CHAPTER 4 [PELIHARA ZERVANOS]

41 8 0
                                    

Chia yang kaget melihat siapa yang telah mengirimkan foto editan itu ke Syeira.

"Kenapa?" Kata semuanya

"LIHAT INI COK!!" Chia yang menunjukkan layar hpnya ke pada semua orang,
di situ terlihat jelas kalau itu adalah foto editan itu aslinya foto Mira dan mantannya.

"ANJIR...Ternyata bener itu editan!!" Kaget Dean.

"PRAK!!"

Suara pukulan meja dari Alana semua orang yang berada di kantin pun mengarahkan pandangan nya ke meja mereka.
"BANGSAT!!....BERANI MEREKA SAMA GUE TERNYATA!!" Marah Alana

"SABAR Na....istighfar...Astagfirullah" saut Velia

Zeana,Dean,Yura,Chia,Cantika,dan Keira melihat tajam ke arah Velia....bisa-bisanya dia malah bercanda.

"Vel!!" Kata semuanya bersamaan Velia yang mendengar itu cuma bisa menampakan gigi nya.

"kayaknya mereka mau bales dendam deh sama lu dan dia mau bikin lu sama Syeira jadi musuh!!" Jelas Yura yang paham maksud dari semuanya.

"Ternyata permainan nya sudah di mulai!!"
Jelas Alana yang tau jalan permainan seorang wanita durjanah itu.

"kurang ajar kumpulan DURJANAH.... masuk neraka mampus....aminn" doa Zeana

"AMINNN!!" di susul oleh yang lain
"OI SEMUA... AMIN SEMUA!!"Perintah Velia

mereka semua pun melihat ke arah Velia ...lalu menuruti kata-kata Velia.
"AMINN!!" Ucap mereka semua.

"Neng ini minum nya"

Bu Neneng yang datang membawa es teh dan es jeruk di nampan nya dan di taruh ke meja.

Bu Neneng melihat wajah marah Alana.
"Neng Alana kenapa?" Alana pun melihat ke arah Bu Neneng
"gak papa bu" jawab Alana dengan ketus. Di jawab anggukan oleh Bu Neneng,ia pun kembali ke warung nya.

"Terus sekarang kamu mau buat apa ke kumpulan DURJANAH Itu?!!" Tanya Cantika.

"Ikuti aja!!" Kata Alana yang tersenyum sudah mempunyai rencana.


 

                         ♡♡♡♡♡♡

Di satu sisi Arga dan teman-temannya sedang ngevape di belakangnya sekolah,disana banyak bangku dan meja yang sudah tidak terpakai tapi masih bagus.

Mereka di sana asik bercanda dan merencanakan untuk  balapan.

"Woii beneran mau balapan ketua?!" Saut Gilang
"Y" jawab Arga singkat.
"Balapan dimana?!" Saut Gevano
"Daren yang nentuin!"

Daren yang mendengar itu langsung melihat ke arah ketunya itu.

"DANCOK lu....gue gak ikut balapan hari ini!"

"Tumben Ren?" Tanya Keivano dan El yang baru saja datang ke tempat itu

mereka pun langsung duduk di atas meja yang kosong di sana.

"Osis bang...bakal ada kegiatan jadi gue bakal sibuk!"

"Oh!!" Jawab mereka bersamaan
"Eleh tumben kali lu biasanya tetep ikut juga!!" Saut Langit

Daren mau apapun urusan nya pasti ia selalu ikut balapan atau nongkrong tapi kali ini beda acara sekolah ini besar jadi Daren harus benar-benar tidak bisa meninggalkan tugasnya itu.

"Tugas penting kalo yang ini bos!" Jawab Daren
"Yaudah berati....bang Vano aja yang nyari tempatnya!!" Tunjuk Keivano sang wakil ketua Zervanos.

"Akhirnya... gue juga!" Jawab Vano  lemas
"ANJIR...vape gue kok rasanya kaya stella jeruk deh!!" Saut Fairrel yang sedang mengevape

HIGH SCHOOL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang