Pertemuan Tak Disengaja

1

Hari yang begitu melelahkan bagi seorang wanita yang dibiasa disapa nabila, iya namanya Nabila Zelikha Putri seorang gadis yang dikenal ceria dan periang oleh orang yang baru mengenalnya ataupun orang disekitarnya dia seorang gadis sekarang sedang duduk di semeter 5 di sebuah universitas ternama dibandung, gadis yang dikenal pintar oleh dosen-dosen di Fakultas nya dan selalu menjadi perwakilan fakultasnya untuk tiap acara nasional ataupun internasional dengan sifatnya yang sangat disenangi orang-orang Nabila dengan mudah mempunyai banyak teman disekitarnya..

*kembali ke cerita awal*
Hari begitu melelehkan bagi Nabila yang sedari pagi hingga malam terus bergelut dengan buku buku yang harus dia baca dan dia kuasai dikarenakan dia kembali terpilih untuk mewakili fakultasnya mengikuti acara debat di Universitas lain.. Nabila berjalan menuju tempat parkir motor yang selalu menjadi teman perjalanan selama ini motor yang dia namakan "baby". Sebelum melaju motor kesyangan untuk pulang kerumah dia berbicara sembari mengelus spion motornya " Hari  ini kamu hebat bangaatt, kita sama-sama terus ya" Senyumnya geli krn tiba-tiba berpikir "apa aku sudah gila sampe terus terusan berbicara sama kamu by", diapun mulai melakukan motor nya menyusuri kota bandung yang dikenal romantis ini..

*rumah"
Ketika sampai di rumahnya seperti biasa dia tidak melihat keberadaan mobil orang tua nya "aaahh pasti bunda dan ayah keluar kota lagi" Deciknya pelan dan memasuki rumah "Assalamu'alaikum ada orang dirumah" Teriaknya pelan "eh mbak sudah pulang toohh" Ucap bi inem yang sedari Nabila kecil sudah bekerja dirumahnya, nabila pun memeluk kecil bi inem yang memang selalu menemaninya ketika orng tuanya bekerja "aahh harum masak apa niihhhh" Ucap nabila dengan suara manjanya yang selalu berhasil membuat ni inem gemas kepadanya.

"Ini masak kesukaan mbak, ayam belado" Ucapnya, nabila pun dengan sangat senang "pasti enakkk aku keatas dulu bersih-bersih ya bi" Tunggu aku kita makan bersama ucapnya. Nabila memang tidak pernah suka untuk makan sendiri menurutnya itu menyedihkan jika harus duduk sendirian menyantap makanannya.

Setelah menyelesaikan semua kegiatannya malam ini nabila membaringkan badannya di kasur dan menatap langit-langit kamarnya "hari ini kamu hebat nab aku bangga padamu besok kita mulai lagi ya" Nabila berbicara pada dirinya sendiri sembari mengusap halus kedua pundaknya dan menoleh kesamping tempat tidurnya menatap satu foto seseorang yang sangat dia rindukan....

*Bersambung*

"Ini tulisan pertamaku semoga kalian suka yaaaa"
Salam dami ✌🏻🖤❤