He's not human

03

Di ruangan raja, nampak raja menatap marah pada pelayanan kepercayaannya itu

"Mohon ampun yang mulia, saya tidak bermaksud lancang melakukan hal itu, namun..."

"Kau tau aku benci dengan manusia. Lalu kenapa kau membiarkan manusia itu berada dikamar milikku!!" Teriak raja pada Eden

"Maaf ya mulai, tapi manusia itulah yang telah membangkitkan anda. Darahnya adalah yang selama ini kita cari" kata eden pada raja nya

"Apa kau lupa ed, hanya keturunan vampir yang bisa memiliki darah itu, tidak mungkin manusia" jawab raja mencoba menstabilkan emosinya

"Aku tau itu, tapi buktinya anda saat ini sudah sadar. Dan maafkan aku yang mulai, sebelum dia memberikan anda darahnya, dia sempat minta sesuatu dari pengorbanannya" jelas eden

"Permintaan?, sudah kubilang manusia itu licik. Tapi baiklah, apa permintaannya?" Tanya raja dengan seringainya

"Dia, dia meminta dilepaskan dan dibebaskan dari dunia vampir ini raja" jawab eden

Tangan raja terkepal kuat, matanya kembali memerah dan taring panjang menjulur tajam

Praggg

Tempat lilin yang berada dikamar itu langsung pecah, kekuatan raja yang begitu kuat dapat menghancurkan segala sesuatu termasuk manusia sekalipun

"Beraninya dia! Setiap manusia yang masuk ke alamku tak akan pernah aku lepaskan meski dia telah menyelamatkan nyawaku sekalipun, panggil manusia itu kembali kemari!" Perintah raja marah

"Dayn, apa yang kau ingin lakukan padanya, tenangkan dirimu" cegah eden

Bug

"Akhhh!" Teriak eden ketika dirinya dihempaskan dengan kuat oleh raja yang bernama dayn

"Apa lagi yang kau inginkan. Kau ingin aku membebaskannya, iya, jangan harap Eden!" Murka raja

Dengan tertatih eden mendekati dayn, kemudian mendorongnya ke kasur, dengan sisa kekuatannya eden mencekik leher raja dayn. Mencoba menenangkannya

Tentu apa yang dilakukan Eden hanya sia-sia, kekuatannya tak sebanding dengan kekuatan raja dayn. Hingga dengan mudah dayn membalik posisi mereka

"Jangan main-main denganku Eden, atau kau tau akibatnya" bisik dayn

"Aku tak akan me lawan mu, tapi tolong pi kir kan baik baik, buatlah per janjian de ngan nyah" ucap Eden terbata-bata

Dayn melepas cekikan leher eden, dirinya bertanya-tanya apa maksud dari pelayannya ini

"Apa maksudmu?" Tanya raja dayn

"Buatlah suatu kesepakatan antara kau dan dia, jika dia bisa lulus dari kesepakatan itu. Maka lepaskanlah dia seperti permintaannya" jelas eden

"Jika seandainya dia gagal, apa jaminan mu?" Ucap raja

"Tubuhku untukmu" ucap eden yakin

Dayn seketika terfikir sesuatu, dengan seringai jahatnya dia pergi dari kamar miliknya meninggalkan eden sendiri

"Aku harap kau tak semena-mena terhadapnya dayn" ucap Eden kemudian berlalu pergi

Diruangan lain, nampak gray tengah panik sejadi-jadinya, entah nasib seperti apa yang ditakdirkan pada dirinya hingga berakhir di dunia yang antah-berantah

"Sebenarnya kalian mau apa membawaku kesini?" Tanya gray pada beberapa pelayan yang membawanya

"Kami diperintahkan untuk membawa anda keruang ini, dan kami juga diperintahkan untuk mempersiapkan diri anda" jawab salah satu pelayan

"Ta tapi aku akan dipersiapkan untuk apa?" Tanya gray lagi

"Kami juga tidak mengetahuinya, kami hanya diberi perintah untuk kami laksanakan" jawab pelayan

Tak lama terdengar suara lain dari ruangan itu, dengan cepat para pelayan menunduk hormat pada pemimpin mereka yaitu raja dayn

"Hormat pada raja" ucap semua pelayan menunduk

"Pergi dari ruangan ini!" Perintah raja dayn

Semua pelayan langsung patuh dan pergi dari ruangan meninggalkan dayn dan gray berdua

Dengan langkah tegas, dayn mendekati gray yang tengah menunduk takut dan tubuh yang bergetar hebat

Dengan senyum sinis nya, dayn menggunakan kekuatan sihir yang dimilikinya untuk menghempaskan tubuh gray keatas kasur. Dayn dengan segera menindih tubuh manusia yang lebih kecil dan kurus dari dirinya sendiri

"Ap apa ya yang ingin anda la-lakukan?" Tanya gray panik sekaligus gugup

"Cih,aku dengar dari pelayanku. Kau memberikan aku darahmu benar?" Tanya raja dayn sambil menatap intens gray

"Be-benar" jawab gray mencoba mengalihkan pandanganya dari dayn

"Dan kudengar kau juga meminta imbalan atas hal itu" ucap dayn lagi kini dengan suara deep voice nya

Gray hanya menganggukkan kepalanya, mulutnya terasa sulit untuk mengeluarkan suara akibat terlalu takutnya

"Apa yang kamu inginkan sebagai imbalan?" Tanya dayn kini sambil mengelus rambut gray

Gray tetap diam, bibirnya seolah bisu namun dalam hati gray, dirinya terus berteriak dan mengatakan keinginannya

"Maaf tapi aku tidak mendengar apa yang kau inginkan" ucap dayn sambil menyeringai tipis

Kini mulut gray benar-benar terasa kaku, dirinya ingin sekali berteriak namun tak bisa

"Layani aku setiap malam, maka aku akan membebaskan dirimu" bisik dayn kemudian menjilati daun telinga gray

Mata gray langsung terpejam merasakan lidah basah raja itu

"Selama 1 bulan kau harus terus melayaniku dan memberikan darahmu, maka kau akan bebas dari sini. Jika kau berminat namun jika tidak ..." Ucap dayn menggantungkan kalimatnya

Air mata gray seketika bercucuran, dirinya mengerti dengan apa yang dimaksud raja, namun mengapa harus dengan tubuhnya

"Tuhan cobaan apalagi ini. Kapan bahagiaku tiba" batin gray menangis

"Jangan menangis, aku benci tangisanmu. Lebih baik menangis lah ketika aku terus menggempur tubuhmu mengerti" ucap raja sambil menghapus air mata gray. Jari-jari raja dayn bermain pada bibir plum gray

Gray memalingkan wajahnya, air matanya tak hentinya bercucuran, mulutnya masih membisu. Dirinya juga tidak mengerti dengan apa yang terjadi pada dirinya

Raja dayn tersenyum senang kemudian bangkit dari tempat tidur itu dan berlalu pergi dari kamar yang ditempati gray. Setelah raja dayn pergi barulah mulutnya bisa berbicara seperti semula

Hai² reader's kesayangan author. Kangen gak nih sama up cerita BoLa. Alasan author gak up cerita LYK dan he's not human adalah

Ternyata ada yang plagiat cerita lyk yg author tulis, tidak hanya sedikit tpi hampir 95% ceritanya tuh persis sama lyk. Author tidak akan menyebutkan nama si plagiat ataupun ceritanya. Author cuman mohon pengertiannya, author itu buat cerita capek² mikir gak gampang cari ide, eh malah dengan mudahnya dia plagiat. Buat yg plagiat tolong diingat ya, kalau semasih dilanjutkan cerita plagiat nya. Author akan ambil tindakan. Author maklumi mungkin yg plagiat itu masih bocil kli

Dah segitu aja permintaan author jadi tolong dimengerti. Bye²