‼️ TANDAI TYPO ‼️
{ Dibalik pintu itu ada sesuatu yang paling ku benci, bahkan mungkin untuk selamanya }
•°•
Tak
Tak
Tak
Suara langkah kaki menggema dilorong yang sepi dan gelap tanpa ada cahaya bahkan untuk sebuah obor, layaknya sang pemilik yang membenci cahaya.
"Saya menghadap sang penguasa"
Hening sesaat.
"Sepertinya kau sangat menyukai dunia manusia, putriku"Suara yang berat dan terkesan penuh dengan momentum menakutkan datang dibalik pintu merah megah dihadapan gadis remaja itu.
"S-saya tak bermaksud seperti itu ayahanda"Suaranya bergetar. Entah itu kegugupan atau rasa takut.
Diam. Seseorang yang berada dibalik pintu tak membalas ucapan sang anak, Entah apa yang dipikirkan olehnya dibalik pintu merah megah itu.
Begitulah Ghea yang hanya dapat bernafas dengan berat didepan pintu, karena sesungguhnya jika bukan karena panggilan sang penguasa Ghea tak ingin mengunjungi tempat yang gelap dan menakutkan ini lagi.
Mata merah menyala miliknya menatap ragu pada pintu merah megah yang tak mengeluarkan suara itu, entah ada apa didalamnya ataupun ada siapa didalamnya. karena demi apapun Ghea hanya merasakan rasa takut bahkan jika yang ada didalam ruangan dibalik pintu merah megah di depannya ada sosok 'ayahnya' yang bahkan belum pernah dilihatnya.
"Bagaimana dengan misimu"
Itu bukanlah pertanyaan tapi pernyataan untuk Ghea."Semuanya berjalan lancar ayah, setelah saya masuk Academi tidak menunggu sampai gerbang portal para naga dibuka"Jawab Ghea berusaha setegar mungkin ketika merasakan hawa menyengat dari dalam ruangan itu.
Terasa berat dan menakutkan. Bahkan jika kini Ghea hanya berdiri diam didepan pintu merah megah itu.
"Hm? Oh ya untuk kaisar bodoh itu bagaimana?"
"Dia sudah tak curiga lagi pada saya ayahanda. Saya sudah menghilangkan bau menyengat yang ditinggalkan oleh transformasi setengah iblis"
Jawaban ini terkesan sedikit rasa bersalah"Berhenti bersikap lemah lembut seperti itu Georgina! Kau itu putriku dan kaisar bodoh itu cuman ayah bernama untukmu"Balas suara didalam ruangan penuh amarah
"Ingat misimu! Kita harus membalas kematian rakyatmu yang disebabkan oleh para manusia sialan itu"Tubuh Ghea bergetar. Dia benci perasaan lemah seperti ini yang sungguh berbeda dengan dirinya di Dunia manusia yang bebas mengekspresikan diri, melawan dengan bebas dan melakukan apapun yang dia mau.
KAMU SEDANG MEMBACA
Became A Prince In The New World S2 { Vers Gheo With Dragon }
Fantasy*** Cerita berlanjut antara Gheo dan para Naga. misi khusus yang harus dijalankan olehnya untuk menghadapi perang, membuatnya harus tinggal di dimensi para Naga. Akankah misi ini akan berkahir sukses agar tujuannya untuk hidup damai dan bahagia terj...