Pria Idaman

4

"Ibu sama bapak kamu seru ya" Ucap deril

"Ya gitu deh mas, dari dulu ibu sama bapak memang kayak gitu" Ucap kamu

Kring kring

"Hallo pak"

.....

"Siap bisa pak saya kesana sekarang sama (namakamu) "

.....

"Baik Pak menuju kesana"

---

"Bapak nelpon ya mas? " Tanya kamu

"Bukan bapak, tapi Mayor indra"

"Ada apa mas? "

"Minta dijemput soalnya bakal ada tamu yg datang"

"Terus yg jagain bapak siapa? "

"Bapak kan lagi di rumahnya yg dibogor, ada acara keluarga disana"

"Oh begitu"

----

Kalian pun sudah berada di lokasi yg dikatakan maydra

"Saya pindah ke belakang aja ya mas, biar pak Mayor duduk di depan" Ucap kamu

"Udh gpp di depan aja kamu, pak indra biasanya duduk di belakang dia"

Tidak lama kemudian masuklah seorang pria tampan dengan memakai baju kemeja navy

"Langsung ke rumah bapak atau mampir dulu pak?" Tanya deril

"Langsung aja" Ucap maydra sambil menulis di sebuah buku kecil

"Dih so banget si jadi cowo, pantesan aja  gak ada cewek yang mau. Orang dianya cuek banget kayak kulkas 1000 pintu" Ucap batin kamu"

"Ngapain kamu liatin saya?" Tanya maydra

"Hah.. Eng.. Engga pak, saya tidak liatin bapak" Ucap kamu

"Kenapa si bapak harus menerima karyawan cewek? Kenapa gak laki aja" Ucap maydra dengan ketus

Kamu dan deril pun hanya bisa diam

"Baru hari pertama udh kayak gini, gimana hari hari biasanya Tuhan" Ucap batin kamu

----

Kalian sudah sampai di kediaman bapak di daerah jakarta

"Nanti setelah ini kamu kemana lagi deril" Ucap maydra

"Nanti saya sama (namakamu) mau anter bobi ke petshop pak" Ucap deril

"Yaudah, oh ya tolong bilangin orang dapur. Segera siapkan es kopi 3 untuk saya dan tamunya bapak dan siapkan makanan juga"

"Baik Pak"

Maydra pun segera memasuki rumah tersebut

"(Namakamu) ayo saya anterin kamu ke kamar kamu dan ruang kerja kamu nanti" Ucap deril sambil mendorong koper kamu

"Baik mas, sini biar saya yg bawa kopernya" Ucap kamu

"Udah gak usah biar saya aja yg bawa"

Kalian berdua menuju ke kamar dan ruang kerja

"Masih anak baru udah nyuruh karyawan bapak bawain koper" Sindir seseorang dari belakang menuju ke ruang tamu

Kamu dan deril pun melihat siapa yg sindir kalian, dan ternyata mayor indra orangnya

"Sabar ya, pak indra memang kayak gitu orangnya. Dingin dan cuek, tapi aslinya dia baik dan asik ko orangnya. Mungkin belum terbiasa adanya karyawan cewek kali" Ucap deril