Happy Reanding
⬇
⬇
⬇
⬇
⬇
⬇
⬇
⬇
Cahaya pagi mulai memasuki kamar seorang gadis yang sedang tertidur pulas, dan gadis itu terlihat terganggu dengan cahaya yang bersinar di wajahnya
"Hmm udah pagi ya" Ucap gadis itu sambil mengucek matanya dengan pelan
"Sayang bangun kamu sekolah gak" Terdengar suara dari depan pintu ternyata adalah sang mama
"Iya ma ini udah bangun kok" Balas Veenaya Itu namanya Veenaya Ascella Alcantara terdengar cantik bukan. Keluarganya sering memanggilnya Naya
"Mama tunggu di bawah ya" Ucap sang mama
"Iya" Setelah itu Naya beranjak ke kamar mandi untuk bersiap-siap
"Selamat pagi" Sapa Naya sambil mengcup pipi mama dan papanya
"Masa mama sama papa doang yang di kiss pipinya kok abang enggak" Ucap abang sulungnya
"Hehe iya deh" Veenaya langsung mencium pipi ketiga abangnya dan mengecup pipi mereka
"Dek kamu berangkat sama abang ya" Ucap abang keduanya pada adik bungsunya itu
"Ya terserah, tapi bukanya arah sekolah adek sama kampus abang itu lawan arah ya" Tanya Veenaya bukannya arah dari kampus ke sekolahanya itu cukup jauh
"Hari ini jadwal abang siang kok jadi bisa antar Naya" Balas abang keduanya itu dan lagi pula dia ada jadwal siang nanti
"Oke deh"
"Naga berangkat dulu, Nanti abang tunggu di sekolah" Ucap abang ketiga naya sekaligus kembaran sambil mengusap rambut sang adik
"Oke bang naga" Balas naya pada Venaga Arzo Alcantara abang ketiganya dengan senyum manisnya dan membuat mereka gemas dengan itu.
"Ayo bang axel kita berangkat" Veenaya langsung menarik tangan Axelio Deveneo Alcantara
"Kita juga berangkat ma" Ucap Alexio Devano Alcantara si sulung dan menyusul adik-adiknya
•••••
"Ba bay abang" Setelah itu Veenaya masuk ke halaman sekolah. Dan tak sengaja gadis itu melihat segelombolan siswa yang berjalan kearahnya
"Eh Naya makin cantik aja" Ucap Alaric Dirgantara tanpa sadar ditatap tajam oleh kekasih dari Veenaya
"Makasih Alaric" Balas Veenaya dengan senyum yang tak tertinggal, dan Veenaya baru sadar jika kekasihnya juga berasa di antara mereka
"Heh" Kaget Veenaya saat tangannya ditarik oleh Kenneth azanio samuelack yang memiliki setatus sebagai kekasihnya
"Adek gue ken jangan main tarik aja" Lontar Venaga yang melihat adiknya di tarik Kenneth
"Yaelah bos gitu doang marah"
"ke kelas" Ucap Ghava Rodriguez dengan singkat
"Dah lah ketua sama wakil sama saja" Celetuk Leo Alfarellza emang sama saja antara dua anggota Inti Omorfos, dan Para anggota inti back wolf mengikuti ketua dan wakilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You Again
Short Story[Ini buatan sendiri bukan copy jadi jangan Copy yaa] [Tinggalkan ⭐ sebagai jejak kalian] "you are mine" Ucap Lelaki sambil mengusap lembut pipi gadisnya "Enak aja gue itu milik diri gue sendiri lah, bukan punya lo" Balas gadis itu dengan menangkis t...
