Di sebuah apartemen sederhana terdapat dua orang yang masih tidur nyenyak dalam selimut yang hangat tidak lupa mereka saling berpeluang.
"Ughhh.." lenguh seseorang yang perlahan membuka matanya.
"Sekarang jam berapa ya?" dengan suara yang sangat sejak ia mengambil hp nya lalu mengecek.
Di layar hp yang ia pegang jam menunjukkan pukul 7:30 dimana ia akan telat bekerja dan telat mengantarkan anaknya sekolah.
"Astaga!!!" Pria berparas cantik itu langsung kaget dan lari ke kamar mandi meninggalkan anaknya yg masih tertidur.
Tidak lama di kamar mandi pria itu kembali ke kasur lalu membangun kan sang anak.
"Areum-i ayo bangun nak kamu ga sekolah? Heumm.." mengelus rambut panjang anaknya
"5 menit pa" Areum semakin nyenyak tidurnya
"1,2,3,4,5 udah 5 menit ayo...papa mandiin Areum" Pria bernama Baekhyun yang di panggil papa itu langsung menarik tangan anaknya dengan lembut dan memeluknya
"Areum kalo mau jadi dokter ga boleh malas,guru di tk udh bilang bukan?" Bisik Baekhyun di telinga anaknya
"Eum" jawab Areum dengan mata tertutup
"Ayoo sayang...papa mandiin" Baekhyun mengendong anaknya masuk kamar mandi.
Baekhyun adalah seorang single perent yang hidup sendiri membesarkan anaknya sendiri,ia berperan menjadi ibu dan ayah sekaligus.
Selesai memandikan sang anak Baekhyun menyiapkan sarapan roti dan buah dan susu buat anaknya.
"Ayo sayang sarapan dulu" Baekhyun duduk disusul anaknya
Baekhyun langsung memakan sarapanya gak lama pandangan Baekhyun melihat kedepan dimana anaknya cuma minum susu dan apel.
"Kenapa rotinya tidak di makan?" Tanya Baekhyun dan putrinya menggeleng.
"Apa ada yang mau di ceritain?" Tanya Baekhyun lagi
"Pa... kenapa teman teman ku selalu mengejek ku gak punya mama...dimana mama?"
Deg!!
Baekhyun berhenti mengunyah.
"Apa harus ya kita punya mama? Justin yg di tinggal papanya pergi aja gak di ejek kenapa aku yang diejek gara-gara ga punya mama?"
Baekhyun menelan rotinya dan meminum kopinya.
"Areum... kita punya mama kok ini mama" Baekhyun nunjuk dirinya sendiri
"Papa cowo bukan mama,mama itu cewe" celetuk areum
"Papa itu mama sekaligus papa buat kamu nak. Teman mu ga punya mama/papa seperti papanya areum ini. Yg bisa masak,bersihin rumah,jadi teman main areum,beliin mainan areum iya kan? Asal areum tau papa ini multi talenta" Baekhyun membanggakan dirinya.
"Didunia ini pasti ada yg ga punya mama atau ga punya papa adapun yg ga punya mama sama papa...jadi aerum harus bersyukur punya papa walaupun ga ada mama,kalo ada yg ngejek areum ga punya mama bilang ke papa nanti papa marahin"
"Yaudah ayo berangkat papa udh telat kamu jg sebentar lagi masuk"
Areum memakai tasnya Baekhyun merapikan bajunya dan mereka keluar apartemen.
Sesampainya di Tk Baekhyun dan putrinya turun dari mobil ia menggandeng anaknya menuju ke halaman sekolah.
"Areum sekolah yang pintar ya nak biar bisa jadi dokter, ga usah dengerin kata-kata temen mu yg ga bagus kamu harus fokus sama dirimu sendiri...ngerti? Kalo ada yg ngerjain bilang ke miss kim "
"Iya papa" Areum mengangguk Baekhyun melihat nya tersenyum sambil mengelus pipi putrinya
"Sana masuk" Areum mengangguk dan lari masuk kedalam TK nya
Saat ingin pergi ada seorang ibu-ibu memandang nya aneh.
"Aku dengar papanya areum seorang gay" kta wanita gendut
"Iya aku jg dengar,pantes dia ga mau nikah orang sukanya sama cowo...ewh" saut wanita make up menor
"Aku ga mau anakku dekat dengan areum" wanita gendut itu bergidik saat Baekhyun berhenti di depan mereka.
Baekhyun mendengar cacian itu ia hanya membuang nafas dan menoleh sambil tersenyum.
"Aku bersyukur anak ku gak bermain dengan anak kalian" ucap Baekhyun membungkuk dan pergi
Dua wanita itu langsung melongo.
Baekhyun masuk mobil dan pergi dari tempat itu.
Di perjalanan ke tempat kerja Baekhyun melamun seperti memikirkan sesuatu.
"Kasihan areum... maafin papa ya nak blm ngasih tau sebenarnya soalnya kamu masih terlalu kecil buat tahu semuanya " Baekhyun meneteskan air matanya dan mengegas mobilnya agar lebih cepat sampai.
TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
Starting a new beginning with you
Fiksi UmumTerlalu lama menutup hati dan akhirnya ia membuka hati nya kembali dengan suasana yang baru.