Hai reader,ada yg kangen gak sama author kalian?? gak ada? Yaudah si lanjut aja
-🫶Happy Reading🫶-
Di kamar Rahsya terus saja memikirkan sesuatu yang sudah berlalu.
Ada yang bisa tebak gak nih?
Yapss Adira Arsaka Zafirra. Lupa ya? Ada kok di Chapter 05 Flashback masa lalu Rahsya. Kalo lupa baca ulang yaa.
Bek tu stori
'Dia dimana ya sekarang? Kok gw jadi kangen sama dia? Sama candaan nya,tawanya, senyumannya,wajah manisnya semuanya Adira Arsaka Zafirra gw kangen banget sama Lo, apa kabar Lo' batin Rahsya merindu.
Disisi lain
Naura sedang berberes merapikan kamar tidur nya yang berantakan secara tiba-tiba Salma memanggil namanya
"AURAAAAA MANA KAMU NAK!!! TURUN SAYANG ADA TAMU!!!!!!" teriak Salma kencang.
Naura pun segera keluar dari kamarnya menuruni tangga dengan sangat pelan dan hati-hati.
"Iyaaa ibunya Aura yang cantikk" sahut Naura.
Btw Aura itu panggilan Naura kalo dirumah contoh keluarga intinya kayak Bu Salma dan Pak Azkiel.
Naura nge-bug sebentar melihat siapa yang ada di depannya saat ini.
'Dia ... Dia .... Dia ....' batin Naura lalu tersenyum dan memeluk gadis manis itu sangat erat.
"ADIRAAA KANGEN" teriak Naura lalu menyembunyikan wajahnya di bahu sang sepupu.
Wait .... Sepupuu????
Yapp sepupu, jadi si Adira itu kakak sepupu dari Naura hehe :D.
Kalo ada yang nanya "Rahsya gatau nih kalo Adira sama Naura tu sepupuan?".
Jawabannya enggak guys, soalnya Rahsya cuman tau Adira tu anak ke dua dari empat bersaudara padahal teh enggak.
Adira itu tiga bersaudara dia anak ke dua nah satunya itu Naura, ibunya si Adira pengen banget punya dua anak perempuan makanya di Naura dianggap anaknya juga.
"Adira ayo masukk~" pinta Naura manja pada Adira, sedangkan Adira cuman manggut-manggut aja.
Alhasil Adira pasrah ditarik oleh Naura ke kamar milik adik sepupunya itu.
Setelah 10-14 menit mereka akhirnya bosen dan memutuskan untuk ngobrol-ngobrol dikit berdua karna udah lama gak ngobrol bareng.
"Adira ..." Panggil Naura pada Adira.
"Hmmmm kenapa Nau?" Sahut Adira.
"Katanya Lo mau nikah ya abis SMP? Itu beneran atau cuman sekedar candaan aja?" Tanya Naura sambil fokus mencoba menyelesaikan rubik miliknya.
"Hahh .... Lo tau dari mana berita itu?" Kaget Adira.
"Papah, dia yang bilang kalo Lo mau nikah sama anak temen bisnis Dada Aksa"
Jawab Naura datar."Iya Nau, gw mau dinikahin sama anak temen bisnis Dada plus ex anggota geng motor mantan pacar gw" sedih Adira.
"What the- demi apaa Lo mau dinikahin kok Lo ga bilang sama sepupu Lo ini sihh!!!" Protes Naura.
"Yaaa sorry Nau dan ini cuman perjodohan doang kok gw ga akan pernah deket apalagi cinta sama dia" ucap Adira yakin.
"Btw siapa nih nama calon suami Lo nanti?" Tanya Naura penasaran.
"Namanya Refan, Refan Arsaka Ernando temen deket mantan pacar gw" pelan Adira.
Deggg .........
"Re-Refan Arsaka Ernando?" Jelas Naura Adira mengangguk.
'gamungkin jangan Refan ... Jadi selama ini Refan ada perasaan sama Adira? kenapa sih harus Refan? kenapa Refan' batin Naura.
"Be-beneran Refan calon suami Lo Dir?" Tanya Naura memastikan.
Adira mengangguk dan tersenyum.
"Iya Naura Ayu Safa Aqilah, orang yang dijodohin sama gw itu Refan" Jelas Adira sendu.
"Yaudah ya Nau, gw mo balik pulang ke rumah yaaa selamat tinggal adik sepupu jahannam ku" ejek Adira.
"Yodah si see you tomorrow Adira Arsaka Zafirra" ucap Naura.
Setelah berpamitan dengan Salma Azkiel dan Naura, Adira dan keluarganya pun pulang kerumah.
Naura yang melihat kepergian Adira pun tersenyum miris melihatnya.
'Beruntung banget jadi Lo Dir, populer,disukain balik ama cowok orang, keren, pinter,cantik gak heran ada cowok yang naksir sama Lo, banyak lagi' batin Naura.
Ia lalu pergi ke kamarnya dan mengunci pintu kamar lalu menangis sejadi-jadinya memikirkan Adira yang akan segera menikah dengan Refan.
"kenapa harus Refan kenapa?!!!!!" Isak Naura sakit.
"Refan itu cuman punya gw dan bukan punya siapapun kecuali gw, tapi kenapa?!!!!!!!!!!!" Isak Naura.
-Flashback Naura & Refan-
Hari ini sepasang sahabat sedang mengobrol ria di sekolah.
Tiba-tiba seorang pemuda menarik salah seorang gadis pergi menjauh dari temannya.
"Apaan sih Lo! Lepas Za! Lepasss!!" Teriak gadis itu yang tak lain dan tak bukan adalah Naura.
"Nauu.. shutt gue cuman mau ngomong dikit sama Lo!" Naura menggeleng dan memberontak.
Lalu, dari arah berbeda muncul seorang laki-laki gagah bernama Refan.
Refan melepas paksa cengkraman tangan Reza dari Naura.
"Apaan sih Lo! Gue cuman mau ngomong dikit aja sama Naura, kenapa Lo sewot?! Emangnya Lo siapanya Naura?!" Tanya Reza mencak-mencak.
"Gue pacarnya" hanya dua kata yang keluar dari mulut Refan tetapi seribu tusukan dihati Reza.
"Yok Nau kita pergi" Refan menarik tangan Naura pergi.
"Makasih banyak ya Fan, gue benar-benar makasih banget sama Lo kalo gak ada Lo gue pasti bakal disuruh setubuhan sama dia, gue gak mau perawan gue diambil, intinya makasih" Naura sangat berterimakasih dan menjelaskan kenapa alasannya dia berterimakasih.
"Iya-iya sama-sama gue juga pengen bilang sesuatu sama Lo" ucap Refan serius.
"Mau ngomong apa?" Tanya Naura.
"Kita jadian yuk" ajak Refan, Naura membulatkan matanya tanda tidak percaya.
"Lo serius?" Tanya Naura, Refan mengangguk.
Gimana nih guys? Cieee, baper yaa? sudah sekian lama akhirnya auth upload juga, btw yang penasaran nama auth siapa, kalian boleh panggil auth dengan nama auth Nia saja sekian dan terimakasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Menjadi Suka
General FictionJan banyak omong langsung baca ajaa yaa btw ini cerita pertama akuu bantu support yaa