BAB I :Awal

6 2 0
                                    

"Al ada job nih ikut ga?"

"hem"jawab cowo yang tengah mengunyah permen

"Yaudah gue daftar dulu"

●●●
00:30

Brummmm..Brummmm..Brummmm

Suara derungan motor para peserta lomba balap liar ini menyeruakkan kesunyian malam yang damai dan tenang ini,diikuti oleh pekikan para penonton yang menghadiri balap liar itu terutama para kaum hawa.Bagi para kaum hawa sayang banget kalau ngga pergi karena idola mereka akan tanding balap sayang kalau di lewatkan begitu saja.

"Alvaroooooo"

"Al.Al.Al"

"Al aku padamu"

"Aaaaa sumpah itu Al ganteng banget gilak"

"Sapa adek bang Al"

Ya seperti itu lah pekikan para kaum hawa ketika melihat idola mereka.

"Kita harus menang Rain"sahut anggota riders

"Yoi,gue bakal jatuhin Thunderwols dari pemegang nomor 1 balap ini" Balas Rainer ketua Riders.

Orang yang mereka bincangkan dengan santainya tengah memakan permen padahal ia akan mulai balap tak ada rasa gugup atau takut dalam dirinya karena baginya menang kalah adalah hal biasa bagi permainan,tetapi bukan Alvaro namanya kalau tidak menang dalam hal balap saja.

"Al udah mulai noh"

"Gue yakin dia bakal melakukan hal licik Al lo harus hati hati"sahut cowo bernama Azka

"Hem"

"Dasar tembok" Kesal Azka

Wanita dengan pakaian terbuka dan seksi dengan bendera di tangannya tengah siap di tengah tengah 2 motor mahal untuk memulai pertandingan itu.

"ARE YOU READY? 1,2,3 GOOOO!!! "

Dua motor kini melaju dengan kecepatan tinggi aga bisa mengimbangi sang lawan.
Kini motor Alvaro berada jauh di depan motor Rainer,Rainer pun geram dengan kecepatan tinggi tidak bisa mengimbangi kecepatan Alvaro,ia pun member kode jari kepada anggota nya agar melaksanakan aksinya sekarang.Anggota riders yang paham akan kode sang ketua pun langsung melaksanakan apa yang di perintahkan,sesuai dengan rencana mereka menyimpan pembatasan yang akan segera di lewati oleh Al sebelum itu mereka telah memberikan paku agar motor Al tidak dapat seimbang nantinya.Al yang sadar dengan kelakuan musuhnya yang akan mencelakai dirinya tersenyum miring di balik helm full face nya.Dengan motor yang melaju kencang Al bisa menghindari segala paku yang  ada di depannya, setelah itu dia dia tersenyum miring melihat pembatasan di depan,bukan hal mudah baginya, dengan ligat Al menge rem dan menancapkan gas hingga melewati pembatas tersebut.

"Sial gagal lagi arrrgh" Kesal Rainer ketika melihat target nya tidak mengenai sasaran.

Kini Al sudah melewati garis finish dengan pekikan para kaum hawa yang menggelegar.

"Sudah gue duga pasti pemenangnya" Sahut Azka

"Gilak keren abisss Al" Sahut Ega

"Gue bakal tanding ulang dengan lo,tapi dengan balap mobil tapi lo bawa partner cewe,tempatnya disini, gimana?"ajak Rainer yang di tatap dingin oleh Al

" Mau lo balap mobil kek motor kek,atau pesawat sekalian lo bakal ga bisa menang kalau lawan Al"ejek ega

"Lo!! " Tunjuk rainer pada Ega

"Gimana takut ya?" sahut Rainer

"Kalau kalah ya kalah aja kali maksa banget dah" sahut Devano

"Oke" Timpal Al yang menyetujui tawaran Rainer

Saat mendengar ucapan Al, Rainer langsung beranjak pergi dari sekumpulan anak Thunderwols karena kalau ia terus disana bakal mencuak cuak emosinya.

"Yakin Al,partnernya siapa?ngga mungkin kan mba inem yang lo bawa atau lo pungut cewe di jalan gitu" Tanya Ega

"Ga gitu juga bangsul" sahut Azka

"Cabut" Hanya kata itu yang di keluarkan oleh mulut Al karena baginya pertengkaran Azka dan Ega nantinya tiada henti kalau tidak di hentikan.

FIRST LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang