BOLA BASKET (Zeesha)

582 18 0
                                    


Saat ini Zee tengah latihan basket seperti biasanya sepulang sekolah. Kali ini dia hanya berlatih berdua bersama sahabatnya yang bernama Ara.

"Oi Zee...!" Teriak Ara memanggil Zee yang tengah melakukan 3 shot ke ring.

"Woii....bjir lama bener lo ganti baju doang." Ucap Zee sambil menghampit bolanya di pinggang.

"Yeee sorry, biasalah gw harus ngurusin cewe-cewe fans gw haha." Kekeh Ara yang membuat Zee menatapnya malas.

Disekolah Zee dan Ara memang banyak penggemarnya, bahkan banyak para cewe/cowo yang mengungkapkan cinta mereka ke 2 remaja itu. Namun hasil akhirnya Zee dan Ara menolak karena 2 remaja bersahabat itu sepakat untuk tidak melakukan hubungan yang bernamakan pacaran itu.

Karena pikir mereka, pacaran hanya membuang-buang waktu dan budget saja. Mending jomblo tapi banyak fans, enak juga kan setiap hari dapet bekal ama coklat gratis.

"Dapet coklat ga?" Tanya Zee sumringah.

"Mayannn...nih ambil aja di tas gw." Ucap Ara sambil melempar tasnya ke arah Zee. Dengan sigap Zee menangkap tas itu dan mencari makanan manis itu untuk disantap.

"Btw lawan kita besok dari SMA PrajaMuda ya? Katanya tahun kemaren mereka dapet juara 1 Nasional." Ucap Ara sambil men dribble bola.

"Emmm, ya udah sih wir." Balas Zee acuh karena dia masih fokus menikmati coklat ditangganya.

"Lo ga grogi apa gimana gitu ji?" Tanya Ara.

"B aja sih, lagian waktu gw dikorea gw udah sering menangin pertandingan. Keknya yang ini b aja deh, lagian lawan kita sama-sama cewe." Ucap Zee meremehkan.

Zee merupakan teman Ara yang lahir di negara gingseng, dan dia kembali ke tanah air waktu dia berumur 15th. Jadi sewaktu kembalinya di Indo Zee langsung mendaftarkan diri di SMA Heroik48. Zee lancar berbahasa indonesia karena sewaktu di Korea ia diajari oleh kedua orang tuanya 3 bahasa sekaligus. Indonesia, Korea, dan Inggris.

"Ya iyalah cewe anjir!! Orang tim kita isinya cewe semua, ya kali lo musuh ama pebasket cowo!!" Kesal Ara yang membuat Zee terkekeh.

"Oh ya kok lo cuma ajak gw doang buat latian? Kenapa ga ajak yang lain juga?" Tanya Ara yang menyadari jika dilapangan basket itu hanya ada mereka berdua.

"Hmmm gw sengaja nyuruh mereka buat istirahat cukup biar besok mereka bisa main sportif."

"Trus kenapa lo nyuruh gw buat latihan anjing!!" Pekik Ara yang kesal.

"Gapapa nemenin gw, oh ya Ra lo ntar nginep rumah gw ya."

"Ngapain? Tumben lo nyuruh gw nginep, biasa gw main bentar aja lo langsung ngusir gw!!" Ara memutar bola matanya malas.

"Mama, Papa ama adek gw lagi ke luar kota." Ucap Zee dengan nada kurang enak didengar.

"Yahh berarti besok mereka ga nonton pertandingan kita dong." Tanya Ara lesu.

"Bodo amat juga sih gw, lagian juga dari awal emang salah gw sih ga ngasih tau mereka kalo gw besok bakal lomba."

Ptakkk

"Awsss, sakit anjing." Ringis Zee karena Ara mempletak jidat Zee.

"Ya lo, bukannya ngasih tau mereka malah diem aja. Tolol bet lo!!" Kesal Ara.

"Hehee namanya juga lupa, lagian Kitty juga udah seneng banget bakal liburan ke luar kota. Jadi ya gw ga mau ngrusak kebahagian adek gw satu satunya."

"Hadehhh gw ga bisa ber think-think lagi ama kelakuan lo!!"

"Ya udah trus kita latian ga nih!!?" Tanya Ara.

"Pulang aja yok, gw laper!!" Ucap Zee beranjak dari duduknya dan menggendong tasnya dan juga tas milik Ara.

"ANJING LO!! Gw udah ganti jersey keren kaya gini dan lo bilang pulang!?"
Rasanya Ara ingin menangis saat itu juga, dia lelah dengan kelakuan Zee yang seenak jidat.

Mau ga mau Ara pun pasrah dan ikut pulang ke rumah Zee. Ara tak pulang ke rumahnya karena jarak rumah Ara dan rumah Zee lumayan jauh jadi dia akan langsung pulang ke rumah Zee.

Lagian Zee bilang "udahh rumah gw rumah lo, baju gw baju lo."

"Brarti duit lo duit gw juga dong ji." -ara

"Jidat mu lebar!!" -jiji

_________

Pertandingan bola basket antar sekolah akan segera dimulai. Banyak supporter dari kedua sekolah itu yang menonton bahkan sampai membawa toak dan banner besar. Tak henti-henti banyak cewe dan cowo yang terpana dengan paras kerennya Zee dan Ara.

Mereka saling berteriak, bahkan ada yang sampai mimisan saat melihat Zee mengangkat jersenya untuk mengelap keringatnya di dahi.

"Zee!! Gw serahin semua ke elo!! GW YAKIN LO BAKAL BISA!!" Teriak Ara menyemangati sahabatnya itu.

Terlihat skor antara 2 tim itu seri, dan sekarang adalah waktu Zee memanfaatkan untuk mencetak 3 point agar sekolah mereka unggul dan memenangkan pertandingan.

"Zee lo pasti bisa, kemenangan ada ditangan lo." Batin Zee menyemangati dirinya sendiri.

Zee pun mulai ancang-ancang dan melempar bola itu sesuai dengan insting nya. Dan....

Titt....tit...tit.....

"SELAMAT UNTUK KEMENANGAN TIM DARI SMA HEROIK48!!."

"WOAHHHHHHH HEROIK EMPAT LAPAN GO GO GO!!" Teriak kompak para supporter Zee.

"Zee Lo keren bangetttt!!!"

"Zee love you!!"

"Zee......tolong terima cinta gw!!"

"Araaa....aku padamu."

"Ara...kamu mau mahar apa ra...!"

Itulah teriak para cowo maupun cewe fans Zee dan Ara.

"AJEJEEE...."

BUGH

"Thanks ji...! Lo keren, lo kapten basket terkeren yang gw kenal!!" Ucap Ara sambil memeluk erat sahabatnya itu.

"Ga usah drama Lo!! Tapi, kalian juga keren guys...! Thanks semuanya. Gw harap kita terus satu tim seperti ini." Ucap Zee ke anak tim nya itu.

"Santuy Zee...tanpa ada lo juga tim basket sekolah kita ga bakal bisa sampe di titik ini. Gw salut ama lo." Ucap salah satu timnya.

"Zee lo keren!!"

Mereka pun berpelukan teletubies, aaaa ucul....

Disisi lain ada seorang remaja yang tak terima dengan kekalahannya, dia adalah kapten tim basket SMA PrajaMuda.

"Ck!! Gw ga terima kekalahan ini!" Ucap nya yang melirik sinis tim Zee dari kejauhan.

"Del..udahlah, lagian mereka memang lawan yang ga sepadan ama kita.." Ucap salah satu timnya itu.

Ya kapten dari lawan Zee adalah Adel, dia merupakan pemain yang sangat keras kepala dan tak terima dengan namanya kekalahan. Baru kali ini tim Adel kalah dengan Tim Zee yang terbilang tim pebasket baru.

"Kath, ambilin gw bola basket!!"

"Hah? Buat paan Del!! Lo jangan aneh-aneh ya." Ucap Kathrina sahabat Adel.

"Cepetan Lo ambil!!"

Kathrina dengan terpaksa pun menurut untuk mengambil bola basket yang ada di pohok lapangan. Setelah Adel mendapatkan bola itu. Dia sesikit mendribble nya dan tiba-tiba dengan kekuatan penuh Adel melempar bola itu ke arah Zee.

BAKKK

"MARSHAA!!!"

_______

Lemparanku mengalir seperti angin....🏀🌬



OS JKT48 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang