Hanya sebuah kisah yang mengatakan adanya ketidakmungkinan untuk mareka bersama.
Alvrieta Aldara Maheswara yang sedang mengejar sebuah bintang di sekolah SMA Budi Luhur Nasional yang sang bintang saja tidak menoleh sedikitpun padanya, Agra Malik Ra...
Bantu vote dan komennya dong supaya aku bisa lebih semangat buat ceritanya!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
••••
Jika ada yang lebih indah dari senja, itu adalah awal pertemuan manusia.
Ia sangat tidak suka dengan ruangan yang berbau obat-obatan. Tidak ada yang menemaninya saat sadar dari pingsannya tadi.
Aldi Ardega Mahesa atau dipanggil Aldi, lelaki yang tadi hampir direnggut nyawanya oleh sang musuh. Tapi berkat gadis cantik yang ia lihat sebelum kesadarannya hilang itu ia jadi ada di rumah sakit ini.
Entah pergi kemana sekarang gadis itu yang pasti ia sangat berterima kasih dengannya. Gadis yang membawanya kerumah sakit dengan penuh kesabaran saat jatuh membawanya tadi. Gadis itu juga merawatnya dengan sangat baik membelikannya makanan diatas nakas dan secarik kertas disampingnya.
Senyum Aldi sedikit berkembang.
Tapi senyumannya tidak bertahan lama kala mendengar teriakan dari arah pintu ruangannya dan sudah di pastikan jika itu adalah keempat temannya yang datang untuk menghampirinya memang tadi ia mengabari teman-temannya bahwa ia sedang ada di rumah sakit dan temannya detik itu juga langsung pergi menghampirinya.
"OMG! MUKA LO KENAPA ANJIR!" Teriak salah satu dari keempat lelaki itu. Namanya adalah Alingga Dani Pradipta lelaki yang hiperaktif dan tidak terkendali itu lah seorang Dani. Kelakuannya yang selalu membuat sekelilingnya mengelus dada sabar menghadapinya.
"Muka lo bonyok tapi tetap cakep. Lah gue, di bogem sama nyokap gue dikit aja langsung jadi anak spesial." Inilah patner Dani melakukan hal yang tidak masuk di akal sehat manusia. Risal Tamael Pangestu. Orang yang di kenal karena suka mengencani banyak gadis. Tubuhnya yang sedikit berisi membuat para gadis suka padanya karena sangat lucu. Memang aneh, tapi itulah yang kenyataannya.
Lalu teman di sebelahnya menoyor Risal sedikit keras membuat Risal oleng ke samping karena serangan temannya yang tiba-tiba. "Jangan samain lo sama Aldi, lo sama dia itu beda jauh layaknya bumi dan tanah. Jauh." Ucapan yang sedikit pedas itu membuat Risal menghembuskan nafasnya kesal. Ia tidak membantah karena memang dirinya dengan seorang Aldi Ardega Mahesa itu sangat terbanting.
Ucapan pedas itu keluar dari seorang dengan pakaian simpel namun sangat terlihat mahal. Reyhan Grabi Kanagara. Lelaki dengan sejuta pesonanya yang membuat para gadis mendekat padanya. Reyhan selalu bersikap soft jika berdekatan dengan perempuan karena sering mendapat pesan dari orang tuanya perempuan itu mahal Rey, jangan sampai kamu melakukan hal buruk dengan perempuan. Perlakukan perempuan layaknya Mama.
Itulah pesan dari Mama-nya untuk mengangkat tinggi-tinggi derajat seorang perempuan maka di mata Reyhan semua perempuan sama ia perlakukan semuanya sama.
