✢chapter 1 - siapa dan kenangan ✢

212 21 1
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Terkadang orang yang kuat sekalipun akan menangis"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

























☆彡彡 HAPPY READING ミミ☆

































Solar pov:

"Erghm d.. Dimana aku ini.. A.. Apa aku sudah mati"

"K.. Kenapa tempat ini berbeda.. Ah.. Ah.. "

Aku terbangun di hamparan rumput yang luas nan indah dan tepat diatasku terdapat sebuah pohon besar yang sangat rindang sehingga secara tidak langsung menghalangi diriku dari terpapar langsung sinar matahari yang cukup panas itu

Tank..!

Tank.. !

Terdengar jelas di pendengar ku , ada langkah kaki seseorang yang berjalan mendekat kepada ku, aku pun lantas
menegakkan tubuh ku yang semula berbaring kini duduk dengan tegap

Aku pun memandang sekeliling ku guna mencari tau siapa seseorang yang berada di tempat yang sama denganku

Tapi saat aku mencari tau asal suara langkah kaki itu, secara bersamaan suara langkah kaki itu hilang dan di ganti dengan suara hembusan angin yang sangat tenang , aku pun hanya menghela nafas lelah ku dan menyenderkan badanku di pohon yang rindang itu sambil memijat pangkal hidung ku

"Halusinasi kayaknya ahh... " batin ku sambil memandang kosong hamparan rumput hijau yang berada di depan ku

Secara tiba tiba aku merasakan sakit yang luar biasa pada tubuhku ,aku pun dengan lantas memegang erat dada ku dan mengambil nafas dengan rakus ,dapat ku rasakan jika energi ku kini terkuras habis akibat pertarungan ku dengannya sebelumnya ,dia tambah luka Fisik yang ada di tubuh ku yang menambah rasa sakit yang sudah dari awal memang sangat sakit

"Ck?! Ahh... " ringgisku sembari memejamkan kedua mataku , mencoba memenangkan diriku sekaligus mengalihkan pikiran ku dari rasa sakit itu

Tapi sebelum aku memejamkan kedua mataku, aku dikejutkan dengan satu suara yang terdengar jelas di telinga

"Kau sedang buat apa??"

"HUWAA?! "

normal pov:

"Hey?! Astaga?! Kaka oky.. " ucap seseorang itu sambil membantu solar yang jatuh terjungkal kearah belakang

"K.. Kau siapa.. K.. Kenapa tiba tiba ada disamping ku ah?! " ucap solar yang secepat kilat langsung menjauh kan dirinya dari seseorang itu, terlihat dengan sangat jelas kini wajahnya sangat pucat pasi

"Hey?! Jangan banyak bergerak dulu, luka kaka cukup parah" ucap seseorang itu sembari secara perlahan lahan mendekat ke arah solar

Solar yang melihat itu ,sontak terkejut dan mengambil ancang-ancang untuk berlari menghindari makhluk yang ntah bagaimana muncul di dekatnya

Namun baru saja mengambil ancang-ancang, tiba tiba saja dia terjatuh akibat merasakan sakit yang luar biasa pada tubuhnya

"Argh?!" Geraman solar sambil meremas erat dadanya yang tambah sadar sedikit menetaskan air matanya

  FOREVER WE ARE BROTHERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang