Setelah selesai makan malam. Aisyah kini duduk diruang tengah, menonton televisi dan memakan cemilan.
Jam sudah menunjukan pukul 20.30, Aisyah pergi untuk ke kamarnya. Sampai dikamarnya ia mengambil laptopnya lalu membawanya ke atas kasur.
Aisyah membuka laptopnya, dan mengecek beberapa email. Aisyah membacanya dan membalasnya. Selesai dengan pekerjaannya, Aisyah mematikan laptopnya lalu menaruhnya kembali ke meja belajarnya, menggantinya dengan novel.
Aisyah kembali duduk di atas kasur sambil bersandar pada kepala ranjang. Sebelum membuka bukunya, Aisyah lebih dulu membuka ponselnya.
Ia melihat adanya notifikasi pesan dari Vaerel. Ia membuka juga membalasnya.
Mas Erel:
Assalamualaikum aisyah
Ais:
Waalaikumussalam ada apa mas?
Mas Erel:
Besk kmu plng ngamps jam brp?
Ais:
Sktr jam 1an
Kenapa?
Mas Erel:
Bsk saya jmpt sklian pergi buat fitting baju dan beli cincin.
Ais:
Ok
(Read)
Setelah membalas pesan dari Vaerel, Aisyah kembali menutup ponselnya dan mulai membaca bukunya.
Sudah separuh buku yang Aisyah baca. Sekarang jam sudah menunjukan pukul 21.10, Aisyah beranjak dari kasurnya menuju kamar mandi untuk mengambil wudhu.
Setelah wudhu, Aisyah duduk kembali di atas kasur membaca al mulk juga doa sebelum tidur, lalu Aisyah mematikan lampu kamar dan menggantinya dengan lampu tidur yang menyala. Aisyah tertidur dengan posisi miring ke kanan.
Pukul 02.45 Aisyah terbangun dari tidurnya, Aisyah duduk dan mengambil air minum yang ada dinakas dan meminumnya. Lalu ia berdiri menuju kamar mandi untuk membuang hajat dan mengambil wudhu.
Setelahnya Aisyah melakukan sholat malam dengan khusyuknya. Selesia sholat Aisyah meminta untuk diberikan kelancaran dalam setiap urusannya dan juga mendoakan keluarganya.
Selesai berdo'a Aisyah tak bisa tidur kembali. Ia memilih untuk ke dapur membuat coklat hangat dan membawanya ke balkon kamar, menikmati indahnya kota dengan gemerlap lampu dimalam menjelang pagi ini.
Memainkan ponselnya untuk membuka sosmed dan membaca berita terkini yang menarik perhatiannya.
Bosan dengan ponselnya, Aisyah menaruhnya di sisi sofa. Memejamkan matanya menikmati angin pagi yang menerpa pori porinya.
1 jam ia memejamkan matanya bukan lagi untuk menikmati angin pagi, namu Aisyah tertidur hingga suara seseorang yang tengah mengaji di masjid terdengar ditelinganya.
Aisyah masuk ke dalam kamarnya karena Aisyah yang mulai merasa kedinginan. Aisyah masuk ke dalam kamar mandi tak lupa membawa handuk juga baju ganti.
20 menit berlalu, adzan subuh berkumandang sejak 10 menit yang lalu. Aisyah kini baru selesai dengan ritual paginya.
Aisyah segera melaksanakan sholat. Selesai sholat kini Aisyah turun ke bawah tepatnya dapur dengan membawa 2 gelas kosong.
Aisyah menaruh 2 gelas itu di tempat mencuci piring, dan mencucinya. Tak lama Sulastri datang dengan alat sapu dan pel nya. Mungkin habis ngepel?.
"Ehh neng lagi ngapain? " Tanya Sulastri ketika melihat Aisyah berada di depan wastafel.
"Lagi masak bu" Ucap Aisyah bercanda.
"Masak? " Heran Sulastri.
"Haha, lagi cuci piring bu. Abisnya ais risih liat ginian numpuk daripada nganggur kan aisnya mending ais cuci sapa tau bisa bantu kurangin beban ibu ngurua rumah ini? " Kata Aisyah.
