Pukul 07:00 WIB semua murid SMANDA ( SMA NEGERI GARUDA ) berdatangan untuk kembali ke sekolah maureen dan naya pun baru sampai ke sekolah menggunakan ojek online
" akhirnyaaa... sampai juga di sekolah"
Ujar naya sambil merentangkan tanganya dan raut wajah yang penuh bahagia"Iya, nay. Aku tau emang udah sampai dari tadi juga"
Maureen tangannya sambil menyenggol nayaLalu mereka berdua kembali ke kelas masing-masing
dan memulai pelajaran yang di berikan guru. Bel sekolah pun berbunyi
^ tringgggg...^Terdengar sangat keras seluruh murid dari SMANDA ( SMA NEGERI GARUDA ) menuju ke kantin dan ada yang ke ruangan masing-masing.
" maureen, gue ke ruangan guru yaa... lo nga papakan ke kantin sendiri?" Ujar naya yang berdiri dekat dengan maureen
" nay, mau ngapain ke ruangan guru?" Tanya maureen " gue, keruangan mau ngembaliin bukunya ibu Tasya ketinggalan ren. Lo nga papa kan gue tinggal sendiri sebentar ren?" Naya yang sambil bawa buku ditanganya
" iya, nga papa kok nay, santai aja. Nga mau aku bantuin nih?... ke sana nay?" Ujar maureen yang berada di samping naya
"Nga, usah nga papa kok gue bisa sendiri Yaudah bye maureen..." naya sambil melambaikan tanganya
"Iya, bye, tiatii... dijalannya nay." Ucap maureen
Kemudian maureen memilih ke perpustakaan dibandingkan ke kantin karena ia sudah kenyang jadi maureen ingin mencari buku di perpustakaan. Dan ia sedang mencari buku bahasa Inggris
" kok, perpustakaan nya Gede banget bingung cari nya di mana coba."
Gumam maureen yang ngedumel sendiri sambil jalan pelan dan melihat satu-per satu buku-buku yang ada di perpustakaanDan nga sengaja bertubrukan denga Leiden
Lalu Leiden memegang bahu maureen yang hampir jatuh ke bawah dan mereka berdua saling bertatapan" ma-maaf nga sengaja aku nga tau maaf sekali lagi maaf."
Maureen sambil menundukkan kepalanya ke bawah karena ia ketakutan kalo sampai melihat wajah milik LeidenKemudian Leiden menahan tangan milik maureen dan Leiden reflek langsung memeluk tubuh milik maureen mereka berdua berpelukan dan nga lama Leiden Melepaskan pelukan itu dan langsung pergi
Lalu maureen diam seribu bahasa dan jantungan nya merasa berdetak sangat kencang dan perasaannya bercampur aduk
Maureen pun langsung pergi meninggalkan perpustakaan itu dan nga jadi nyari buku bahas Inggris dan ingin langsung mencari naya
"Naya, Kamu tau nga?" Maureen dengan bicara yang ter engah-engah
lalu naya memotong langsung pembicaraan maureen "nga, tau ren, apa sih... lo kenapa maureen? Kaya di kejar setan aja kenapa cerita ada apa. Apa lo di jailin sama-anak HARVEGO ren?" Ke dua Tangan milik maureen di pegang oleh naya dan menatap serius ke wajah milik maureen
"Jadi, gini nay, aku ke perpustakaan buat nyari buku bahasa Inggris terus tadi nga sengaja malah ketubruk sama Leiden dan tiba-tiba Leiden malah meluk aku nay, seriusan aku reflek banget kenapa Leiden meluk aku coba kaget, nay, sumpah."
Raut wajah maureen menatap serius ke arah naya"What?... seorang Leiden di kenal cuek, dingin dan nga pernah tersentuh sama siapa pun malah meluk lo!!! OMG... Leiden ketua most sama ketua basket bahkan anak pemilik sekolah sekolah ini maureen gue nga habis fikir ren, bisa-bisanya dia meluk lo maureen..."
Naya yang kaget ketika maureen cerita dan sambil memegang bahu maureen dengan raut wajah yang kaget
" aku juga nga tau nay, kenapa tiba-tiba dia langsung meluk aku nay." Maureen yang tengah berdiri di dekat naya
" apa ke jadian waktu itu lo numpahin bakso ke baju nya milik Leiden? Masa iya sih... apa? Atau... jangan-janga Leiden suka sama lo kali ren, makanya dia reflek meluk lu ren..." Ujar naya
" masa, iya sih seorang Leiden suka sama aku nay, Halu nga mungkin dia suka sama aku"
Ucap maureen dengan raut wajah yang datar"Ya... terus apa dong kalo misalnya nga suka sama lo nga mungkin Leiden meluk lo maureen..." ujar naya saling berhadapan dengan maureen
" Yaudahlah ke kelas aja sebentar lagi masuk."
Lalu maureen dan naya langsung masuk ke kelasKemudian Leiden yang saat ini sedang di bascam sekolah karena prustasi dan sambil mengacak-ngacak rambutnya kenapa dia bisa-bisa nya dan pertama kalinya meluk seorang perempuan yang bahkan belum pernah seperti ini Leiden saat ini Lagi gelisah dan prustasi
Dan nga lama kemudian anthala, azgara, gavriel sama nichole menuju ke bascamp tempat di mana Anak geng HARVEGO tersebut
" si Leiden kemana tuh bocah malah ngilang." Sambil berjalan menuju ke ruangan basecamp
" tuh, Leiden" ujar azgara sambil satu tanganya menunjuk ke arah Leiden"Bro, lo kemana aja gua cariin lu! ternyata lo disini nga bilang-bilang lu cok. Gue bingung nyariin lu dimana cok ternyata di sini lu."
Nichole sambil nepuk bahu Leiden" Lei, lo nga papa?" Anthala sambil tangannya menepuk bahu Leiden
" lu, kenapa Lei? Rambut lo acak-acak kan lo nga papa kan lei? Nga ada masalah?" Ujar Gavriel yang melihat rambut Leiden berantakan
" nga, nga papa." Leiden langsung meninggalkan temanya ber empat
" si Leiden nga papa kan itu? Gua takutnya malah berantem tuh anak nga ngajak-ngajak gue lagi padahal di sini gue mau nonjok orang nih..." Ucap gavriel sambil melipatkan kedua tanganya
Kemudian Leiden pun meninggalkan anthala,azgara,nichole, dan gavriel
gimana-gimana... udah selesai belum bacanya? Kalo belum selesai bacanya selesain dulu okeiii:) Cerita yang satu ini
menurut kalian gimana?...
Apa Leiden udah tertarik nih sama maureen? apa cuman biasa aja? So, ikutin terus ceritanya byee👋🏻
:Jangan lupa follow dan vote:
KAMU SEDANG MEMBACA
LEIDEN
Teen Fiction˗ˏˋ HAPPY READING ˎˊ˗ Sorry if there are mistakes in writing, for example please correct or not in the comments okay🤍 Geodemorgen algerald marvick Leiden pewaris dari keluarga GEODEMORGEN Leiden adalah anak tunggal kaya raya dan juga anak pemilik...