The Young Alpha [POOHPAVEL]

Xaverlio Aithas

/0^3

'Ibu, ibu apa adek dipelut ibu nanti akan suka belmain denganku?' Pertanyaan lugu dari seorang anak perempuan berusia 4 tahun yang sedang duduk dipangkuan ibunya sembari mengepang rambut boneka kesayangannya

'Tentu saja, adeknya asther pasti akan senang sekali bermain dengan kakak-kakaknya'
Jawab ibu sabar sembari mengusap surai lembut putri kecilnya.

'Asikkk, nanti adek aku ajak belmain ke hutan, memetik bunga melah, belmain boneka, menangkap kupu-kupu cantik sama ehmm apalagi yaa.. ah belmain dengan kelinci apo, bolehkan bu??' Lanjut anak itu sembari menatap mata ibunya.

*) apo panggilan mereka ke kakek, jadi itu maksunya kelincinya kakek :)

'kan adeknya nanti laki-laki, masa laki-laki diajak main boneka sih?' Gemas ibu sambil memeluk putrinya.

'Telus halusnya main apa kalo sama adek laki-laki?'

'Harusnya main panah, berburu, naik kuda sama belajar pedang, iya kan bu?'

Sahut si sulung yang tiba-tiba datang bersama sang ayah dari arah halaman belakang. Ayah baru saja selesai mengajarkan sedikit teknik pedang pada putrinya.

'Ahh pelcuma punya adek, kalo gak bisa asthel ajak main' sahut dikecil dengan cemberut dipipinya.

'Siapa yang bilang asther gak bisa ngajak adek main. Nanti adek kan bisa Asther ajak main naik kuda, nanti kita bisa berburu bareng ke hutan sama kak Rera juga. Gimana?' Sahut ayah sembari mengambil asther kecil dari pangkuan ibunya.

'Asthel gak mau naik kuda, asthel maunya main'

'Iya iya, ya udah. Asther sekarang mau main? Mau ayah temenin?'

'Mauu asthel mauu, asthel mau main boneka sama ayah'

'Boneka?'

'Iya boneka, di dalem ya yah'  Sang kepala keluarga menghela nafas mendengar permintaan putri kecilnya. Bisa dibayangkan seorang alpha pimpinan klan harus membuat suara-suara aneh untuk boneka-boneka milik putrinya? Hah, jika tidak demi putri kecilnya dia tidak akan sudi melakukan hal konyol seperti itu.

Sang ibu hanya bisa tersenyum melihat wajah tertekan suami. Suaminya adalah orang yang kaku, keras dan arogan kepada anak buahnya. Melihat sisi lembutnya seperti ini adalah hiburan yang tidak akan mungkin bisa dijumpai setiap hari.

'Yaudah kalo gitu Rera mandi dulu yuk sama ibu, nanti baru nyusul adeknya main'

'Iya bu'

.....

Demikian mungkin sedikit gambaran bagaimana keseharian keluarga Aithas. Sehari-hari keluarga ini akan dipenuhi dengan celotehan lucu dari si kecil Asther yang selalu ingin bermain dengan kakaknya Rera, umur keduanya hanya terpaut 4 tahun. Tetapi sejak usia sang kakak sudah memasuki 7 tahun, kakaknya mulai sering sekali pergi dari rumah mengikuti ayahnya entah kemana dan sudah jarang memiliki waktu bermain dengan Asther. Sehingga setiap hari Asther akan selalu menanyakan kepada ibunya, kapan adeknya bisa keluar. Dia benar-benar butuh teman, dia kesepian sekarang.

usia kandungan ibu sekarang sudah memasuki usia 8 bulan. Semenjak tau bahwa anak yang dikandungnya kali ini berjenis kelamin laki-laki, suaminya, Toni Aithas jauh lebih protective kepadanya. Dia bahkan meminta 3 anak buahnya untuk berjaga-jaga disekitarnya 24 jam. Hal itu ibu anggap cukup wajar karena Toni memang telah lama menantikan anak laki-laki ini. Anak laki-laki yang pastinya akan menjadi Alpha yang kuat penerus kepemimpinannya. Tidak hanya Toni dan keluarga yang menantikan kelahiran anak ini, tapi seluruh pack juga telah menanti-nanti akan lahirnya calon pemimpin baru mereka.