Dia

Bab 40

Park Jimin Pov

Hari ini adalah hari pertunangan ku .

Aku tidak mengerti dengan apa yg aku lakukan ini..

Aku masih bertanya pada diriku sendiri.. apakah ini benar.. apakah semuanya benar..apa benar ini semua yg aku inginkan..

Aku memandang kearah lain.. suasananya sangat berbeda dengan dulu saat aku menjalani nya bersama yoongi..

Jika boleh..aku ingin kembali ke masa lalu..masa dimana aku masih berjuang untuk melawan penyakit ku.. karena disaat itulah aku merasakan kebahagiaan yg sesungguhnya..

Entah itu kebahagiaan yg semu atau nyata aku pun tidak tau..kapan awal yoongi mengkhianati cintaku..

Yg aku tau..pada saat itu aku merasakan cinta yg besar darinya..yg membuatku nyaman di pelukan nya sambil menahan rasa sakit ku..

Ingin rasanya aku menghilang saat ini..aku ingin kembali pada dekapan hangat yg selalu membuatku nyaman..

Jika aku tau kalau sembuh artinya aku kehilangan cintaku..maka aku akan memilih untuk tidak sembuh ..aku lebih suka menahan sakit dalam pelukannya..

Yoongi..aku mencintaimu..aku ingin kembali padamu tapi ..jika aku kembali padamu itu artinya aku menyakiti perasaan orang tua ku..dan aku tidak mau itu terjadi..

Lihat saja sekarang.. senyuman Papih dan Mamih terasa begitu bahagia..

Aku tidak akan tega menghancurkan senyum itu untuk yg kedua kalinya.. karena aku pernah bertindak bodoh dengan memilih mu dan meninggalkan mereka..

Tidak

Itu tidak akan terjadi lagi..

Kali ini aku lebih memilih perasaan orang tua ku daripada perasaan ku sendiri..

Aku percaya jika jodoh ku dan yoongi sudah habis..dan sekarang.. waktunya aku melangkah menuju hidup baru bersama Namjoon..walau mungkin aku akan berada di kebahagiaan yg semu tapi tidak papa..yg penting senyum orang tua ku tidak hilang..

Jangan sampai aku menghilangkan nya lagi seperti tempo lalu..

Dan untuk mu Min Yoongi..

Tidak akan mudah melupakan mu..kau adalah cinta pertama dalam hidup ini.. seberapa besar pun kesalahan mu aku masih tetap mencintaimu..maaf karena aku masih mencintaimu..

.
.
.
.
.
.
.
.

Min Yoongi Pov

Hari ini adalah hari terakhir aku mengharapkan nya..hari terakhir aku melihat dia sebagai milikku..karena setelah hari ini..jimin resmi menjadi milik Namjoon..

Yahh..hari ini adalah hari pertunangan mereka..hari yg paling aku hindari dalam hidupku..aku tidak ingin menghadiri acara ini tapi..bos ku mengharuskan semua karyawan nya datang..

Jadi aku mau tidak mau harus datang..

Entah di sengaja atau tidak..aku seperti pion yg sudah di kendalikan..aku merasa jika tuan park sengaja membawaku ke situasi dimana aku harus melihat kekasih hatiku menjadi milik orang lain..

Aku merasa jika dia sengaja mengingatkan aku jika Jimin berhak bahagia tanpa diriku..

Yahh aku sadar semua ini salahku..

Andai saja dulu aku tidak menyakitinya..

Andai saja dulu aku benar-benar setia..

Andai saja dulu aku tidak tergoda oleh yg lain.. mungkin saat ini aku sedang bahagia bersama nya..

Jimin ku yg aku cintai..aku menyakiti nya..aku yg melepaskan pegangan tangan ku sendiri darinya..

Dia selalu bilang jika dia memaafkan ku..tapi kenapa dia tidak mau kembali.. kenapa dia malah menjalin cinta dengan yg lain..disaat aku masih berharap jika kita bisa kembali seperti dulu meskipun aku tau itu adalah hal yg mustahil..tapi dengan bodohnya aku masih berharap..