ℒ𝑜𝓈𝓉 𝒾𝓃 𝒶 𝒻𝒶𝓃𝓉𝒶𝓈𝓎 𝓌𝑜𝓇𝓁𝒹

Chapter 4.

Xiao zhan keluar dari dalam air sambil menggendong wang yibo yang pingsan karena hampir tenggelam tapi untung saja xiao zhan langsung berenang ke arah wang yibo lalu membawanya ke permukaan sebelum wang yibo benar-benar tenggelam ke dasar danau yang ada di dalam gua.

Memangku kepala wang yibo sambil menepuk-nepuk pipi chubby wang yibo. Tidak kunjung sadar membuat xiao zhan bingung harus bagaimana, sungguh bocah yang tidak xiao zhan ketahui namanya itu membuatnya takut.

"Heyy... Bocah buntal bangunlah!" ucap xiao zhan sambil mengguncang tubuh wang yibo.

"Uhukk... Uhuk.. Uhukk... Uhukk.. A-aku tidak buntal!!"

"Hahh~ untunglah kau sadar bocah. Jika tidak aku bisa menjadi tersangka atas kematian mu!" ucap xiao zhan yang berjalan mencari jalan keluar, meninggalkan wang yibo yang masih terduduk di tanah.

"Cocok untuk menjadi tersangka, wajahnya saja seperti seorang kriminal" gumam wang yibo lalu bangkit dan segera berjalan mengikuti xiao zhan.

.
.
.
.

Akhirnya mereka menemukan jalan keluar dari gua, tapi mereka berdua terjebak di hutan yang entah seberapa jauhnya dengan kota. Wang yibo terus berjalan mengikuti xiao zhan dari belakang sambil membawa ranselnya yang hanya berisi makanan dan minuman saja.

Langkah kaki xiao zhan begitu cepat membuat wang yibo tertinggal cukup jauh, belum lagi tas yang dibawanya ini cukup berat tapi xiao zhan tidak sadar bahwa wang yibo sudah tidak ada lagi dibelakangnya.

'Kenapa aku merasa hanya aku berjalan sendirian disini' batin xiao zhan lalu menoleh ke belakang dan Yah... Dia sendirian.

"Kemana perginya bocah buntal itu" sambil melihat ke sekeliling dan menunggu beberapa saat.

Xiao zhan menebak-nebak bahwa wang yibo menghilang karena diculik oleh orang-orang suku yang tinggal di hutan ini atau yang lainnya, seperti yang ada di film-film. Lama menunggu dan wang yibo tidak muncul-muncul juga membuat xiao zhan panik, lalu kembali melewati jalan sebelumnya sambil memanggil wang yibo dengan sebutan bocah buntal.

.
.

Duduk di atas tanah sambil merobek-robek daun kering yang berjatuhan dari pohon, wang yibo berharap xiao zhan kembali menghampirinya tapi sudah lama ia menunggu xiao zhan tidak kunjung kembali juga.

"Apa aku benar-benar ditinggalkan atau orang itu yang tersesat? Apa aku yang akan tersesat..." ucap wang yibo menatap langit-langit yang mulai gelap.

"Ini sudah menjelang malam hiks.. kenapa manusia itu tidak kembali!! hikss menyebalkan!" Putus asa dan tidak tahu harus kemana dan bagaimana, tapi sesaat kemudian tanah bergetar.

"Ooohh~ apa ini gempa?"

Tahan bergetar seperti akan ada gempa besar yang menghampiri wang yibo, angin bertiup kencang, daun-daun kering berterbangan, pohon-pohon bergoyang-goyang. Wang yibo menoleh ke belakang tapi ia hanya melihat gumpalan asap hitam yang menutupi sesuatu.

Wang yibo langsung bangkit lalu pergi ke arah bebatuan besar yang tidak terlalu jauh darinya. Bersembunyi di balik batu besar, wang yibo mengintip ke arah tempatnya duduk tadi. Segerombolan orang yang menunggangi kuda dengan memakai hanfu berwarna hitam dan rambut hitam yang panjang.

Wang yibo mengamati mereka satu-persatu sampai matanya tertuju ke seseorang yang memakai hanfu hitam dan merah, sorot mata tajam, rahang tegas, tubuh kekar dan asap hitam yang berada di sekelilingnya itu menandakan bahwa dia adalah pemimpin dari segerombolan orang-orang ini.

Terkejut!, wang yibo membelalakkan matanya saat melihat wajah orang itu yang sangat mirip dengan xiao zhan tapi penampilannya sangat berbeda. Wang yibo pikir xiao zhan sedang cosplay jadi pangeran kegelapan begitu.

Wei wuxian merasa seseorang sedang memperhatikan pun langsung menoleh ke arah wang yibo yang membuat wang yibo spontan langsung bersembunyi.

'Sial.. aku ketahuan. Bagaimana ini, apa aku pura-pura mati saja? Tidak! Kabur menjauh itu lebih baik tapi aku akan dikejarnya' batin wang yibo lalu terlintas sebuah ide untuk mengubur diri di dedaunan kering.

'Demi tuhan aku belum ingin mati~'

Wang yibo merasa seseorang tengah berjalan kearahnya dan... Tiba-tiba dirinya terangkat dari tumpukan daun.

Wang yibo terkejut bukan main saat dirinya terangkat ke udara, menenangkan diri lalu menatap lawannya yang sedang berdiri didepannya. Tanpa ba-bi-bu wang yibo langsung lari dengan cepat tapi dalam sekejap mata, orang itu sudah berada di depannya.

"Hufff~ ayolah berhenti menakuti ku dengan pakaian konyol ini. Aku bukan anak kecil lagi, lebih baik kita jalan keluar bersama-sama dari hutan ini" ucap wang yibo dengan santai lalu menarik tangan Wei wuxian untuk ikut dengannya tapi Wei wuxian tidak bergerak sama sekali membuat wang yibo menatapnya bingung.

"Siapa kau?!"

'Orang ini amnesia atau bagaimana? Padahal tadi masih bersama sebelum dia menggunakan pakaian ini' batin wang yibo sambil menatap kesal ke Wei wuxian.

"Tidak ingat? Ak- ahkk~

Pandangannya menjadi buram lalu mengelap. Wei wuxian langsung menggendong wang yibo yang pingsan seperti karung beras. Ia meminta semuanya untuk kembali ke kerajaan dan dirinya akan pergi ke desa Yue bersama dengan wang yibo.

.
.

Ditempat lain, xiao zhan sedang mencuci muka di sebuah sungai kecil. Ia benar-benar lelah, sedari tadi terus berjalan tapi tetap tidak menemukan jalan keluar dari hutan ini. Xiao zhan juga mencemaskan keadaan wang yibo yang menghilang.

Telinganya mendengar suara langkah kaki yang begitu cepat, xiao zhan menoleh dan mendapati seseorang yang tidak terlalu jauh darinya. Orang menggunakan hanfu putih tengah berlari tanpa alas kaki, rambut panjang yang tidak diikat.

Penasaran dengan apa yang terjadi, xiao zhan mengikuti orang itu hingga ke bukit yang sangat jauh dari gua tempatnya tadi.

TBC.

Jangan lupa vote+komen👌