Mommy R 🔞 [✓]

Sixteen

don't be silent reader's please, jika jumlah vote nya gak sebanding dgn banyak nya pembaca, book ini terpaksa akan aku unpublish, tysm🙏

Play a song "Done for Me - Punch"

~0~

Bulan begitu terang nya malam ini. Bintang tidak terlalu ramai seperti biasanya. Udara yang sejuk dan menenangkan hati.

Jeon terduduk di pinggir kolam renang. Hanya berbalut kameja putih dengan bagian lengan yang di gulung hingga sikut dan masih mengenakan celana berbahan kain tisu.

Dirinya menatap hamparan bintang di langit yang indah. Senyum tipis tercetak di bibirnya. Tak lama kemudian tetes demi tetes liquid asin mengalir dari pelupuk matanya. Senyum nya tidak pernah luntur namun siapapun yang melihat kondisinya saat ini pastilah paham seberapa rapuh nya pria gagah itu.

"Chaeyoung, aku sangat mencintaimu. Terlepas dari siapa dirimu yang sebenarnya."

Jeon kembali mengingat banyak nya kenangan manis nya bersama sosok Yunmi bahkan Anné. Semuanya terasa begitu manis dan singkat. Dada nya terasa amat sesak mengingat bagaimana begitu mendamba nya ia kepada sosok Chaeyoung.

Perlahan Jeon mulai terisak disana, suaranya tercekat, ia memukul dadanya sendiri merasakan betapa sakit dan sesak nya mengingat semua kenangan manis yang rasanya takkan bisa diulang kembali. Jeon benar-benar berada pada titik paling rapuh.

"Chaeyoung.. aku tak bisa tanpa mu."

Jeon menangis sesenggukan, tangan nya bergetar menyeka airmata yang berlomba-lomba turun dari pelupuk matanya, wajahnya bahkan memerah. Rasanya benar-benar sakit membayangkan bahwa Chaeyoung akan pergi dari hidupnya.

"Kami sepakat untuk pindah ke New York."

"Apa?!" Sentak Jeon dan Eunwoo bersamaan.

"Segeralah ceraikan Chaeyoung. Aku akan menikahi Chaeyoung disana."

"Tidak. Aku tidak akan pernah melakukan nya, kau tidak bisa membuat keputusan seperti itu. Aku dan Chaeyoung sudah punya tanggungjawab sebagai orangtua. B-bagaimana dengan Jia?"

"Jika kau memang terbebani aku dan Chaeyoung akan membawa Jia."

"Apa?! Kau sudah gila huh?!"