Happy reading
.
.
¤ ¤ ¤
Pagi ini, seperti biasanya, jungwon berdiri di depan rumah nya untuk menunggu jay yang selalu menjemput nya dan berangkat ke sekolah bersama
Jungwon terus menerus menatap jam handphone nya yang terus bergerak tapi tidak ada tanda-tanda mobil jay akan memunculkan moncong hidung nya
'Jay jemput ga sih?'
Jungwon dengan gelisah mengirimkan beberapa pesan pada jay, seperti menanyakan apakah ia akan menjemput nya, atau sudah sampai dimana, dan lain sebagainya. Tapi tidak satu pun dari pesan itu dibaca oleh jay
'Ah bodo amat, daripada gue telat'
Jungwon memutuskan untuk berangkat sendiri dengan berjalan kaki. Selama di jalan, jungwon terus mencoba menelfon jay tapi semua panggilan nya diabaikan oleh jay, padahal jungwon yakin panggilan tersebut masuk ke handphone jay
'Sibuk kali ya?'
.
.Jungwon terus melirik ke arah pintu kelas. Sekarang sudah jam nya istirahat pertama dimana jay biasanya akan mendatangi nya dengan membawa sebungkus makanan dan mengganggu acara baca buku nya
Tapi hari ini berbeda, seakan mereka kembali ke titik pertama, jay tidak ada mendatangi nya sama sekali hingga bel tanda masuk berbunyi
Bahkan murid-murid di kelas jungwon pun bingung, tumben sekali jay absen hari ini padahal mereka sudah menunggu kehadiran orang itu
Di istirahat kedua, kali ini jungwon yang berinisiatif untuk mencoba mendatangi jay. Entahlah, jay sekarang sudah masuk ke dalam hidup jungwon, rasanya sangat aneh kalau tidak merasakan kehadiran laki-laki itu
Jungwon menilik ke dalam melewati jendela kelas jay, dan ia bisa melihat lelaki itu sedang bersama teman-teman nya yang jungwon tahu nama nya adalah changbin dan jongho. Jay sering menyebut nama mereka
Jungwon memberanikan dirinya dan masuk ke dalam, mendatangi jay. Kedatangan jungwon ke dalam kelas jay ini menarik perhatian murid-murid yang ada di sana, karena ini tidak pernah terjadi
"Woi bro, tuh", jongho menepuk pundak jay dan menunjuk ke arah jungwon, memberitahu akan kedatangan nya
Jungwon berjalan dan berhenti tepat di depan meja jay, mengabaikan dua makhluk yang duduk bersama jay itu menatap nya bingung
"Kenapa?"
Deg
Hati jungwon mencelos seketika kala melihat wajah dan tatapan jay yang seakan malas melihat nya, seakan jungwon itu pengganggu
Jungwon tidak mengerti dimana letak kesalahan nya. Ini benar-benar aneh, ia tidak ingat pernah melakukan sesuatu yang bisa membuat jay bersikap seperti ini
"Lo kenapa ga bilang kalau ga jemput gue?", jungwon menunjukkan handphone nya sangat dekat ke wajah jay, membuat jay harus memundurkan kepala nya. Jungwon tidak ingin kedua teman jay melihat apa yang ia sampaikan
"Emang gue harus jemput lo setiap hari?"
"Ya ga sih, tapi minim kan bilang jadi gue tau"
"Ya sorry", jay mendelikkan bahu nya dan kembali menatap handphone milik nya
Jungwon menatap jay bingung. Sangat bingung. Kenapa tiba-tiba jay bertingkah sangat cuek seperti ini
'Apa karena jay terlalu stress ya ngurus perusahaan papa nya? Gue temenin jalan-jalan aja kali ya? Buat refreshing'
![](https://img.wattpad.com/cover/360725305-288-k316459.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Gift || Jaywon
FanficSeorang laki-laki yang tidak pernah diharapkan sebelumnya, akhirnya menemukan orang yang mau bermain dengan nya Tapi tiba-tiba orang itu tanpa kabar, tanpa aba-aba, meninggalkan diri nya kembali sendirian. Hingga ia menyadari bahwa orang tersebut te...