🍡four

1.3K 201 13
                                    

🍡🍉🦢✨🗿🍡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





🍡🍉🦢✨🗿🍡




(name) ternganga saat koin peraknya sudah berada di tangan Mash. Beberapa menit yang lalu laki-laki itu melempar sapu terbang dan melompat mengikuti sapu. Kecepatannya tak main-main, bahkan melebihi (name).

Sedikit curang karena tidak memakai sihir. Tapi ya sudahlah, lagian itu Cuma koin perak.

Semua murid bersorak, kecuali laki-laki bersurai putih. Dia menghampiri Mash bersama dengan senpai yang bernama Llody Cavill. (name) hanya memperhatikan dari jauh, dan tidak berniat untuk ikut campur.

"apa kau mau makan cream puff dengan ku?" ucapan Mash membuat (name) sedikit kebingungan, dia menunjuk dirinya untuk memastikan. Dan dia menoleh ke samping, melihat apakah Lemon akan marah dengannya.

"nomor kamarku 302"

Mash sudah melenggang pergi padahal (name) belum mengiyakan. (name) menghela nafas melihat sifat batu Mash.

Karena kelas sudah selesai, (name) berniat untuk pergi ke ruang kepala sekolah. Dia berniat untuk protes karena sudah mengganggu waktu eksperimennya.

Merasa ada yang mengikuti, gadis itu mempercepat langkahnya. Dia berbelok lalu sembunyi di atap.

"kenapa?" ucapan (name) membuat laki-laki bersurai biru itu terkejut. Dia menatap horror (name) yang memasang tampang kesal.

"a-aku tidak mengikutimu." Gugupnya. (name) menatap Lance dari atas sampai bawah.

"dia memang tampan, tapi percuma kalau siscon." Gumam (name) pelan. (name) pernah melihat Lance yang menatap foto adiknya dengan berbunga-bunga, bahkan sampai mimisan.

"ihh ngeri" gadis itu merinding mengingat kejadian kemarin.

"ada yang salah?" Lance menatap (name) bingung

"otakmu yang bermasalah." (name) kembali melanjutkan perjalananya sedangkan Lance masih mengikutinya dari belakang.

Niat hati ingin membuat Lance kecapekan, tapi dia malah mengikuti (name) sampai ke toilet.

"hoii! Berhenti mengikutiku! Kau orang mesum ya!?" dia menatap Lance geram, sedangkan si pelaku hanya menatap (name) polos, seolah tidak terjadi apa-apa.

"arghhh! Daripada mengikutiku, lebih baik kau jalan disampingku!" Lance menurut, dia mengikuti (name) bagaikan anak bebek yang mengikuti induknya.

"aku akan segera kembali" itu adalah kata-kata terakhir Lance sebelum kembali ke samping (name) dengan membawa botol berisi tiga orang manusia yang berteriak minta tolong.

(name) menepuk jidatnya. Sepertinya Lance ingin cari mati.

"Hoii! Itu anak orang mau kau apain!" gadis itu berteriak frustasi sambil menarik kerah baju Lance. (name) lumayan muak dengan kata-kata Lance yang mengaitkan perbuatannya demi adiknya.

"dasar siscon akutt!"

(name) sudah menyuruh Lance untuk melepaskan Lemon, Finn dan senpai yang entah tidak diketahui namanya oleh (name). Lance yang sifatnya sebelas dua belas dengan batu, tidak mau menuruti kata-kata gadis pendek yang sedang menjambak rambut Lance dengan brutal.

Hingga Mash datang, dan sepertinya pertarungan akan dimulai.

Seperti yang dilakukan Lance pada (name) sebelumnya. Laki-laki itu mengeluarkan sihir gravitasinya.

"Graviole!" Mash tertunduk hingga wajahnya menghantam tanah. Dan yang membuat (name) dan Lance kaget adalah saat Mash mampu mengimbangi kekuatan Lance tanpa menggunakan sihir.

Penyihir dangan dua garis tanda yang kekuatannya tidak bisa dikatakan sepele itu mengucapkan kalimat sihirnya untuk kedua kali.

"graviole secondth!"

Tubuh Mash berusaha mati-matian menahan gaya gravitasi itu. Sebenarnya (name) ingin membantu, tapi dirinya sangat malas.

Seperti yang kalian tau kalau dunia ini, sihir adalah hal yang utama. Mayoritas orang yang ada di dunia ini adalah pengguna sihir satu garis. Dan jika mereka memiliki lebih dari sau garis, maka mereka dipilih oleh sihir itu sendiri.

(name) mengakui kalau orang yang memiliki lebih dari satu garis adalah orang yang hebat. Tapi gadis itu bertanya-tanya sekarang. Di depannya sekarang terjadi perkelahian antara orang yang memiliki sihir dan tidak.

Mungkin Mash adalah bug atau kesalahan seperti (name)

atau mungkin tidak?

"kau seorang pedofil?" lamunan (name) buyar ketika Mash menanyakan itu pada Lance.

"dia adikku."

Lontaran pertanyaan seperti 'apa yang penting di dunia ini' membuat gadis itu cengo.

"bisa-bisanya"

Lance muak dengan jawaban Mash, dia mulai bersiap-siap menjatuhkan botol itu.

Wushhhh

"graviole!"

Botol itu terjun dengan kecepatan tinggi, dan di tambah dengan sihir gravitasi milik Lance.

"sihir otot lutut.."

(name) menahan tawanya saat Mash bersiap-siap seperti seakan mau lomba lari. Dan dengan kecepatan tinggi, Mash mulai terjun dan kembali membawa botol itu.

"sepertinya kau bukan orang jahat. Jadi ku rasa kita tidak usah melanjutkan pertengkaran ini." Ucap Mash memperlihatkan botol kosong yang ada di tangannya. Lalu mengambil kembali botol yang berisi teman-temannya.

"baiklah pertarungan kita selesai." Lance melemparkan koin perak yang sudah dia janjikan. Mash menangkapnya dengan ekspresi datar.

"(name) kenapa ada disini? Bukankah kau sudah berjanji akan makan cream puff denganku?" Mash menatap (name) yang berada di samping lance. Ralat, maksudnya Lance sendiri yang tiba-tiba ada disampingnya.

"ee-ee.."

"aku akan membawanya juga." Ucap Mash menggendong (name) seperti karung beras.

"sialann! Turunkan gadis itu!" teriak Lance kesal, tapi karena Mash tidak perduli, dia langsung lari menghindari Lance.

(name) yang di gendong Mash pasrah-pasrah aja. "haduhh.. bagaimana aku bisa diantara orang-orang aneh ini."







🍉tbc🍉






husbunya siapa nihh? 😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

husbunya siapa nihh? 😭

btw aing kok malu liat ini😭😭

jangan lupa vote dan tinggalin jejak 😀 jgn jadi silent readers 🗿

マジック|| MASHLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang