Mata ku sangat berat. Dan aku sangat mengantuk. Jika di ingat lagi, aku kemarin pulang terlalu malam dengan Leon.
"Hoamm"
"Min Jun Hyung? "
"Hyung baik-baik saja kan? Kelihatan sangat lelah begitu, Apa sebaiknya Hyung istirahat saja" Jay berkata sangat khawatir. Dan kemarin malam Jay menunggu ku hingga ketiduran di kamar nya sendiri.
Aku sangat beruntung karena jika Jay tahu ada bekas merah dileher ku, aku tidak tahu harus menjawab apa pada Jay.
Untuk kemarin juga aku membuat alasan, jika aku pulang telat karena habis pergi menonton film bersama Leon. Lalu pergi jalan-jalan menunjukkan berapa indah nya Korea. Karena Leon sejak kecil lahir di Amerika dan baru kembali ke Korea saat umur 7 tahun.
"Oh, aku baik-baik saja. Nanti aku bisa istirahat sebentar di mobil lagi. Jadi jangan khawatir"
"Tidak. Bagaimana kita tidak khawatir, Hyung tau kan. jika tubuh Hyung itu lemah dan rapuh seperti kaca yang harus di jaga agar tidak pecah. Seperti itu lah Hyung, jadi jika Hyung sakit. Lebih baik ber istirahat dan jangan pergi"celoteh Yejun menasehati ku.
"Aku bisa menelfon pak manager"sahut Eunho yang akan menghubungi Manager dan meminta izin.
"Tidak, jangan. Aku harus pergi, karena aku sudah tanda tangan kontrak. Jika aku melanggar kontrak, aku harus membayar denda. Jadi lebih baik aku tetap berangkat, aku harap kalian mengerti"ucap ku yang masih membuat Eunho, Jay dan Yejun resah.
"Tapi" Yejun terlihat masih tidak terima, begitu juga Jay yang memeluk tubuh ku agar tidak berangkat bekerja.
"Sudah lah, biar lah Hyung berangkat. Dia sudah dewasa, jadi minum herbal ini agar lebih hangat"Lee ha-min memberikan sekotak minuman herbal di meja.
Setelah itu dia pergi keluar bersama cupi, anjing yang sangat lucu itu setia mengikuti majikan nya. Dan menemani Lee ha-min setiap lari pagi.
Jay, Yejun dan Eunho akhirnya mereka mengizinkan ku berangkat kerja dan terbebas dari drama tadi. Bahkan pelaku yang sudah membuat tubuh ku lelah saja, tidak menunjukkan batang hidung nya dan membuat ku kesal.
"Sudah lah" Aku kembali beristirahat sebentar di dalam mobil yang menuju tempat lokasi pemotretan.
Sesampainya di lokasi📍
Aku melihat para kru sangat sibuk, bahkan ada beberapa artis dan idol terkenal yang akan ikut serta dalam pemotretan ini.
Pemotretan ini bertema tentang sport, yang merupakan sponsor dari salah satu brand terkenal dan ingin mencolok dengan mengundang artis terkenal serta seorang idol.
"Min Jun-si, tolong segera merias diri. Bagaimana bisa Anda terlambat, pada hari pertama" Seorang fotografer pria yang berwajah galak itu, dengan berani menegur seorang idol. Bintang dari boyband yang cukup terkenal. Tidak ada takut nya memang.
Aku segera bergegas untuk berdandan dan segera menyelesaikan pemotretan ini, lalu segera menidurkan tubuh ku yang lelah di atas kasur.
"Tunggu aku kasur cintaku"
"Seperti nya Hyung harus rajin ber olahraga lagi, karena stamina Hyung sangat buruk di ranjang"
Aku terkejut, karena tiba-tiba ada yang ikut berbicara tentang apa yang aku gumam kan tadi.
"Le-leon? " Aku terkejut lagi, karena itu adalah Leon. Tapi kenapa dia bisa ada disini?. Pertanyaan ku dalam hati.
"Aku hanya ingin menjemput Hyung ku. Yang saat ini terlihat kelelahan" Leon dengan berani mengelus wajah ku dan merapikan rambut ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dunia Musik Di Novel (BL)
FantasiRen Argelius, Seseorang yang sangat mencintai musik. Selama hidupnya Ren hanya mengenal musik dan jatuh cinta begitu dalam pada musik. Hingga saat di detik nafas terakhir nya. Ren di beri kesempatan untuk hidup, bersama musik lebih lama lagi. Tap...