[03] LAUT MENJADI SAKSI

23 2 0
                                    

Halloww semua nya, hari ini author sebenernya sih males nulis ya.

Tapi gaoaoa demi kalian, author rela.

Penasaran sama cerita nya? Maka nya jangan lupa follow dan vote dulu.

Baca juga cerita cerita lain dari akun QueenAradina .

Langsung aja , selamat baca.

_________________________________________

"Laut yang menenangkan, justru bisa sangat mematikan, seperti manusia yang menenangkan tapi menjadi luka terdalam" _Saka Fernando Leksana_

_________________________________________

Seperti yang sudah di rencanakan kelima laki laki itu.

Pada akhirnya mereka memutusukan untuk pergi berlibur ke salah satu pantai yang ada di Jawa Timur tepatnya di Surabaya.

Dan di sinilah mereka sekarang, bersenang senang dengan derasnya suara hentaman ombak, di sertai dengan hembusan angin yang membawa ketenangan bagi siapapun yang merasakan nya.

Yang mereka lakukan hanya duduk bersama di bibir pantai tanpa alas.

Tapi berbeda dengan Bintang, pria itu justru pergi berjalan menjauh dari teman teman nya.

Entah apa yang membuatnya berjalan menuju tempat yang lumayan jauh dari kerumunan orang , namun masih berada di pantai itu.

Sunyi, hanya ada dia dan derasnya ombak laut yang menabrak batu karang.

Bintang hanya terdiam di tepi laut dan tanpa ia sadari , kaki nya sudah terendam oleh dingin nya air laut.

Seolah tak memperdulikan terjangan ombak yang menerjang nya, Bintang hanya menatap lurus luas nya lautan.

"Laut, seandainya saja aku terjatuh di dalam nya air mu, apakah aku masih bisa mendapatkan kebahagiaan?

Entah mengapa, aku takut takdir ku berakhir di dalamnya lautan.

Laut, aku menyukaimu terlepas dari betapa ganasnya ombak mu yang sering mengambil jiwa jiwa mereka".

Entah mengapa Bintang mengatakan itu semua , bibirnya seolah bergerak membentuk kata kata tak masuk akal itu.

Bintang merasakan ada tangan yang memegang pundak nya, ia segera menengok ke belakang.

Saka, Salah satu sahabat terdekat nya yang bisa memahami semua situasi yang sedang ia alami.

"Laut memang indah, namun terkadang keindahan itu lah yang berhasil membuat kita masuk dan terjerat di dalam nya.

Seperti manusia, indah namun bisa membuat kita terluka dan terjatuh sedalam dalam nya" Ucap Saka.

"Kenapa? Ada masalah? " Tanya nya dengan lembut.

Saka sangat paham dengan keadaan apapun yang sedang di alami oleh Bintang, maka dari itu sifat nya berubah ketika bersama deng Bintang.

"Gue gapapa, tapi akhir akhir ini gue mimpi jatuh di laut, gue takut " Jawab Bintang dengan wajah gelisah.

"Karena penerbangan lo sebelas hari lagi? "

"Iya"

"Gausah takut sama sesuatu yang sama sekali gak akan terjadi, jangan biarkan ketakutan menguasai diri lo" Ucap Saka sembari menepuk pelan pundak Bintang.

"Ayo ke mereka, dari tadi mereka nyariin lo" Bintang mengangguk dan berjalan bersama menuju teman teman nya yang lain.

________________________________________

LAUT MENJADI SAKSITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang