17.00
Pukul 5 sore, waktunya semua karyawan karyawan pulang dan beristirahat di rumahnya
Tetapi.. tidak dengan Chenle, Chenle masih sibuk mengetik dan fokus di tempatnya
Renjun menghampiri Chenle yang tengah fokus mengetik lalu menoel bahunya Chenle "Lele.. "
Chenle menoleh "Kenapa Njun? " Renjun menyodorkan paper bag yang berisi makanan serta minuman didalamnya
"Nih buat Lele, semangat yaa lemburnya and.. hati hati, nanti ada suara dispenser nyala" Chenle pun menepuk pundak Renjun lumayan keras
"Jangan gitu! Nanti Lele ga kerjain nih kerjaannya berkasnya! " Renjun pun terkikik melihat ekspresi Chenle yang panik dan ketakutan
"Haha bercanda Leee, oh ya kalo dah sepuluh berkas yang kamu kerjain kamu langsung kasih ke pak Jisung aja di ruangannya. Pak Jisung masih ada disini kok sama Sullyoon. Mereka mah seringnya pulang jam 1 malam" Chenle mengangguk paham dan memberi Renjun jempol
"Ok dimakan ya itu, biar ga kecapekan. Dadahh " kata Renjun yang berpamitan dengan Chenle. Chenle hanya mengangguk dan melambaikan tangan ke Renjun yang langsung pergi meninggalkan Chenle disana
Chenle pun memilih untuk kembali fokus ke komputer nya dan kembali sibuk mengetik
...
Pada pukul 11 malam, Chenle sudah menyelesaikan semua pekerjaannya dan dia ingat dengan perkataan Renjun jika dia sudah mengerjakan semua berkas berkasnya Chenle harus langsung memberi berkasnya ke boss nya yaitu Jisung
Saat Chenle melewati lorong lorong disana dan menemukan pintu yang dimana tempat itu adalah ruangannya Jisung, ia pun langsung mengetuk pintunya tiga kali
Hampir empat menit lebih Chenle menunggu jawaban dari ruangan itu Chenle pun langsung menerobos masuk ke ruangannya Jisung
Betapa terkejutnya Chenle melihat Sullyoon yang duduk dipangkuan Jisung dan menciumi leher Jisung
Jisung tampak frustasi dengan Sullyoon dan memberontak dengan kuat
"B-berhenti Sullyoon! " Kata Jisung dengan nada tinggi sambil mendorong dorongi tubuh Sullyoon yang menempel padanya
"Aah.. pak Jisung jangan malu malu gitu~ Sullyoon tau kok pak Jisung juga mau kan? Hm? "Kata Sullyoon sambil menyeringai dan membelai lembut bahu Jisung
"P-permisi pak Jisung.. " Sullyoon pun terkejut dan berhenti menciumi leher nya Jisung dan Jisung pun juga terkejut akan kedatangan Chenle yang berdiri di ambang pintunya
"O-oh! Chenle bagaimana? Udah ngerjain berkasnya? " Jisung pun langsung berdiri dan Sullyoon pun sedikit terdorong ke belakang karena Jisung yang tiba tiba berdiri
"Sudah pak, j-jadi.. Lele sudah boleh pulang kan? " Jisung mengangguk dan mengambil berkas yang Chenle pegang dan melihat lihat berkasnya
"Boleh" ucap Jisung singkat
"Yaudah pak saya pamit ya.. " Chenle pun beranjak pergi meninggalkan ruangan Jisung
"Tunggu Le! " Chenle menoleh ke arah Jisung kembali, Chenle pun mengangkat alisnya bingung
Jisung mendekati Chenle dan meraih pergelangan tangan Chenle "Kamu pulang sama siapa? "
"Em.. sendiri pak, saya naik taksi nanti kalau ga ada taksi saya bisa naik bis umum" Jisung mengangguk paham
KAMU SEDANG MEMBACA
Bossku Ternyata Pacar Rp ku • CHENJICHEN
LosoweDi kantor, Chenle dan Jisung selalu bertengkar. Chenle yang suka telat, dan Jisung sebagai boss di kantor itu sudah bosan selalu melihat Chenle yang selalu terlambat datang ke kantor dengan beralasan MACET. Dan.. bagaimana mereka di dunia Roleplaye...