Chapter III Jaga Jarak Bangun Tembok Tinggi

216 20 3
                                    

Selamat bertemu lagi teman-teman. Aku update nich saking udah traveling otakku menjabarkan kisah SailubPon kesayanganku. Karena ceritanya udah kan melibatkan semua cast di Pit Babe The Series, maka penulis tambah lagi nih pengenalan tokohnya. Simak ya...

               # Pengenalan Tokoh #

Nopachay Jayanama dipanggil Phi Peter,50 tahun, seorang aktor blasteran Jerman yang sudah lama berkecimpung di dunia akting

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nopachay Jayanama dipanggil Phi Peter,50 tahun, seorang aktor blasteran Jerman yang sudah lama berkecimpung di dunia akting. Seorang pribadi yang menyenangkan dan humoris namun tegas dan disiplin dalam bekerja. Pendekatan yang humanis kepada para aktornya membuat mereka bekerja dalam suasana kekeluargaan yang menyenangkan jauh dari pertikaian atau perselisihan.

Vorarit Vaijairanai, julukan S, adalah aktor, model, dan pembawa acara Thailand

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vorarit Vaijairanai, julukan S, adalah aktor, model, dan pembawa acara Thailand. Ia lahir dari orang tua Thailand-Cina. Ia lulus dari Universitas Bangkok dengan gelar sarjana komunikasi. Ia adalah produser hebat dengan banyak karya baik lachorn maupun series. Dalam series ia berperan sebagai Tony.

Naret Promphaopun, julukan Pavel atau Phoom, adalah aktor dan penyanyi Thailand

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Naret Promphaopun, julukan Pavel atau Phoom, adalah aktor dan penyanyi Thailand. Ia memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Seni Komunikasi Universitas Rangsit. Setelah tinggal di Selandia Baru selama sebelas tahun, kemampuan bahasa Inggris Pavel membawanya untuk bekerja di tim subtitle bahasa Inggris untuk "2 Moons 2", serial di mana ia melakukan debut aktingnya. Pada tahun 2020, Pavel adalah pemimpin boy grup beranggotakan lima orang di bawah naungan Motive Village. Semua anggota telah membintangi peran dalam serial perusahaan "2 Moons 2." Pada tahun yang sama, grup tersebut dibubarkan di tengah kontroversi yang sedang berlangsung dan semua anggotanya berpisah dengan perusahaan.

" Pada tahun yang sama, grup tersebut dibubarkan di tengah kontroversi yang sedang berlangsung dan semua anggotanya berpisah dengan perusahaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pooh Krittin Kitjaruwannakul, pendatang baru yang menandatangai kontrak dengan Change2561 yang lahir pada 4 Juli 2023. Meskipun belum banyak bermain series, namun aktingnya sudah mencuri perhatian produser.

#Karakter lain tidak begitu aku sorot disini ya teman-teman nanti perkenalann sambil jalan aja dikit-dikit heheheh...Pooh dan Pavel aku jabarkan karena mereka nantinya akan menjadi sahabat dekat Pon. Okay?? Kita lanjut tuuuk...simak ya.

########

Tiba saatnya proyek 'Pit Babe The Series' dimulai. Seluruh cast berkumpul di ruang meeting bersama sutradara, Phi Peter dan crew. Sutradara mengumumkan cast dan karakter masing-masing dengan sangat detail. Seluruh 'Pit Babe Boys' mendengarkan penjelasan Phi Peter dengan seksama. Suasana tidaklah kaku karena Phi Peter termasuk orang yang menyenangkan dan humoris ditambah lagi mayoritas 'Pit Babe Boys' yang renyah-renyah juga menambah suasana menjadi akrab dan menyenangkan.

Pon hanya diam dan mendengarkan sambil sesekali tersenyum atau tertawa merespon joke-joke yang dilemparkan Phi Peter atau 'Pit Babe Boys' lainnya. Phi Nut dan Michael menjadi pusat perhatian karena pembawaannya yang kocak dan usil namun membawa suasana gembira bagi semua. Pon berpikir sepertinya memang ga salah obsesi ia bisa berhasil gabung di proyek ini.

Disisi lain sepasang mata mencuri-curi pandang ke arah Pon tanpa diketahui yang lain dan juga Pon.

"Kenapa Pon bisa setampan semanis dan seimut itu ya? Kuliytnya putih seperti salju tapi wajahnya tidak kelihatan pucat, malah menambah daya tarik tersendiri" Batin Sailub tanpa bisa menghentikan jantungnya yang gaduh gedubrakan.

Pon juga tidak menyadari jika Sailub sering mencuri pandang karena ia sibuk dengan pikirannya sendiri, mengingat kejadian ketika audisi yang membuatnya bahagia karena melakukan adegan uwu dengan Sailub dan senang karena akhirnya ia terpilih menjadi Jeff dan sailub sebagai Lung Alan, namun tertabok kenyataan pedas bahwa Sailub dan Nut sangat dekat. Itu adalah patah hati terparah, tenggelam sebelum berlabuh. Sekali lagi ia menghela nafas berat.

"Ya Tuhan aku harus bagaimana ini", jerit Pon dalam hati.

"Pon...Pon...", Top Ten memanggil Pon berulang-ulang mengagetkan Pon.

"Ah, ya?" Jawab Pon tergagap.

"Phi Peter menyuruh kita bergabung dengan couple masing-masing, kita akan mulai baca script dan workshop", jawab Top Ten.

"Oh..ya..ok khrap", jawab Pon gugup lalu mencari sosok Sailub yang ternyata sudah duduk di kursi yang disediakan staff.

Jantung Pon berdetak kencang. Ia merasa sangat sial namun senang sih hhh....karena harus berpasangan dengan Sailub crushnya namun apa yang bisa ia lakukan? Ia harus profesional bagaimanapun karena ini adalah obsesinya. Pon tersenyum pada Sailub lalu duduk di sebelahnya. Dia merasa canggung tapi dia merasa harus mulai membiasakan diri dengan sikon seperti itu.

"Kamu sekamar dengan siapa?" Tanya Sailub.

"Ha? Oh..apa? Aku kok ga tahu ya..apakah udah dibagi kamarnya?" tanya Pon polos. Mungkin tadi ia tidak sempat mendengar ketika staff menyebutkan room mate pendistribusian kamar.

"Workshop akan dimulai besok dan kita harus tinggal di dorm selama proyek ini. Kita boleh pulang kok saat weekend. Coba nanti tanya Phi Aat soalnya tadi aku juga ga begitu denger si", sambung sailub.

"Oh..ok khrap..baiklah Phi Sai. Thanks infonya, Phi",jawab Pon.

Pon sudah mulai berkurang gugupnya saat berbicara dengan Sailub. Ternyata Sai cukup ramah juga dan enak untuk diajak ngobrol. Ia juga humoris dan suka nglawak. Ia yakin kedepan akan lebih terbiasa lagi asal ia tidak membuat ekspektasi-ekspektasi pada Sailub maka ia yakin hatinya akan tenang dan akan mampu menyelesaikan proyek ini dengan baik, seperti yang sudah sudah.

POV Sailub
Apakah Pon  tadi melamun ya...sampai-sampai banyak info yang ia lewatkan. Ternyata ia tertutup ya orangnya. Tapi aku juga melamun hhhh...sampai-sampai aku ga tahu juga sekamar sama siapa. Hufft....Ok Pon, I'm coming baby..hhh..belum - belum udah panggil Baby ngawur amat si aku.


Tbc


#Udah dulu ya teman-teman..besok lagi. Maaf lama updatenya karena lagi full job. 


Oh my Pon...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang