dari ibunya adalah ibu yang peka mengerti perasaannya
"Makasih mah " Ucapnya Sedangkan sang Mamah hanya Tersenyum
" Sama sayang apapun demi anak mamah yang cantik ini " Ucap mamah Rissa, " apapun akan mamah lakukan untuk kamu nak, hanya kamu sekarang mamah punya, terimakasih telah bertahan untuk mamah sayang "Lanjut mamah Rissa membantin
***
Mobil mewah mamah Rissa memasuki kawan mewah sekolah Adhitama hight school Dream , murid disana menanti pemilik mobil yang harganya diluar nalar, pintu mobil terbuka menampilkan gadis cantik, banyak ucapan pujian iri dan lainnya,
" Astaga Cantik Malaikat Dari mana nih
" Huuu mamah pengen cepet nikah "
" Mobilnya harganya diluar nalar guys "
Dan masih banyak komentar dari siswa- siswi Adhitama hight school dream, sedangkan gadis itu tak lain iyalah Shafana dan tatapan matanya Tertuju pada perempuan yang sedang menahan Amarahnya, Terlihat dari wajahnya yang sedang memanas
" Siap Tangal kehancuran" Batinnya mengebal tangan kuat menahan amarahnya, " Loe yang buat hidup gue dan mamah gue hancur, gara gara loe gue kehilangan ayah gue yang dimana waktu itu gue masih membutuhkannya, dan dengan tega bokap loe membunuhnya tanpa balas kesih sama sekali, sekarang gue datang membalaskan dendam ke loe tunggu tanggal mainnya bicht"Batinnya Tersenyum Devil, lalu la berjalan ke ruang Kepsek
KAMU SEDANG MEMBACA
Wound and secrets of life ( Shafana)
Roman d'amourBagaimana perasaan kamu saat mata kepala mu menyaksikan ayahh mu dibunuh secara tragis dan tampa balas kasih, pasti hancur dan itu semua yang ku rasakan menangis dalam diam tubuh yang gemetar Dan tatapan kosong dan itulah yang kurasakan, setelah ke...
